Al NaOH = 0,5716 kghari Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida Dengan Katalis Perak

Yenny : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida dengan Katalis Perak, 2007 USU Repository © 2008 - Jumlah penukar kation = 1 unit Volume resin yang diperlukan Total kesadahan air = 72,5795 kghari Dari Tabel 12.7, The Nalco Water Handbook, diperoleh : - Kapasitas resin = 12 kgrft 3 - Kebutuhan regenerant = 5 lb NaOHft 3 resin Jadi, kebutuhan resin = 3 kgrft 12 kghari 72,5795 = 6,0483 ft 3 hari Tinggi resin = 14 , 3 6,0483 = 1,9262 ft Volume resin = 1,9262 ft × 3,14 ft 2 = 6,0483 ft 3 Waktu regenerasi = kgrhari 72,5795 kgrft 12 ft 6,0483 3 3 × = 1 hari = 24 jam Kebutuhan regenerant NaOH = 72,5795 kgrhari × 3 3 kgrft 12 lbft 5 = 30,2415 lbhari = 0,5716 kgjam 7.2.5 Deaerator Deaerator berfungsi untuk memanaskan air yang keluar dari alat penukar ion ion exchanger dan kondensat bekas sebelum dikirim sebagai air umpan ketel. Pada deaerator ini, air dipanaskan hingga 90°C supaya gas- gas yang terlarut dalam air, seperti O 2 dan CO 2 dapat dihilangkan, sebab gas-gas tersebut dapat menyebabkan korosi. Pemanasan dilakukan dengan menggunakan koil pemanas di dalam deaerator. 7.3 Kebutuhan Bahan Kimia Kebutuhan bahan kimia pada pabrik pembuatan Etilen Oksida adalah sebagai berikut:

1. Al

2 SO 4 3 = 1,6306 kgjam 2. Na 2 CO 3 = 0,8805 kgjam 3. Kaporit = 0,0023 kgjam 4. H 2 SO 4 = 0,5841 kghari Yenny : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida dengan Katalis Perak, 2007 USU Repository © 2008

5. NaOH = 0,5716 kghari

7.4 Kebutuhan Listrik Perincian kebutuhan listrik diperkirakan sebagai berikut: 1. Unit Proses = 1550 hp 2. Unit Utilitas = 70 hp 3. Ruang kontrol dan laboratorium = 30 hp 4. Penerangan dan kantor = 30 hp 5. Bengkel = 25 hp 6. Perumahan = 100 hp Total kebutuhan listrik = 1550 + 70 + 30 + 30 + 25 + 100 = 1810 hp × 0,7457 kWhp = 1349,7170 kW Efisiensi generator 80, maka Daya output generator = 1349,71700,8 = 1687,1463 kW Untuk perancangan dipakai 6 unit generator diesel AC 700 kW, 220-240 Volt, 50 Hertz, 3 fase. 3 unit pakai dan 3 unit cadangan. 7.5 Kebutuhan Bahan Bakar Bahan bakar yang digunakan untuk ketel uap dan pembangkit tenaga listrik generator adalah minyak solar karena minyak solar efisien dan mempunyai nilai bakar yang tinggi. Keperluan Bahan Bakar Generator Nilai bahan bakar solar = 19860 Btulb m Perry, 1999 Densitas bahan bakar solar = 0,89 kgL Daya output generator = 1687,1463 kW Daya generator yang dihasilkan = 1687,1463kW ×0,9478 BtudetkW×3600 detjam = 5756677,9767 Btujam Jumlah bahan bakar = 5756677,9767 Btujam 19860 Btulb m × 0,45359 kglb m = 131,4789 kgjam Kebutuhan solar = 131,4789 kgjam 0,89 kgliter = 147,7291 literjam Yenny : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida dengan Katalis Perak, 2007 USU Repository © 2008 Keperluan Bahan Bakar Ketel Uap Umpan ketel uap dari Pompa PU-17 m 1 = 1729,7449 kgjam Umpan ketel uap dari kondensat bekas m 2 = 6918,9796 kgjam T 1 = 90 o C = 363,15 K T 2 = 260 o C = 533,15 K Panas laten saturated steam 260 °C = 1661,6358 kJkg Reklaitis, 1987 Panas yang dibutuhkan ketel adalah: = m 1 ∫ 260 90 dT c p + m 1 H v + m 2 H v = 1310,9463 + 2874237,2657 + 11496949,0627 kJ = 14.372.497,2747 kJ 1,05506 kJBtu = 13.623.220,1656 Btujam Efisiensi ketel uap = 85 Panas yang harus disuplai ketel = 13.623.220,1656 Btujam 0,85 = 16.027.317,8419 Btujam Nilai bahan bakar solar = 19860 Btulb Perry, 1999 Jumlah bahan bakar: = 16.027.317,8419 Btujam 19.860 Btulb m × 0,45359 kglb m = 366,0539 kgjam Kebutuhan solar = 366,0539 kgjam 0,89 kgliter = 411,2966 literjam 7.6 Unit Pengolahan Limbah Limbah dari suatu pabrik harus diolah sebelum dibuang ke badan air atau atmosfer, karena limbah tersebut mengandung bermacam-macam zat yang dapat membahayakan alam sekitar maupun manusia itu sendiri. Demi kelestarian lingkungan hidup, maka setiap pabrik harus mempunyai unit pengolahan limbah. Sumber-sumber limbah cair pabrik pembuatan Etilen Oksida meliputi: 1. Limbah proses Yenny : Pra Rancangan Pabrik Pembuatan Etilen Oksida dengan Katalis Perak, 2007 USU Repository © 2008 Proses pembuatan Etilen Oksida menghasilkan sisa air proses yaitu air yang mengandung 0,0133 etilen oksida sebanyak 21008,0113 kgjam atau 33819,1310 literjam. 2. Limbah cair hasil pencucian peralatan pabrik Limbah ini diperkirakan mengandung kerak dan kotoran-kotoran yang melekat pada peralatan pabrik.

3. Limbah domestik