Hasil Analisis Statistik Hasil Penelitian

Tabel 5.1 Distribusi Jumlah Pasien DM Berdasarkan Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki 84 40,4 Perempuan 124 59,6 Total 208 100,0 Dari 208 responden, terdapat jumlah perempuan adalah lebih banyak dibanding dengan jumlah laki-laki. Tabel 5.2 Distribusi Jumlah Pasien DM Berdasarkan Umur Umur Jumlah 30 tahun 1 0,5 31-40 tahun 14 6,7 41-50 tahun 36 17,3 51-60 tahun 74 35,6 60 tahun 83 39,9 Total 208 100,0 Umur responden yang paling muda adalah 3 tahun dan umur responden yang paling tua adalah 89 tahun. Dari 208 orang responden, tabel di atas menunjukkan suatu pola yang meningkat dan jumlah responden yang berumur 60 tahun adalah paling banyak dibanding dengan kelompok-kelompok umur yang lain.

5.1.3. Hasil Analisis Statistik

Terdapat beberapa variable yang menjadi tumpuan dalam analisa pada penelitian ini yaitu, umur, jenis kelamin, kejadian DM dengan TB paru, hasil Universitas Sumatera Utara diagnosa TB pada pasien yang menderita DM dan TB paru dan interval waktu terjadinya TB paru pada pasien DM. Sebanyak 208 rekam medis telah diperoleh dari bagian rekam medis RSUP H Adam Malik Medan. Tabel 5.3 Distribusi Pasien DM Dengan TB Paru dan Pasien DM Tanpa TB Paru Hasil Komplikasi Jumlah DM dengan TB paru 22 10,6 DM tanpa TB paru 186 89,4 Total 208 100,0 Dari 208 orang responden, hasil penelitian ini menunjukkan prevalensi terjadinya komplikasi TB paru pada pasien DM adalah 22 orang pasien 10,6 dari jumlah responden yaitu 208 orang pasien. Pasien DM yang tidak mempunyai komplikasi TB paru adalah 186 orang 89,4. Tabel 5.4 Perbandingan Prevalensi Kejadian Mengikut Kategori Umur Umur Jumlah 30 tahun 0 0 31-40 tahun 1 4,5 41-50 tahun 7 31,8 51-60 tahun 4 18,2 60 tahun 10 45,5 Total 22 100,0 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel 5.4 di atas, pembagian dibuat mengikut kelompok umur 1-5. Kelompok umur 1 30 tahun, 2 31-40 tahun, 3 41-50 tahun, 4 51-60 tahun dan 5 60 tahun. Umur responden yang paling muda adalah 40 tahun dan umur responden yang paling tua adalah 76 tahun. Terdapat 22 kasus yang dicatatkan. Kelompok umur 5 menunjukkan persentase yang paling tinggi dan dari hasil tabel di atas juga boleh dilihat suatu pola yang meningkat apabila umur pasien tersebut semakin tua. Tabel 5.5 Perbandingan Prevalensi Kejadian Mengikut Jenis Kelamin Jenis Kelamin Jumlah Laki-laki 14 63,6 Perempuan 8 36,4 Total 22 100,0 Berdasarkan tabel di atas ini, analisa juga dibuat terhadap prevalensi kejadian DM dengan TB paru mengikut jenis kelamin. Hasil menunjukkan golongan laki-laki adalah lebih prevalen dibandingkan dengan golongan perempuan. Tabel 5.6 Distribusi Hasil Diagnosis Tuberkulosis Paru Hasil Diagnosis TB Paru Jumlah BTA +++ 18 81,8 BTA ++ 2 9,1 BTA +, foto thoraks positif 2 9,1 Total 22 100,0 Universitas Sumatera Utara Tabel di atas menunjukkan distribusi dari hasil diagnosis pasien DM dengan TB paru. Hasil dari tabel di atas menunjukkan bahawa dari 22 orang yang mempunyai DM dan TB paru, hasil BTA positif 3 merupakan hasil yang paling banyak. Tabel 5.7 Distribusi Interval Waktu Antara Kejadian Diabetes Mellitus dan Tuberkulosis Paru Interval Waktu Jumlah 1-2 tahun 6 27,3 3-4 tahun 7 31,8 5-6 tahun 4 18,2 6 tahun 5 22,7 Total 22 100,0 Hasil dari tabel di atas menunjukkan interval waktu antara diagnosis DM dan TB paru. Dari tabel di atas, dapat dilihat persentase paling tinggi adalah pada interval waktu 3-4 tahun dan persentase paling rendah pada interval waktu 5-6 tahun.

5.2. Pembahasan