Pendekatan Grafik Pendekatan Statistik

Tabel 4.6 Hasil Uji Multikolinearitas Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Constant Ln_NPM .994 1.006 Ln_MBV .994 1.006 Sumber: Data diolah penulis 2010 Dari data pada tabel 4.6 dapat dilihat bahwa tidak ada variabel yang memiliki nilai tolerance 0.10 dan nilai VIF 10. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa dalam model regresi tidak terjadi multikolinearitas antar variabel independen.

3. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain dalam model regresi. Model regresi yang baik adalah tidak terjadi heteroskedastisitas atau terjadi homoskedastisitas. Uji Heteroskedastisitas dilakukuan dengan 2 pendekatan, yaitu: - Pendekatan Grafik - Pendekatan Statistik

a. Pendekatan Grafik

Dalam pendekatan grafik, model regresi dinyatakan telah terjadi heteroskedastisitas apabila titik-titik yang ada membentuk pola tertentu yang teratur. Dalam model regresi tidak terjadi heteroskedastisitas apabila titik-titik Universitas Sumatera Utara yang ada tidak membentuk pola tertentu yang teratur dan titik-titik menyebar di atas dan di bawah angka nol pada sumbu Y. Berikut ini dilampirkan grafik scatterplot untuk menganalisis apakah terjadi heteroskedastisitas dengan mengamati penyebaran titik-titik pada gambar. Gambar 4.3 Hasil Uji Heteroskedastisitas Scatterplot Sumber: Data diolah penulis, 2010 Dari garfik scatterplots terlihat bahwa titik-titik menyebar secara acak serta tersebar baik di atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini dapat disimpulkan bahwa tidak terjadi heteroskedastisitas pada model regresi sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi pertumbuhan laba perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI berdasarkan masukan variabel independen Net Profit Margin dan Market Book Value. Universitas Sumatera Utara

b. Pendekatan Statistik

Pendekatan Statistik dalam uji heteroskedastisitas ini dapat dilakukan dengan uji Glejser. Cara yang digunakan untuk mendeteksi ada atau tidaknya gejala heteroskedastisitas dapat kita ketahui dengan melihat nilai probabilitas signifikansi diatas tingkat kepercayaan 5. Tabel 4.7 Hasil Uji Glejser Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients T Sig. B Std. Error Beta 1 Constant .926 .857 1.080 .292 Ln_NPM -.068 .120 -.119 -.563 .579 Ln_MBV .023 .151 .032 .150 .882 a. Dependent Variable: absut Sumber: Data diolah penulis, 2010 Hasil tampilan output SPSS dengan jelas menunjukan tidak satupun variabel independen yang signifikansinya secara statistik mempengaruhi variabel dependen absolut absut. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikansinya diatas tingkat kepercayaan 5, jadi disimpulkan model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas.

4. Uji Autokorelasi

Dokumen yang terkait

Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksikan Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

3 58 100

Pengaruh Pertumbuhan Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

1 36 101

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di bursa Efek Indonesia Periode 2009-2013

2 85 108

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR PADA BURSA EFEK INDONESIA

0 8 38

ANALISIS RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI PERTUMBUHAN LABA PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksi Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2014.

0 3 13

Pengaruh Rasio Keuangan dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa efek Indonesia.

0 0 25

Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksikan Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 4 15

Analisis Rasio Keuangan Untuk Memprediksikan Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 1 13

Pengaruh Pertumbuhan Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2008-2010

0 1 22

Pengaruh Rasio Keuangan Terhadap Pertumbuhan Laba Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di bursa Efek Indonesia Periode 2009-2013

0 2 11