- Instalasi Gizi - Instalasi Laboratorium Klimk
- Instalasi Pemulasaran Jenazah - Armada Ambulans.
4.13. -Komite Medik
Komite Medik adalah wactah non-struktural yang mempunyai tugas menyusun standar pelayanan medis dan memberikan pertimbangan kepada Direktur
Rumah Sakit Umum Monginsidi Medan dalam pembmaan, pengawasan,, pemlaian mutu pelayanan medik, program pelayanan, pendidikan dan pengembangan. Komite
Medik memberikan pertimbangan kepada Direktur tentang penenmaan tenaga mçdik
serta bertanggungjawab tentang pelaksanaan etika profesi. 4.1.4. Sumber Daya Manusia
Dalam apaya peningkatar proiesionalisme pegawaiiperawat direktur telab menugaskan para pegaaiperawat dan dokter dokter uniuin untuk mengikuti
berbagai seminar dan pelatihan yang dilakukan secara in-house training maupun di Iuar Rurnali Sakit Umum Monginsidi Medan.
Saat mi ‘umlah pegawai dan dokter di Rumah Sakit Umum Monginsidi Medan adalah 235 orang, seperti terithat path tabel di bawah ini:
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
c. Meningkatkan profesionalisme dalam keahlian manajerial dengan melibatkan pemberdayaan pegawai menurut konsep Total Oualiay Management TQM,
Continous Quality Improvement CGI, Quality Control Circle Gugus Kendali Mutu.
d. Menciptakan pola kerja yang cfektif, misalnya The Right Man On The Right Place. 2. Srategi Produk
a. Meningkatkan kualitas produk unggulan yang sudah ada dan dengan menetapkan harga yang lebih rendah dan pemimpin pasar.
b. Meluncurkan suatu produk prestise dengan kualitas yang lebih tggi dan dengan harga yang Iebih tinggi dan pemimpin pasar.
c. Meluncurkan variasi produk yang Iebih banyak sesuai permintaan masyarakat, sehingga konsumen mempunyai lebih banyak pilihan.
d. Meluncurkan produk barn untuk rnenyerang posisi pemimpin pasar. e. Mengupayakan biaya produksi yang lebih rendah dibandingkan pemimpin pasar
melalui proses produksi dan peinIian yang Iebih efektifdan efisien. 3. Strategi Saluran Pelayanan
a. Forward Distribvtion Strategi mi dilakukan melalui pendekatan saluran pelayanan oleh mnajemen rumah
sakit secara aktif terhadap mitra kerja yang merniliki potersi pasar yang cukup pesat dalam bentuk polikliniklklinik satelit di suatu area di luar lirgkingannya, sehingga
diharapkan mitra tersebut melalui kebijakan
Universitas Sumatera Utara
perusahaannya membenkan jaminan asuransi kesehatan atau bersedia menyalurkan pegawainya berobat ke poliklinikklinik satelit sebagai sister
compw2y, dan apabila tingkat keparahan penyakit berat dapat ke rumah sakit yang melakukan kerjasama tersebut.
b. Backward Distribution Strategi mi diupayakan dengan mertjalin kerjasarna dengan perusahaan yang menjadi
pemasok obat-obatan atau alat-alat kesehatan, misalnya apotik.
4. Strategi Promosi
Sebagai penantang pasar, Rumah Sakit Umum Monginsidi Medan melakukan strategi yang dikategorikan dalarn dua kondisi yaitu:
a. Hubungan internal