Karakteristik Klasifikasi Oldeman Tipe D2 Karakteristik Klasifikasi Oldeman Tipe E1 Karakteristik Klasifikasi Oldeman Tipe E2

Gambar 4.3.Grafik Curah Hujan Rata-rata Bulanan Tipe D1

4.3.4 Karakteristik Klasifikasi Oldeman Tipe D2

Berdasarkan analisis hasil kajian menunjukkan klasifikasi Oldeman tipe D2 termasuk kedalam pola curah hujan Equatorial, yaitu curah hujan rata-rata setiap wilayah yang berada di Tipe D2 memiliki dua puncak hujan maksimum dimana dicirikan dengan terjadinya puncak hujan tertinggi pertama antara bulan Mei-Juni dan puncak kedua terjadi antara bulan September-Oktober. Nilai curah hujan tahunan di Tipe D2 rata-rata sebesar 1900 mm dengan rata-rata curah hujan bulanan sebesar 165 mm. Demikian pula dengan rata-rata curah hujan maksimum bulanannya terjadi pada bulan September sebesar 277 mm serta minimum pada bulan Pebruari 79 mm. Untuk lebih jelas dapat di lihat pada gambar 4.4. 47 Universitas Sumatera Utara Gambar 4.4.Grafik Curah Hujan Rata-rata Bulanan Tipe D2

4.3.5 Karakteristik Klasifikasi Oldeman Tipe E1

Berdasarkan analisis hasil kajian menunjukkan klasifikasi Oldeman tipe E1 termasuk kedalam pola curah hujan Equatorial, yaitu curah hujan rata-rata setiap wilayah yang berada di Tipe E1 memiliki dua puncak hujan maksimum dimana dicirikan dengan terjadinya puncak hujan tertinggi pertama antara bulan April-Mei dan puncak kedua terjadi antara bulan Oktober-Nopember. Nilai curah hujan tahunan di Tipe E1 rata-rata sebesar 2100 mm dengan rata-rata curah hujan bulanan sebesar 179 mm. Demikian pula dengan rata-rata curah hujan maksimum bulanannya terjadi pada bulan Nopember sebesar 265 serta minimum pada bulan Pebruari sebesar 95 mm. Untuk lebih jelas dapat di lihat pada gambar 4.5. 48 Universitas Sumatera Utara Gambar 4.5.Grafik Curah Hujan Rata-rata Bulanan Tipe E1

4.3.6 Karakteristik Klasifikasi Oldeman Tipe E2

Berdasarkan analisis hasil kajian menunjukkan klasifikasi Oldeman tipe E2 termasuk kedalam pola curah hujan Lokal, yaitu curah hujan rata-rata setiap wilayah yang berada di Tipe E2 memiliki beberapa puncak hujan maksimum dimana dicirikan dengan terjadinya puncak hujan tertinggi pertama antara bulan Januari, April-Mei dan puncak kedua terjadi antara bulan September-Oktober. Nilai curah hujan tahunan di Tipe E2 rata-rata sebesar 1700 mm dengan rata-rata curah hujan bulanan sebesar 147 mm. Demikian pula dengan rata-rata curah hujan maksimum bulanannya terjadi pada bulan Oktober sebesar 254 serta minimum pada bulan Pebruari 86 mm. Untuk lebih jelas dapat di lihat pada gambar 4.6. 49 Universitas Sumatera Utara Gambar 4.6.Grafik Curah Hujan Rata-rata Bulanan Tipe E2

4.3.7 Karakteristik Klasifikasi Oldeman Tipe E3