Perumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Tinjauan Pustaka

Mangudur Panggabean : Model Pengendalian Persediaan Minyak Sawit Mentah CPO Dengan Menggunakan Metode Q Studi Kasus : PT. Perkebunan Nusantara III Medan, 2009. 2 Melihat kondisi yang mempengaruhi sistem persediaan pada perusahaan yang diteliti dalam tugas akhir ini, dimana permintaan terhadap suatu item selalu kontinu dan berfluktuasi disekitar harga rata-rata, maka pada penelitian ini pemecahan masalah menggunakan metode pengendalian persediaan Order Point Policy OPP dengan metode Q. Berikut alasan yang menjadikan metode Q digunakan dalam tugas akhir ini adalah: • Sistem ini memerlukan pengawasan dan ketelitian yang tinggi. • Tidak banyak menimbulkan perubahan terhadap prosedur administrasi pengendalian persediaan yang dilakukan oleh perusahaan. • Jumlah persediaan digudang setiap waktu dapat diketahui karena kondisi perusahaan selalu diperiksa sehingga kemungkinan terjadinya kehabisan persediaan menjadi lebih kecil • Ongkos penyimpanan relatif lebih kecil dibanding dengan pengendalian persediaan dengan metode lainnya sebab, pada metode Q persediaan keamanan yang disediakan untuk melindungi frekuensi pemakaian pada waktu ancang- ancang lead time. Sedangkan pada metode lain, persediaan keamanan disediakan untuk melindungi pemakaian selama waktu ancang-ancang dan periode pemesanan sehingga menimbulkan biaya yang relatif lebih kecil.

1.2 Perumusan Masalah

Masalah yang akan dibahas adalah bagaimana model pengendalian persediaan yang sesuai dalam menganalisis pengendalian persediaan minyak sawit mentah, untuk menentukan jumlah persediaan CPO yang optimal.

1.3 Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui solusi yang optimal dengan metode Q dalam mengendalikan persediaan minyak sawit mentah. Mangudur Panggabean : Model Pengendalian Persediaan Minyak Sawit Mentah CPO Dengan Menggunakan Metode Q Studi Kasus : PT. Perkebunan Nusantara III Medan, 2009. 3

1.4 Manfaat Penelitian

Manfaat penelitian ini adalah untuk menambah pengetahuan bagi penulis dan pihak perusahaan yaitu berupa bahan masukan dan informasi dalam usaha mengendalikan persediaan minyak sawit mentah untuk mencapai efisiensi biaya produksi. Disamping itu juga merupakan penerapan ilmu pengetahuan dalam bidang pengendalian persediaan.

1.5 Tinjauan Pustaka

Aminudin, dalam bukunya yang berjudul “Prinsip-Prinsip Operasi Riset”2005. Dikatakan, bahwa persoalan utama yang ingin dicapai oleh pengendalian persediaan adalah meminimumkan total biaya operasi perusahaan. Hal ini berkaitan dengan jumlah komoditas yang harus dipesan dan kapan pemesanan itu harus dilakukan. Pangestu Subagyo, Marwan Asri, T. Hani Handoko, dalam bukunya yang berjudul “Dasar-Dasar Operation Research”2004. Dikatakan, bahwa fungsi utama pengendalian persediaan adalah “menyimpan” untuk melayani kebutuhan perusahaan akan bahan mentahbarang jadi dari waktu ke waktu. Masalah utama yang ingin dicapai oleh pengendalian persediaan adalah meminimumkan biaya operasi perusahaan. Freddy Rangkuti, dalam bukunya yang berjudul “Manajemen Persediaan Aplikasi di Bidang Bisnis ”1996. Persediaan merupakan bahan-bahan, bagian yang disediakan, bahan-bahan dalam proses yang terdapat dalam perusahaan untuk proses produksi, serta barang-barang jadi atau produk yang disediakan untuk memenuhi permintaan dari konsumen atau pelanggan setiap waktu. Marthin K. Starr dan David W. Miller, dalam bukunya yang berjudul “Inventory Control Theory and Practice”1977. Persediaan adalah penyediaan dari apa saja yang dapat diraba atau tidak dapat diraba untuk memenuhi kebutuhan Mangudur Panggabean : Model Pengendalian Persediaan Minyak Sawit Mentah CPO Dengan Menggunakan Metode Q Studi Kasus : PT. Perkebunan Nusantara III Medan, 2009. 4 mendatang. Dan mempunyai sifat dan ciri-ciri dalam mengolah data dengan menggunakan metode Q.

1.6 Metode Penelitian