Kebutuhan air pendingin Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida Dengan Katalis Perak

Yenny : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida dengan Katalis Perak, 2007 USU Repository © 2008 Diperkirakan 80 kondensat dapat digunakan kembali, sehingga Kondensat yang digunakan kembali = 80 × 8648,7245 kgjam = 6918,9796 kgjam Kebutuhan tambahan untuk ketel uap = 20 × 8648,7245 kgjam = 1729,7449 kgjam 7.2 Kebutuhan Air Dalam proses produksi, air memegang peranan penting, baik untuk kebutuhan proses maupun kebutuhan domestik. Kebutuhan air pada pabrik pembuatan etilen oksida adalah sebagai berikut: 1. Kebutuhan air untuk ketel Air untuk umpan ketel uap = 1729,7449 kgjam

2. Kebutuhan air pendingin

Kebutuhan air pendingin pada keseluruhan pabrik pembuatan etilen oksida ditunjukkan pada tabel 7.2. Tabel 7.2 Kebutuhan Air Pendingin Pada Alat Nama Alat Jumlah air kgjam Cooler 1 E-102 20437,9698 Cooler 2 E-103 28925,2267 Cooler 3 E-202 73715,2508 Cooler 4 E-204 72834,0838 Cooler 5 E-301 7486,3536 Reaktor 1 R-201 11833,9362 Reaktor 2 R-202 9369,0525 Kondensor E-303 517,4075 Total 225119,2808 Air pendingin bekas digunakan kembali setelah didinginkan dalam menara pendingin air. Dengan menganggap terjadi kehilangan air selama proses sirkulasi, maka air tambahan yang diperlukan adalah jumlah air yang hilang karena penguapan, drift loss, dan blowdown Perry, 1999. Air yang hilang karena penguapan dapat dihitung dengan persamaan: Yenny : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida dengan Katalis Perak, 2007 USU Repository © 2008 W e = 0,00085 W c T 2 – T 1 Pers. 12-10, Perry, 1999 Di mana: W c = jumlah air pendingin yang diperlukan T 1 = temperatur air pendingin masuk = 28°C = 82,4°F T 2 = temperatur air pendingin keluar = 48°C = 118,4°F Maka: W e = 0,0085 × 225119,2808 × 118,4-82,4 = 6888,6500 kgjam Air yang hilang karena drift loss biasanya 0,1 – 0,2 dari air pendingin yang masuk ke menara air Perry, 1997. Ditetapkan drift loss 0,2 , maka: W d = 0,002 × 225119,2808 = 450,2386 kgjam Air yang hilang karena blowdown bergantung pada jumlah siklus sirkulasi air pendingin, biasanya antara 3-5 siklus Perry, 1997. Ditetapkan 5 siklus, maka: 1 S W W e b − = Pers. 12-12, Perry, 1999 1 5 6888,6500 W b − = = 1722,1625 kgjam Sehingga air tambahan yang diperlukan = W e + W d + W b = 6888,6500 + 450,2386 + 1722,1625 = 9061,0511 kgjam 3. Kebutuhan air proses Kebutuhan air proses pada pabrik pembuatan etilen oksida adalah 21005,0060 kgjam yaitu yang berasal dari Absorber 1 T-201 dan Absorber 2 T-202. Kebutuhan air proses pada pabrik pembuatan etilen oksida ditunjukkan pada tabel di bawah. Yenny : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida dengan Katalis Perak, 2007 USU Repository © 2008 Tabel 7.3 Kebutuhan Air Proses Pabrik Kebutuhan Jumlah air kgjam Absorber 1 T-201 10502,5030 Absorber 2 T-202 10502,5030 Total 21005,0060

4. Air untuk berbagai kebutuhan