Konsep Persadaan SEJARAH PERSADAAN KARO MERGANA ras ANAK BERUNA DI

27 pegunungan, seperti Dataran Tinggi Karo, dan Langkat yang merantau ke Medan dan menyebar di berbagai Kecamatan dan Kelurahan. Adapun wilayah yang menjadi tempat tinggal orang Karo yang ikut dalam Persadaan ini adalah : 1. Cinta Damai Kecamatan Medan Helvetia Kelurahan Cinta Damai, meliputi: Jalan mesjid, Jalan Pendidikan, Jalan Aman, Jalan Karya dan Sekitarnya. 2. Kampung Lalang Kabupaten Deli Serdang Kelurahan Kampung Lalang, meliputi : Jalan Binjai, dan Jalan Gatot Subroto. 3. Tanjung Gusta Kecamatan Medan Helvetia Kelurahan Tanjung Gusta, meliputi : Tanjung Gusta, Suka Dono, Gaperta Ujung, dan Jalan Kelambir Lima. 4. Selain itu, ada juga yang dari Sunggal dan Diski Kabupaten Deli Serdang. Hal ini terjadi karena tidak ada ditempat diwilayah mereka sejenis Organisasi ini yang tetap aktif.

2.7 Konsep Persadaan

Persadaan ini dibentuk atas dasar keinginan menyatukan Orang Karo di Cinta Damai, Kampung Lalang, Tanjung Gusta dan Medan Sekitarnya agar saling mengenal, saling tolong-menolong dengan sesama baik suka dan duka serta mempererat tali silaturahmi antar suku Karo terutama didalam adat. Berbicara soal konsep, ini tidak terlepas dengan kegiatan apa saja agenda yang nantinya ingin dilaksanakan. Persadaan ini juga berjalan berdasarkan konsep ADART yang telah disepakati bersama. Adapun Konsep ADART tersebut adalah sebagai berikut : Universitas Sumatera Utara 28 Anggaran Dasar BAB I Nama Tempat dan Sifat Kekeluargaan Pasal 1 1. Perpulungen ini diberi nama Perpulungen Karo Mergana ras Anak Beruna 2. Berkedudukan di Cinta Damai, Kampung Lalang, Tanjung Gusta Medan Sekitarnya. 3. Perpulungen ini bersifat sosial, kekeluargaan, berbudaya, dan tidak terikat pada salah satu organisasi politik. 4. Perpulungen ini tidak membedakan Agama, Sekte, dan Suku asalkan mematuhi ADART. 5. Perpulungen ini tidak membedakan kedudukan jabatanatau pekerjaan seseorang BAB II Azas Tujuan,Waktu dan Lamanya Didirikan Pasal 1 1. Perpulungen ini bertujuan untuk memupuk dan menggalang rasa kasih sayang dan tolong menolong sesama baik dalam suka dan duka. 2. Perpulungen ini bersifat kekeluargaan menurut tradisi suku Karo khususnya Perpulungen Karo Mergana ras Anak Beruna. 3. Didirikan pada tanggal 30 Maret 1975 di Cinta Damai untuk jangka waktu yang tidak ditentukan. BAB III Keanggotaan, Hak dan Kewajiban Pasal 1 Keanggotaan 1. Yang menjadi anggota Perpulungen ini adalah Marga Karo-karo, Bere Karo, PerbulangenNdehara suamiistri dan Marga yang lain yang telah di sah kan menjadi marga Karo-karo, Bere Karo, dan Beru Karo. 2. Telah berumah tangga berkeluarga, duda atau janda. 3. Berdomisili di Cinta Damai, Kampung Lalang, Tanjung Gusta, Medan sekitarnya. 4. Telah terdaftar membayar uang pangkal serta telah mendapat pengesahan persetujuan dari Pengurus Perpulungen Pasal 2 Hak Setiap Anggota 1. Dipilih dan Memilih pengurus. 2. Menerima bantuan bagi dirinya sendiri, suamiistri, anak kandungtanggungannya. 3. Memberikan saran-saran yang berguna demi kemajuan Perpulungen. Universitas Sumatera Utara 29 Pasal 3 Kewajiban Setiap Anggota 1. Menghadiri pertemuan Perpulungen yang diadakan satu kali dalam 3 bulan. 2. Menghadiri pertemuan yang diprogramkan oleh Pengurus. 3. Membayar iyuran setiap bulan sesuai dengan yang telah ditentukan. 4. Membela dan menjunjung tinggi nama baik Perpulungen. 5. Memenuhi ADART Perpulungen ini. 6. Hadir dalam acara suka dan duka yang dialami oleh amggota Perpulungen. BAB IV Kepengurusan, Hak dan Kewajiban Pasal 1 Kepengurusan 1. Pengurus terdiri dari Penasehat : Perbapan Karo Mergana Anak Beruna, diantaranya : - Ketua 3 orang, - Sekretaris 2 orang, - Bendahara 2 orang, dan - Ketua-ketua kelompok 13 orang dan dapat berubah sesuai perkembangan. 2. Pengurus diangkat dan diberhentikan oleh Rapat anggota. 3. Masa kerja kepengurusan Periode selama 3 tahun, setelah itu dipilih kembali. Pasal 2 Hak dan Kewajiban Pengurus 1. Melaksanakan ketentuan-ketentuan sebagaimana tercantum dalam ADART secara bersama-sama. 2. Ketua Perpulungen dapat mengambil keputusan tentang hal-hal yang mendesak diluar ADART, tetapi harus dipertanggung jawabkan kemudian pada rapat anggota. 3. Ketua dan Sekretaris menandatangani surat-surat atas nama Perpulungen. 4. Pengurus bertindak dan bertanggung jawab baik kedalam maupun keluar atas nama Perpulungen. 5. Ketua mengawasi penerimaan dan penggunaan uang. 6. Pengurus menyelenggarakan rapat-rapat sesuai dengan keperluannya. 7. Sekretaris memelihara dan menjalankan Administrasi Perpulungen. Universitas Sumatera Utara 30 ANGGARAN RUMAH TANGGA BAB I Keanggotaan Pasal 1 Syarat-syarat Keanggotaan 1. Anggota adalah Marga Karo-karo, Bere Karo, Beru Karo, PerbulangenNdehara suamiisrti dan Marga lain yang telah di sah kan menjadi Marga Karo-karo, Bere Karo, Beru Karo dan telah mendaftarkan dirinya kepada Pengurus disertai uang pangkal. 2. Anggota dianggap masih terdaftar jika anggota yang bersangkutan memenuhi ketentuan ADART. Pasal 2 Pemberhentian Anggota 1. Anggota dianggap berhenti atau gugur hak nya sebagai anggota apabila 1 satu tahun berturut-turut tidak melunasi kewajibannya di Perpulungen. 2. Apabila mendaftar kembali, diwajibkan membayar uang pangkal sesuai dengan yang telah ditetapkan. 3. Anggota meninggal dunia. BAB II Keuangan Pasal 1 1. Uang pangkal anggota sebesar Rp. 200.000 Dua Ratus Ribu Rupiah per KK, dan jumlah ini dapat berubah sesuai dengan keputusan bersama. 2. Uang iyuran bulanan sebesar Rp. 3.000 Tiga Ribu Rupiah per bulan, dan jumlah ini dapat berubah sesuai dengan keputusan bersama. 3. Sumbangan suka rela Donatur dari para anggota simpatisan. 4. Kebijaksanaan dari Pengurus. BAB III Bentuk Bantuan Kepada Anggota Pasal 1 Kerja Erjabu Nereh Empo Pesta Pernikahan 1. Jika ada anak dari anggota Persadaan yang menikah, dan Undangan sampai kepada Persadaan maka diberikan sumbangan sebesar Rp. 150.000 Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah. 2. Jika ada anak dari anggota Persadaan yang menikah diluar Kota Medan, dan Undangan sampai kepada Persadaan maka akan diutus beberapa dari pengurus Persadaan untuk menghadiri dan memberikan sumbangan sebesar Rp. 150.000 Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah. 3. Jika ada anggota yang sebelumnya janda atau duda menikah akan diberikan sumbangan sebesar Rp. 150.000 Seratus Lima Puluh Ribu Universitas Sumatera Utara 31 Pasal 2 Anggota sakit 1. Jika anggota atau anak anggota sakit, disarankan untk mengunjungi. Pasal 3 Kemalangan Erceda Ate 1. Anggota yang meninggal dunia baik akan diberikan bantuan sebesar Rp. 350.000 Tiga Ratus Lima Puluh Ribu 2. Anak anggota yang meninggal dunia akan diberikan sumbangan sebesar Rp. 200.000 Dua Ratus Ribu rupiah 3. Orang tua kandung anggota yang meninggal dunia akan diberikan sumbangan sebesar Rp. 50.000 Lima Puluh Ribu Rupiah 4. Jika orang tua anggota yang meninggal tetapi anaknya telah terdaftar menjadi anggota didalam Perpulungen tidak diberikan sumbangan. Pasal 4 Masuk Rumah Baru 1. Anggota Perpulungen yang memasuki rumah baru dan Undangan telah diberikan maka akan diberikan sumbangan sebesar Rp. 150.000 Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah. Pasal 5 Anggota Yang Mendapatkan Bantuan 1. Terdaftar sebagai anggota Perpulungen. 2. Mengikuti Kegiatan Perpulungen. 3. Sudah melunasi uang pangkal dan iyuran yang telah ditetapkan. 4. Anggota yang mengerti akan adat Karo orang yang menjadi acuan dalam adat. 5. Ketua kelompok yang bertanggung jawab. Pasal 6 Anggota Yang Tidak Mendapat Bantuan Sosial 1. Tidak membayar iyuran selama 6 bulan berturut-turut 2. Anggota yang tidak jelas status keaktifannya dalam Persadaan 3. Tidak pernah hadir dalam bentuk kegiatan 4. Anggota yang merasa Perpulungen hanya simbol saja. 5. Tidak diakui oleh ketua kelompok nya 6. Pertemuan 4 bulan sekali harus hadir BAB IV Rapat dan Perubahan ADART Pasal 1 Rapat Pengurus dapat diadakan sewaktu-waktubila mana perlu, jika Rapat tersebut bertujuan untuk membicarakan perbaikan dan kemajuan Perpulungen, dan tidak bertentangan denga ADART. Universitas Sumatera Utara 32 Pasal 2 Rapat anggota adalah kekuasaan tertinggi didalam Perpulungen ini. Pasal 3 Rapat dianggap sah jika Peserta rapat menghadiri 12 + 1 dari anggota, dan jika tidak mencukupi maka rapat diundurkan pada waktu yang telah ditentukan lagi dan apabila tidak memenuhi maka keputusan rapat dianggap sah dan dapat disetujui oleh semua anggota Perpulungen. Pasal 4 Segala sesuatu yang sudah diatur dalam ADART dapat dikurangi ataupun ditambah dan dirubah dikemudian hari sesuai dengan kebutuhannya. Pasal 5 Hal-hal lain yang belum tercantum dalam ADART ini diberikan kebijaksanaan inisiatif kepada Pengurus asalkan untuk kemajuan Perpulungen. BAB V PENUTUP Pasal 1 Anggaran Dasar AD dan anggaran Rumah Tangga ART ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan mempedomani hasil musyawarah rapat Pengurus. Pasal 2 Demikianlah ditetapkan Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga ini. Universitas Sumatera Utara 33

BAB III KEYBOARD DALAM GENDANG LIMA SENDALANEN

PADA HUT KARO MERGANA ras ANAK BERUNA DI CINTA DAMAI

3.1 Persiapan Pelaksanaan HUT Karo Mergana ras Anak Beruna

Perayaan HUT Karo Mergana ras Anak Beruna merupakan salah satu agenda tahunan yang dilaksanakan oleh Persadaan Karo Mergana ini. Diawali dengan pembentukan panitia 1 bulan sebelum acara dilaksanakan. Menurut penuturan bapak Ramli Kacaribu, sebulan sebelum perayaan HUT Karo Mergana dilaksanakan dibentuklah kepanitiaan melalui proses rapat dalam pertemuan arisan yang dilakukan setiap bulannya. Adapaun waktu diantara pembentukan panitia sampai dengan pelaksanaan perayaan Ulang Tahun ini, dimanfaatkan oleh panitia untuk melakukan persiapan dimulai dengan mengumpulkan dana, lobi-melobi anggota, donatur, pemain musik, perkolong-kolong, tempat, konsumsi, dan seluruh kebutuhan lain yang akan dibutuhkan didalam perayaan ulang tahun tersebut. Satu hari sebelum acara dimulai, para ibu-ibu yang bermarga karo-karo anak beru berkumpul untuk nimpa 11 11 Membuat cimpamembuat kue-kue. yang telah disediakan oleh ibu-ibu yang memiliki suami marga karo-karo kalimbubu. Adapun penganan yang dibuat oleh para ibu-ibu anak beru tersebut akan dijadikan makanan pada saat acara berlangsung. Selain dari pada nimpa, beberapa orang ibu-ibu yang telah diunjuk atau yang merasa anak beru karo mergana juga mempersiapkan keperluan untuk dimasak sebagai makan siang pada keesokan harinya. Universitas Sumatera Utara