Fungsi Kurikulum Konsep Kurikulum 1. Definisi Kurikulum
kesinambungan antar satu tingkat kelas dengan kelas yang lain antara satu jenjang pendidikan dengan jenjang pendidikan lainnya, juga antar
jenjang pendidikan dengan pekerjaan. Pengembangan kurikulum perlu dilakukan secara serempak dan juga diperlukan selalu adanya
komunikasi dan kerja sama antara para pengembang kurikulum sekolah dasar dengan,SMP, SMA, dan juga dengan pergurunan tinggi.
25
Prinsip keempat adalah praktis, mudah dilaksanakan, menggunakan alat-alat sederhana dan biayanya juga murah. Prinsip ini juga disebut
dengan prinsip efisiensi. Betapapun bagusnya suatu kurikulum tapi kalau menuntut peralatan khusus dan mahal biayanya juga dituntut adanya
keahlian-keahlian khusus maka kurikulum tersebut tidak praktis dan sukar untuk dilaksanakan. Kurikulum dan pendidikan selalu dilaksanakan
dalam keterbatasan-keterbatasan, baik keterbatasan waktu, biaya, alat, maupun personalia. Kurikulum bukan hanya harus ideal tapi juga harus
praktis.
26
Prinsip kelima adalah efektifitas. Walaupun kurikulum tersebut harus murah dan sederhana tetapi keberhasilannya tetap harus
diperhatikan dan di jaga. Keberhasilan pelaksanaan kurikulum ini baik secara kuantitas maupun kualitas. Pengembangan suatu kurikulum tidak
dapat dilepaskan dan merupakan penjabaran dari perencanaan pendidikan. Perencanaan di bidang pendidikan juga merupakan bagian
yang dijabarkan dari kebijaksanaan-kebijaksanaan pemerintah di bidang pendidikan. Keberhasilan keberhasilan kurikulum akan mempengaruhi
keberhasilan pendidikan.
27
25
Ibid.
26
Ibid.
27
Ibid.