Di  samping  itu  juga  terdapat  beberapa  aspek  dalam  Agreement  on Trade-Related  Aspects  of  Intellectual  Property  Rights
TRIPS  yang isinya telah tertuang dalam Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2001.
3. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal
Undang-Undang  ini  mengatur  mengenai  penanaman  modal  baik penanaman  modal  asing  maupun  penanaman  modal  dalam  negeri.
Keberadaan  Undang-Undang  ini  dibuat  dalam  rangka  menciptakan  iklim penanaman  modal  yang  kondusif.  Salah  satunya  dibuktikan  dengan
adanya beberapa fasilitas-fasilitas yang ditawarkan Indonesia sebagai host country
untuk  menarik  penanam  modal  asing  di  Indonesia.  Fasilitas- fasilitas mulai dari pertanahan, fasilitas yang berkaitan dengan pajak, dan
lainnya dapat diperoleh dengan salah satu caranya adalah melakukan alih teknologi.  Namun  keberadaan  prasyarat  tersebut  pengaturannya  sangat
sumir dan tidak memadai.
4. Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1984 tentang Perindustrian
Salah  satu  hukum  positif  yang  turut  mengatur  mengenai  alih teknologi adalah Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1984. Menurut UU ini
industri  merupakan  kegiatan  ekonomi  yang  mengolah  barang  mentah, bahan  baku,  barang  setengah  jadi,  dan  atau  barang  jadi  menjadi  barang
dengan  nilai  yang  lebih  tinggi  dalam  penggunaannya,  termasuk  rancang bangun dan perekayasaan industri.
32
Industri memiliki kaitan yang sangat erat dengan teknologi. Hal ini dapat  dilihat  dari  jenis  teknologi,  yaitu  teknologi  industri  dan  teknologi
yang  tepat  guna.  Teknologi  industri  adalah  cara  pada  proses  pengolahan yang  diterapkan  dalam  industri.  Sedangkan  teknologi  tepat  guna  adalah
teknologi  yang  tepat  dan  berguna  bagi  suatu  proses  untuk  menghasilkan nilai tambah.
32
Sabartua Tampubolon, Politik Hukum Iptek di Indonesia, Yogyakarta: Kepel Press, 2013, h. 257.
49
BAB IV INVESTASI ASING SEBAGAI SARANA MEWUJUDKAN KEMANDIRIAN
TEKNOLOGI NASIONAL A.
Pengaturan Alih Teknologi dalam Hukum Investasi di Indonesia
Rezim hukum yang berlaku memberikan pengaruh terhadap alih teknologi dalam  investasi  asing  di  Indonesia,  hal  ini  dapat  kita  bandingkan  melalui  dua
rezim  hukum  tentang  Penanaman  Modal  Asing  yang  diatur  dalam  Undang- Undang  Nomor  1  Tahun  1967  tentang  Penanaman  Modal  Asing  dan  Undang-
Undang Nomo 25 Tahun 2007 tentang Penanaman Modal sebagai berikut: 1.
Pengaturan dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1967 Undang-Undang  No  1  Tahun  1967  ini  merupakan  Undang-Undang
yang  mengatur  secara  khusus  tentang  Penanaman  Modal  Asing  pada  masa Orde  Baru,  di  samping  Undang-Undang  ini  juga  terdapat  Undang-Undang
Nomor 6 Tahun 1968 tentang Penanaman Modal Dalam Negeri. Undang-undang Nomor 1 Tahun 1967 ini diberlakukan pada tanggal 1
Januari 1967. Tepat tanggal 11 Maret diikuti dengan berakhirnya masa Orde Lama  dan  diganti  dengan  Rezim  Orde  Baru  dengan  diangkatnya  Presiden
Soeharto.  Keberlakuan  Undang-Undang  Nomor  1  Tahun  1967  dan  diiringi dengan perubahan Rezim penguasa ini mendapat tanggapan  yang positif dari
dunia Internasional ditandai dengan kenaikan angka Penanaman Modal Asing yang signifikan.