BAB IV EFEKTIVITAS UNDANG-UNDANG NOMOR 31 TAHUN 2000
TENTANG DESAIN INDUSTRI
A. Efektivitas Hukum
Ada banyak pendapat mengenai efektivitas suatu kaedah hukum. Ada yang menyatakan bahwa hukum yang efektif
147
adalah hukum yang telah mencapai tujuannya. Tujuan hukum ada lima macam, yaitu ketertiban guna mencapai keadilan,
kepastian hukum, kedamaian keserasian antara ketertiban dan ketenteraman, kebahagian, dan hukum dapat digunakan sebagai alat pembaharuan masyarakat. Ada
pula yang menyatakan bahwa hukum positif supaya dapat efektif
148
harus dilihat dari empat faktor, yaitu apakah hukumnya baik, apakah sarana penegak hukumnya telah
melaksanakan tugas dan kewajibannya, apakah fasilitasnya sudah memadai, dan apakah derajat kesadaran hukum warga masyarakat telah tinggi.
149
Lawrence M. Friedman, dalam salah satu bukunya menyatakan bahwa “Another factor is
147
Lihat perbedaan antara efektivitas dan efikasi. Efektivitas berbeda dengan efeksi. Pada efektivitas tidak dikenal adanya solve problem sebagaimana terdapat dalam efikasi.
148
Bandingkan juga dengan teori sociological jurisprudence dari seorang ahli hukum dari Autria yaitu Eugen Ehrlich, yang dianggap sebagai pelopor dari aliran sociological jurisprudence
berdasarkan hasil karyanya yang berjudul Fundamental Principles of the Sociology of Law. Ehrlich mengatakan bahwa pusat perkembangan dari hukum bukanlah terletak pada badan-badan legislative,
keputusan-keputusan badan judikatif atau pun ilmu hukum, akan tetapi justru terletak di dalam masyarakat itu sendiri. Soerjono Sukanto, Pokok-Pokok Sosiologi Hukum, Jakarta: PT. Raja Grafindo
Persada, 2003, Cet. 13, hal. 42.
149
Otje Salman, Ikhtisar Filsafat Hukum, Bandung: Amri Co., 1987, hal. 59.
p d f Machine
A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease
Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the
“ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now
Universitas Sumatera Utara
determining effectiveness of a sanction is the number of persons whose compliance is required”.
150
Pada dasarnya terdapat tiga kekuatan berlaku undang-undang, antara lain kekuatan berlaku secara yuridis Juristiche Geltung
151
, kekuatan berlaku filosofis Filosofiche Geltung
152
, dan kekuatan berlaku sosiologis Soziologische Geltung. Berikut ini adalah beberapa indikator yang dapat digunakan untuk menentukan
apakah suatu sistem peraturan perundang-undangan telah berlaku secara efektif di masyarakat menurut teori keberlakuan undang-undang:
1. Kekuatan Berlaku Yuridis