40 deposito. Demikian pula harga beli untuk produk pinjamannya kredit
juga ditentukan berdasarkan tingkat suku bunga tertentu. b.
Bank berdasarkan prinsip syariah, yang menerapkan aturan perjanjian berdasarkan hukum Islam antara bank dengan pihak lain baik dalam hal
untuk menyimpan dana, pembiayaan usaha atau kegiatan perbankan lainnya.
E. Permodalan Bank
Modal akan mempunyai berbagai fungsi yang penting bagi setiap jenis usaha terutama bagi bank untuk menjadi dasar didalam pengembangan usaha
dikemudian hari ataupun sebagai alat untuk menampung timbulnya suatu kerugian. Modal bank memliki fungsi Abdullah, 2005:59 yaitu :
1. Melindungi para kreditur
Kreditur mereka yang menyimpan dananya di bank mengharapkan adanya kepastian kemampuan bank dalam membayar kembali simpanan kreditur
sewaktu-waktu. Modal bank merupakan penyangga pengembalian dana kreditur manakala bank kesulitan menarik kembali investasi jangka pendek
atau kesulitan likuiditas. 2.
Menjamin kelangsungan operasional Bank memulai kegiatan operasi mereka dengan modal sendiri termasuk
membangun atau membeli kantor dan peralatan. 3.
Memenuhi standar modal minimal Berdasarkan rasio kecukupan modal CAR apabila bank akan menambah
penyaluran kredit kepada masyarakat, maka dengan sendirinya bank harus
Universitas Sumatera Utara
41 menambah modal yang dimiliki. Apabila bank tidak menambah jumlah kredit
maka akan memperkecil CAR yang dicapai bank.
F. Capital Adequacy Ratio CAR
CAR adalah rasio kecukupan modal bank atau merupakan kemampuan bank dalam permodalan yang ada untuk menutup kemungkinan kerugian di dalam
perkreditan atau di dalam perdagangan surat-surat berharga. Menurut Widjanarto 2003:165, bahwa posisi CAR suatu bank sangat
tergantung pada : 1 Jenis aktiva serta besarnya risiko yang melekat padanya, 2 Kualitas aktiva atau tingkat kolektibilitasnya, 3 Total aktiva suatu bank, semakin
besar aktiva semakin bertambah besar risikonya, 4 kemampuan bank untuk meningkatkan pendapatan dan laba.
Rasio CAR menunjukkan kemapuan dari modal untuk menutup kemungkinan kerugian atas kredit yang diberikan beserta kerugian atas investasi
surat-surat berharga. CAR adalah rasio keuangan yang memberikan indikasi apakah permodalan yang ada telah memadai atau tidak.
CAR
Risiko Menurut
Tertimbang Aktiva
Bank Modal
=
x 100
G. Likuiditas Bank
Likuiditas bank menunjukkan kemampuan suatu bank didalam menyediakan alat-alat likuidnya untuk memenuhi kewajiban-kewajiban yang
harus segera dibayarnya. Dengan membandingkan rasio likuiditas antara realisasi yang dicapai dan yang dianggarkan maupun tingkat likuiditas bank-bank lain
maka akan dapat diperoleh informasi yang lebih akurat tentang :
Universitas Sumatera Utara
42 a.
Pencapaian tingkat likuiditas yang diinginkan. b.
Efisiensi pemakaian dana apakah terdapat idle fund kelebihan dana atau kekurangan dana.
Loan to Deposit Ratio
LDR merupakan rasio keuangan perusahaan perbankan yang menunjukkan kemampuan bank dalam menyediakan dana kepada para debiturnya dengan dana
yang dimiliki oleh bank yang dapat dikumpulkan dari masyarakat. Atau untuk menunjukkan kemampuan suatu bank untuk melunasi dana para deposannya
dengan menarik kembali kredit yang telah diberikan Dendawijaya, 2005:116. LDR disebut juga rasio kredit terhadap total dana pihak ketiga yang
digunakan untuk mengukur dana pihak ketiga yang disalurkan dalam bentuk kredit. Penyaluran kredit merupakan kegiatan utama bank, oleh karena itu sumber
pendapatan utama bank berasal dari kegiatan ini. Rasio ini menggambarkan kemampuan untuk membayar kembali penarikan yang dilakukan nasabah deposan
dengan mengandalkan kredit yang diberikan sebagai sumber likuiditasnya. Semakin tinggi rasio ini semakin rendah pula kemampuan likuiditas bank
Dendawijaya, 2005:118. Loan to Deposit Ratio
Sendiri Modal
III Pihak
Dana Jumlah
Diberikan yang
Kredit Jumlah
+ =
x 100
H. Profitabilitas Bank