Pengambilan Sampel Membentuk Persamaan Linier Berganda

BAB 4 PENGOLAHAN DATA

4.1 Pengambilan Sampel

Dalam penelitian ini, data yang dikumpulkan adalah data mengenai pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto PDRB, dan faktor-faktor yang mempengaruhinya yaitu : 1. Sektor Industri Pengolahan. 2. Sektor Pengangkutan Komunikasi. 3. Sektor Jasa-Jasa. Untuk memperoleh model yang cocok dalam melihat tingkat pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto PDRB berdasarkan faktor-faktor penduga tersebut, maka penulis menggunakan analisis regresi linier dengan satu variabel terikat dependent variable dan tiga variabel bebas independent variable. Dalam hal ini, pertumbuhan Poduk Domestik Regional Bruto PDRB sebagai variabel terikat dan yang menjadi variabel bebas adalah Sektor Industri Pengolahan , Sektor Pengangkutan Komunikasi , dan Sektor Jasa-Jasa . Data yang diolah adalah data 11 tahun terakhir yaitu tahun 2001-2011. Data dapat dillihat dalam tabel 4.1 berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 : Data yang akan diolah Tahun PDRB Industri Pengolahan Pengangkutan Komunikasi Jasa-jasa Y 2001 9,8 14,44 13,08 12,55 2002 7,04 16,75 9,5 16,15 2003 10,4 22,28 11,95 13,08 2004 11,1 14,38 16,46 12,91 2005 14,97 17,1 15,87 15,01 2006 16,8 18,61 14,78 15,52 2007 15,77 19,61 16,51 16,54 2008 15,62 19,32 17,19 17,81 2009 11,7 9,25 13,31 13,82 2010 16,18 13,18 16,64 16,53 2011 15,09 11,34 13,09 18,78 Jumlah 144,47 176,26 158,38 168,7 Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Sumtera Utara Keterangan : = Produk Domestik Regional Bruto PDRB = Sektor Industri Pengolahan = Sektor Pangangkutan Komunikasi = Sektor Jasa-jasa

4.2 Membentuk Persamaan Linier Berganda

Dari data tersebut akan dibentuk persamaan regresi linier berganda dengan terlebih dahulu menentukan koefisien-koefisien regresinya. Untuk menentukannya maka diperlukan jumlah-jumlah variabel seperti pada tabel 4.2 berikut : Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2 : Nilai-nilai yang diperlukan untuk menentukankoefisien regresi Tahun PDRB Industri Pengolahan Pengangkutan Komunikasi Jasa2 2001 9,8 14,44 13,08 12,55 208,5136 171,0864 157,5025 2002 7,04 16,75 9,5 16,15 280,5625 90,25 260,8225 2003 10,4 22,28 11,95 13,08 496,3984 142,8025 171,0864 2004 11,1 14,38 16,46 12,91 206,7844 270,9316 166,6681 2005 14,97 17,1 15,87 15,01 292,41 251,8569 225,3001 2006 16,8 18,61 14,78 15,52 346,3321 218,4484 240,8704 2007 15,77 19,61 16,51 16,54 384,5521 272,5801 273,5716 2008 15,62 19,32 17,19 17,81 373,2624 295,4961 317,1961 2009 11,7 9,25 13,31 13,82 85,5625 177,1561 190,9924 2010 16,18 13,18 16,64 16,53 173,7124 276,8896 273,2409 2011 15,09 11,34 13,09 18,78 128,5956 171,3481 352,6884 Jumlah 144,47 176,26 158,38 168,7 2976,686 2338,8458 2629,9394 Sambungan Tabel 4.2 Tahun . . . 2001 96,04 188,8752 181,222 164,154 141,512 128,184 122,99 2002 49,5616 159,125 270,5125 153,425 117,92 66,88 113,696 2003 108,16 266,246 291,4224 156,306 231,712 124,28 136,032 2004 123,21 236,6948 185,6458 212,4986 159,618 182,706 143,301 2005 224,1009 271,377 256,671 238,2087 255,987 237,5739 224,6997 2006 282,24 275,0558 288,8272 229,3856 312,648 248,304 260,736 2007 248,6929 323,7611 324,3494 273,0754 309,2497 260,3627 260,8358 2008 243,9844 332,1108 344,0892 306,1539 301,7784 268,5078 278,1922 2009 136,89 123,1175 127,835 183,9442 108,225 155,727 161,694 2010 261,7924 219,3152 217,8654 275,0592 213,2524 269,2352 267,4554 2011 227,7081 148,4406 212,9652 245,8302 171,1206 197,5281 283,3902 Jumlah 2002,3803 2544,119 2701,4051 2438,0408 2323,0231 2139,2887 2253,0223 Universitas Sumatera Utara Dari tabel tersebut diperoleh harga-harga sebagai berikut : n = 11 ∑ = 2629,9394 ∑ = 144,47 ∑ = 2544,119 ∑ = 176,26 ∑ = 2701,4051 ∑ = 158,38 ∑ = 2438,0408 ∑ = 168,7 ∑ . = 2323,0231 ∑ = 2976,686 ∑ . = 2139,2887 ∑ = 2338,8458 ∑ . = 2253,0223 Rumus umum persamaan regresi linier berganda dengan 3 variabel bebas yaitu : Y i = b + b 1 X i 1 +b 2 X i 2 +b 3 X i 3 dan diperoleh melalui persamaan-persamaan berikut : Harga-harga yang telah diperoleh disubsitusikan ke dalam bentuk persamaan tersebut, maka diperoleh : 144,47 = 11 + 176,26 + 158,38 + 168,7 2323,0231 = 176,26 + 2976,686+ 2544,119+ 2701,4051 2139,2887 = 158,38+ 2544,119+ 2338,8458 + 2438,0408 2253,0223 = 168,7+ 2701,4051 + 2438,0408+ 2629,9394 2 3 3 3 2 2 3 1 1 3 3 3 2 3 2 2 2 21 1 1 2 2 3 1 3 2 1 2 2 1 1 1 1 3 3 2 2 1 1 i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i i o i X b X X b X X b X b X Y X X b X b X X b X b X Y X X b X X b X b X b X Y X b X b X b n b Y Universitas Sumatera Utara Setelah persamaan di atas diselesaikan, maka diperolehlah nilai koefisien- koefisien linier bergandanya antara lain : b = -10,756 b 1 = 0,024 b 2 = 0,904 b 3 = 0,685 Dari koefisien-koefisien yang diperoleh dibentuklah model persamaan regresi linier berganda : 3 3 2 2 1 1 X b X b X b b Y Y = -10,756 + 0,024 + 0,904 + 0,685 dengan didapat persamaan regresi linier bergandanya, maka untuk mengetahui seberapa besar diperkirakan penyimpangan tingkat pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto di Kabupaten Langkat, maka dapat dihitung dengan mencari koefisien-koefisien dari analisis residunya adalah sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3 Penyimpangan Nilai Koefisien Tahun Y i Y Y i - Y Y i - Y 2 2001 9,8 10,01163 -0,21163 0,044787257 2002 7,04 9,29675 -2,25675 5,092920563 2003 10,4 9,54132 0,85868 0,737331342 2004 11,1 13,31231 -2,21231 4,894315536 2005 14,97 14,28273 0,68727 0,472340053 2006 16,8 13,68296 3,11704 9,715938362 2007 15,77 15,96958 -0,19958 0,039832176 2008 15,62 17,44729 -1,82729 3,338988744 2009 11,7 10,96494 0,73506 0,540313204 2010 16,18 15,92593 0,25407 0,064551565 2011 15,09 14,21382 0,87618 0,767691392 Jumlah 144,47 144,64926 -0,17926 25,70901019 Sehingga kesalahan bakunya dapat dihitung dengan menggunakan rumus: dengan: = 25,70901019 n = 11 k = 3 Universitas Sumatera Utara diperoleh: = 1,916 Dengan penyimpangan nilai yang didapat, ini berarti bahwa rata-rata Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Langkat yang sebenarnya akan menyimpang dari rata-rata Produk Domestik Regional Bruto Kabupaten Langkat adalah sebesar 1,916 perhitungan selanjutnya dapat dilihat pada lampiran 1.

4.3 Koefisien Determinasi