Adapun  bahan  hukum,  baik  bahan  hukum  primer,  bahan  hukum sekunder  maupun  bahan  non-hukum  diuraikan  dan  dihubungkan  sedemikian
rupa,  sehingga  ditampilkan  dalam  penulisan  yang  lebih  sistematis  untuk menjawab permasalah yang telah dirumuskan. Cara pengolahan bahan hukum
dilakukan secara deduktif yakni menarik kesimpulan dari suatu permasalahan yang  bersifat  umum  terhadap  permasalahan  konkret  yang  dihadapi.
13
Selanjutnya  setelah  bahan  hukum  diolah,  dilakukan  analisis  terhadap  bahan hukum  dengan  melakukan  analisis  secara  kritis  dan  mendalam  mengenai
konsep  alih  teknologi  dalam  hukum  investasi  serta  melakukan  studi komparatif terhadap penerapan kebijakan serupa di negara yan lain.
5. Sistematika Penulisan
Skripsi  ini  disusun  berdasarkan  buku  “Petunjuk  Penulisan  Skripsi Fakultas  Syariah  dan  Hukum  UIN  Syarif  Hidayatullah  Jakarta  Tahun  2012
” dengan  sistematika  yang  terbagi  dalam  lima  bab.  Masing-masing  bab  terdiri
atas  beberapa  subbab  sesuai  pembahasan  dan  materi  yang  diteliti.  Adapun perinciannya sebagai berikut:
13
Johnny Ibrahim. Teori dan Metodologi Penelitian Hukum Normatif. Cet-II, Malang :
Bayumedia Publishing. 2006, h. 393.
BAB I: Pendahuluan,  memuat:  Latar  Belakang  Masalah,  dilanjutkan
dengan  Identifikasi  Masalah,  Pembatasan  dan  Rumusan Masalah,  Tujuan  dan  Manfaat  Penelitian,  Tinjauan  Review
Kajian  Terdahulu,  Metode  Penelitian,  dan  Sistematika Penulisan.
BAB II: Tinjauan  pustaka  mengenai  investasi  asing  di  Indonesia.  Pada
bab  ini  penulis  akan  menguraikan  mengenai  sejarah  investasi asing  di  Indoneisa,  asas-asas  investasi,  kebijakan-kebijakan
pemerintah  dalam  investasi  asing  serta  tujuan  serta  manfaat adanya investasi asing di Indonesia.
BAB III: Tinjauan    umum  mengenai  konsep  alih  teknologi.  Dalam  bab
ini  penulis  akan  membahas  mengenai  pengertian  teknologi, perlindungan hak kekayaan intelektual atas teknologi, cara-cara
alih teknologi. BAB IV:
Tinjauan  yuridis  pelaksanaan  alih  teknologi  dalam  hukum investasi  asing  di  Indonesia.  Dalam  bab  ini  penulis  akan
membahas  mengenai  konsep  teknologi  dalam  kerangka Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2007, Undang-Undang No 8
Tahun 2002
tentang Sistem
Nasional Penelitian
Pengembangan,  dan  Penerapan  Ilmu  Pengetahuan  dan Teknologi,  dan  Undang-Undang  yang  berkaitan  dengan
perlindungan  hak  paten,  pengaturan  alih  teknologi  dalam
kerangka  peraturan  perundang-undangan  Indonesia  dan peraturan Internasional terkait, serta mengemukakan mengenai
hambatan-hambatan  eksekusi  alih  teknologi  dalam  investasi asing di Indonesia.
BAB V: Penutup  yang  berisi  Kesimpulan  dan  Saran.  Bab  ini
merupakan  bab  terakhir  dari  penulisan  skripsi  ini,  untuk  itu penulis  menarik  beberapa  kesimpulan  dari  hasil  penelitian,
disamping  itu  penulis  menengahkan  beberapa  saran  yang dianggap perlu.
15
BAB II INVESTASI ASING DI INDONESIA