28
I.8 Definisi Operasional
Definisi Operasional adalah unsur penelitian yang memberitahukan bagaimana caranya mengukur suatu variable. Dengan kata lain, definisi
operasional adalah semacam petunjuk pelaksanaan bagaimana caranya mengukur suatu variable, Singarimbun 2006 :46. Melalui pengukuran ini dapat diketahui
indikator apa saja sebagai pendukung untuk dianalisis dari variable – variable tersebut. Adapun yang menjadi definisi operasional dalam penelitian ini yaitu:
1. Variabel Bebas atau Independent Variabel x pada Karakteristik Budaya
Organisasi dengan indikator sebagai berikut: a.
Inisiatif Individual Tingkat tanggung jawab b.
Toleransi terhadap tindakan beresiko c.
Pengarahan d.
Integrasi e.
Dukungan Manajemen f.
Kontrol peraturan yang berlaku di organisasi atau perusahaan g.
Identitas h.
Sistem Imbalan kenaikan gaji, promosi dan sebagainya i.
Toleransi terhadap konflik j.
Pola Komunikasi 2.
Variabel Terikat atau Dependent Variabel y pada Faktor Kinerja Karyawan dengan indikator sebagai berikut :
a. Jumlah dan komposisi dari kompensasi yang diberikan
b. Penempatan kerja yang tepat
Universitas Sumatera Utara
29
c. Pelatihan dan Promosi
d. Rasa aman di masa depan dengan adanya pesangon dan
sebagainya e.
Hubungan dengan rekan kerja
Universitas Sumatera Utara
30
BAB II
METODE PENELITIAN
II.1 Bentuk Penelitian
Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Adapun metode korelasional adalah metode
penelitian yang meneliti hubungan antara variable-variabel yang ada. Meode korelasional bertujuan meneliti sejauh mana variable yang satu memiliki
hubungan sebab akibat dengan variable yang lain. Pendekatan kuantitatif yaitu pencairan data atau informasi dari realitas permasalahan yang ada dengan
mengacu pada pembuktian konsep atau teori yang digunakan.
II.2 Lokasi Penelitian
Adapun yang menjadi lokasi penelitian yaitu pada PT. Ramayana Lestari Sentosa Tbk, Cabang 62 Pringgan Medan.
II.3 Populasi dan Sampel II.3.1