Definisi Sampah Sumber-Sumber Sampah

Kebiasaan masyarakat sering membuang sampah sembarangan telah menjadi budaya yang telah lama lekat pada masyarakat tersebut sehingga sangat susah untuk dirubah karena terus-menerus dilakukan serta pengetahuan masyarakat mengenai pengelolaan sampah masih kurang sehingga kebiasaan tersebut tetap dilakukan, kebiasaan membuang sampah sembarangan dapat mencemari lingkungan, nilai estetikan dan dapat mencemari sungai. Selain kebiasaan masyarakat yang membuang sampah sembarangan, juga ada kebiasaan lain masyarakat yaitu melakukan pengolahan sampah dengan cara dibakar. Cara ini bertujuan menyusutkan volume sampah, namun cara ini dapat menimbulkan bahaya kebakaran, pencemaran udara dan kerusakan pada lingkungan Dainur, 1995. Kesehatan lingkungan pada hakikatnya adalah suatu kondisi atau kedaan lingkungan yang optimal sehingga berpengaruh positif terhadap terwujudnya status kesehatan yang optimal.Usaha kesehatan lingkungan adalah suatu usaha untuk memperbaiki atau mengoptimumkan lingkungan hidup manusia agar merupakan media yang baik untuk terwujudnya kesehatan yang optimal bagi manusia yang hidup didalamnya Notoatdmodjo, 2003.

2.8. Pelaksanaan Pengelolaan Sampah

2.8.1. Definisi Sampah

Menurut Dewi 2008, sampah atau waste adalah suatu bahan yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas manusia maupun alam yang belum memiliki Universitas Sumatera Utara nilai ekonomis. Bentuk sampah bisa berada dalam setiap fase materi, yaitu padat, cair dan gas. Sampah menurut definisi Word Health Organitation WHO, 2003, adalah sesuatu yang tidak digunakan, tidak dipakai, tidak disenangi, atau sesuatu yang dibuang yang berasal dari kegiatan manusia dan tidak terjadi dengan sendirinya.Bila dilihat dari aspek kesehatan, maka sampah harus mendapat penanganan yang sempurna.Mengingat ada dampak negatif yang ditimbulkan terhadap manusia maupun lingkungan.

2.8.2. Sumber-Sumber Sampah

Sampah yang ada di permukaan bumi ini dapat berasal dari beberapa sumber berikutnya Notoatmodjo, 2007. 1. Sampah yang berasal dari pemukiman Sampah ini terdiri dari bahan-bahan padat sebagai hasil kegiatan rumah tangga yang sudah dipakai dan dibuang, seperti: sisa-sisa makanan baik yang sudah di masak atau belum, bekas pemungkus berupa kertas, plastik, daun, pakaian-pakaian bekas, bahan bacaan, perabotan rumah tangga, daun-daunan dari kebun atau taman. 2. Sampah yang berasal dari tempat-tempat umum Sampah ini berasal dari tempat-tempat umum seperti pasar, tempat hiburan, terminal bus, stasiun kereta api. Sampah ini berupa kertas, plastik, botol, daun, dan sebagainya. Universitas Sumatera Utara 3. Sampah yang berasal dari perkantoran Sampah dari perkantoran baik perkantoran pendidikan, perdagangan, departemen, perusahaan. Sampah ini berupa kertas, plastik, karbon, klip dan sebagainya. 4. Sampah yang berasal dari jalan raya Umumnya berupa kertas-kertas, kardus-kardus, debu, batu-batuan pasir, sobekan ban, daun-daunan, plastik dan sebagainya. 5. Sampah yang berasal dari kawasan industri Sampah yang berasal dari pembangunan industri dan segala sampah yang berasal dari proses industri. 6. Sampah yang berasal dari pertanianperkebunan Sampah yang sebagai hasil dari perkebunan atau pertanian misalnya: jerami, sisa sayur mayur, batang padi, batang jagung, ranting kayu patah dan sebagainya. 7. Sampah yang berasal dari pertambangan Sampah berasal dari pertambangan tergantung jenis usaha pertambangannya itu sendiri, misalnya: batu-batuan, tanah cadas, pasir, sisa-sisa pembakaran dan sebagainya. 8. Sampah yang berasal dari pertenakan dan perikanan Sampah ini berupa kotor-kotoran ternak, sisa-sisa makanan, bangkai binatang, dan sebagainya. Universitas Sumatera Utara

2.8.3. Jenis-Jenis Sampah

Dokumen yang terkait

Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi Ibu Rumah Tangga dengan Produktivitas Kerja dalam Pembibitan Mangrove Desa Pantai Gading, Kecamatan Secanggang, Kabupaten Langkat

0 52 75

Pengaruh Sosial Ekonomi Rumah Tangga Terhadap Kenakalan Remaja Di Desa Sidodadi Kecamatan Birubiru Kabupaten Deli Serdang

7 84 114

Hubungan Pendidikan, Pengetahuan Dan Perilaku Ibu Terhadap Status Karies Balitanya Di Kecamatan Medan Selayang

7 73 54

Pengaruh Pendapatan Dan Jumlah Anggota Rumah Tangga Terhadap Permintaan Air Minum PDAM Tirtanadi Medan (Studi Kasus Lingkungan XIII, Kelurahan Sei Sikambing C – II, Kecamatan Medan Helvetia, Medan)

2 56 73

Pengetahuan, Sikap Dan Tindakan Ibu-Ibu Rumah Tangga Terhadap Pemeliharaan Kesehatan Gigi Dan Mulut Anak Balitanya, Di Kecamatan Balige, Kabupaten Toba Samosir, Sumatera Utara Tahun 2009

3 76 66

Pengaruh Sosial Ekonomi Terhadap Perilaku Pengelolaan Sampah Rumah Tangga Kecamatan Sawangan Kota Depok

2 24 105

Faktor yang mempengaruhi partisipasi ibu rumah tangga dalam pemberdayaan lingkungan melalui kegiatan daur ulang sampah anorganik: studi kasus di Villa Inti Persada RT 06, Pamulang Timur, Tangerang Selatan

0 10 121

PARTISIPASI ANGGOTA RUMAH TANGGA DAN CARAPENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI DESA PARTISIPASI ANGGOTA RUMAH TANGGA DAN CARA PENGELOLAAN SAMPAH RUMAH TANGGA DI DESA CATUR TUNGGAL KECAMATAN DEPOK KABUPATEN SLEMAN.

0 2 13

Pengaruh anemia, norma budaya, sosial ekonomi, gender dan kekerasan dalam rumah tangga terhadap fungsi seksua AWAL

0 0 14

Produk Hukum | Jaringan Dokumentasi Informasi Hukum PP No.81 TH 2012

0 0 35