Pengetahuan Faktor Budaya yang Memengaruhi Partisipasi Masyarakat dalam Pengelolaan Sampah

Pengaruh sosial budaya terhadap kesehatan masyarakat, lingkungan sosial budaya seseorang masyarakat sangat berpengaruh terhadap perilaku dan status kesehatannya. Beberapa fenomena sosial budaya yang dapat diketahui hubungannya dengan status kesehatan baik individu maupun masyarakat yaitu stigma sosial dan kesehatan individu ini adalah ciri negatif yang menempel pada pribadi seseorang karena pengaruh lingkungannya, dan akan memengaruhi kesembuhan seseorang dari penyakitnya. Menurut Hendrik L. Blum 1974 status kesehatan individu atau masyarakat ditentukan oleh beberapa faktor, seperti lingkungan dan perilaku. Lingkungan ini termasuk sosial budaya, sementara perilaku adalah yang berasal dari individu itu sendiri. Sosial budaya ini termasuk bagaimana sistem pendidika, sistem religius, sistem pemerintah, sistem norma, sitem ekonomi. Perilaku sendiri sebenarnya juga sangat dipengaruhi oleh sosial budayanya tempat ia dibesarkan. Oleh karena itu, perilaku dan lingkungan sosial budaya adalah satu hal yang erat kaitanya dan saling memengaruhi.

2.7.1. Pengetahuan

Pengetahuan merupakan hasil dari tahu, dan ini terjadi setelah seseorang melakukan penginderaan terhadap suatu objek tertentu.Penginderaan terjadi melalui panca indera manusia, yakni indera penglihatan, pendengaran, penciuman, rasa, dan raba.Pengetahuan atau kognitif merupakan domain yang sangat penting dalam membentuk tindakan seseorang. Berdasarkan pengalaman dan penelitian terbukti Universitas Sumatera Utara bahwa perilaku yang didasari oleh pengetahuan akan lebih langgeng dari pada perilaku yang tidak didasari oleh pengetahuan Notoadmodjo, 2007. Pengetahuan menurut Mustopadidjaj 2008, pengetahuan adalah informasi yang dimiliki oleh seorang dalam suatu bidang tertentu dan keterampilan adalah kemapuan untuk melaksanakan tugas tertentu baik secara mental maupun fisik. Tingkat pengetahuan didalam domain kognitif menurut Notoatmodjo 2007, pengetahuan yang tercakup dalam domain kognitif mempunyai enam tingkatan, yaitu: a. Memahami comprehension Memahami diartikan sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskan secara benar tantang objek yang diketahui, dan dapat menginterpretasikan materi tersebut secara benar. b. Aplikasi application Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi real sebenarnya. c. Analisis analysis Analisis adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi-materi atau suatu objek ke dalam komponen-komponen, tetapi masih di dalam satu struktur organisasi dan masih ada kaitannya satu sama lain. d. Sintesis syntesis Sintesis menunjuk kepada suatu kemampuan untuk melakukan atau menghubungkan bagian-bagian didalam suatu bentuk keseluruhan yang baru. Universitas Sumatera Utara Merujuk pada beberapa teori dan pendapat yang mendefinisikan tentang pengetahuan yang dijabarkan diatas maka pengetahuan masyarakatdalam pengelolaan sampah adalah kemampuan masyarakat terhadap semua tingkatan pengetahuan, mulai dari tahu, memahami hingga dapat mengevaluasi materi-materi yang telah ditetapkan sebagai pengetahuan tentang pengelolaan sampah.

2.7.2. Kebiasaan

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Ibu Rumah Tangga dengan Produktivitas Kerja dalam Pembibitan Mangrove Desa Pantai Gading, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat

0 52 75

Pengaruh Sosial Ekonomi Rumah Tangga Terhadap Kenakalan Remaja Di Desa Sidodadi Kecamatan Birubiru Kabupaten Deli Serdang

7 84 114

Hubungan Pendidikan, Pengetahuan Dan Perilaku Ibu Terhadap Status Karies Balitanya Di Kecamatan Medan Selayang

7 73 54

Pengaruh Pendapatan Dan Jumlah Anggota Rumah Tangga Terhadap Permintaan Air Minum PDAM Tirtanadi Medan (Studi Kasus Lingkungan XIII, Kelurahan Sei Sikambing C – II, Kecamatan Medan Helvetia, Medan)

2 56 73

Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Ibu-Ibu Rumah Tangga Terhadap Pemeliharaan Kesehatan Gigi Dan Mulut Anak Balitanya, Di Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara Tahun 2009

3 76 66

Pengaruh Sosial Ekonomi Terhadap Perilaku Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Kecamatan Sawangan Kota Depok

2 24 105

Faktor yang mempengaruhi partisipasi ibu rumah tangga dalam pemberdayaan lingkungan melalui kegiatan daur ulang sampah anorganik: studi kasus di Villa Inti Persada RT 06, Pamulang Timur, Tangerang Selatan

0 10 121

PARTISIPASI ANGGOTA RUMAH TANGGA DAN CARAPENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI DESA PARTISIPASI ANGGOTA RUMAH TANGGA DAN CARA PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI DESA CATUR TUNGGAL KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN.

0 2 13

Pengaruh anemia, norma budaya, sosial ekonomi, gender dan kekerasan dalam rumah tangga terhadap fungsi seksua AWAL

0 0 14

Produk Hukum | Jaringan Dokumentasi Informasi Hukum PP No.81 TH 2012

0 0 35