2.3.2.3 Indeks tap
Granul dimasukkan ke dalam gelas ukur 50 ml dan diukur volume awalnya V1 lalu dihentakkan sehingga diperoleh volume akhirnya V2 yang
konstan. Indeks tap dihitung dengan rumus:
I =
�1−�2 �1
Ẋ 100 Keterangan : I = Indeks Tap
V1 = volume sebelum hentakan V2 = volume setelah hentakan
Syarat : I
≤ 20 Cartensen, 1977
2.3.3 Analisa kuantitatif 2.3.3.1 Pembuatan larutan induk baku I
Ditimbang seksama sejumlah 10 mg domperidone, dimasukkan ke dalam labu tentukur 100 ml, dilarutkan dengan etanol dan diencerkan dengan HCl 0,1 N
hingga garis tanda sehingga diperoleh larutan dengan konsentrasi 100 µgml LIB.
2.3.3.2 Penentuan kurva serapan domperidon
Dipipet LIB I sebanyak 5 ml ke dalam labu tentukur 25 ml diencerkan dengan HCl 0,1 N sampai garis tanda konsentrasi teoritis 20 µgml, kemudian
diukur serapannya pada panjang gelombang 200 sampai 400 nm.
2.3.3.3 Penentuan linearitas kurva kalibrasi domperidon dalam etanol
Dipipet LIB I sebanyak 2,5 ml; 5,0 ml; 7,5 ml; 10,0 dan 12,5 ml, dimasukkan ke dalam labu tentukur 50 ml, diencerkan dengan HCl 0.1 N hingga
garis tanda. Kocok sehingga diperoleh konsentrasi 5,0 µgml; 10,0 µgml, 15,0 µgml, 20,0 µgml dan 25,0 µgml. Masing-masing larutan kemudian diukur
serapannya menggunakan spektrofotometer ultraviolet pada panjang gelombang
Universitas Sumatera Utara
maksimum. Kurva kalibrasi antara jumlah serapan dengan konsentrasi dibuat dari data yang diperoleh, lalu dihitung persamaan regresi dan koefisien korelasinya.
2.4 Evaluasi Tablet 2.4.1 Penetapan kadar domperidon dalam tablet
Sebanyak 20 tablet ODT ditimbang seksama lalu diserbukkan. Selanjutnya ditimbang sejumlah serbuk setara dengan 10 mg domperidon. Serbuk ini lalu
dimasukkan ke dalam tentukur 100 ml, dilarutkan dengan larutan etanol dan diencerkan dengan HCl 0,1 N sampai garis tanda. Larutan disaring dengan
membuang beberapa tetes pertama filtrat. Dipipet 5 ml filtrat dimasukkan ke dalam tentukur 50 ml lalu diencerkan dengan larutan HCl 0,1 N hingga garis
tanda. Larutan ini lalu diukur serapannya dengan menggunakan spektrofotometer ultraviolet pada panjang gelombang yang dianalisis.
2.4.2 Uji kekerasan tablet
Alat : Strong Cobb Hardness Tester Copley Cara :
Sebuah tablet diletakkan tegak lurus di antara anvil dan punch, tablet dijepit dengan memutar sekrup pengatur hingga tanda lampu “stop” menyala,
knop ditekan dan dicatat angka yang ditunjukkan jarum penunjuk skala pada saat tablet pecah. Percobaan ini dilakukan untuk 5 tablet.
Ketentuan umum : Kekerasan tablet 0,1 – 2 kg Abu Izza, 2004.
2.4.3 Uji friabilitas
Alat : Roche Friabilator Copley Cara :
Ditimbang 20 tablet yang telah dibersihkan dari debu, dicatat beratnya a gram. Tablet dimasukkan ke dalam alat friabilator, lalu alat dijalankan selama 4
Universitas Sumatera Utara