Metode Pengumpulan Data Instrumen Penelitian

H. Teknik analisis data

Kegiatan analisis data dalam penelitian tindakan kelas mempunyai tujuan untuk membuktikan meningkat atau tidaknya perbaikan setelah dilakukan tindakan. Data yang telah terkumpul dikelompokkan menjadi dua, yaitu data kualitatif dan data kuantitatif. Data kualitatif yaitu data yang memberikan informasi mengenai suatu keadaan melalui pernyataan atau kata-kata, sedangkan data kuantitatif adalah data yang menggambarkan suatu informasi yang berwujud angka-angka. Dalam penelitian ini metode analisis data yang digunakan adalah analisis data deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Metode deskripsi kualitatif adalah sebuah predikat yang menunjuk pada pernyataan keadaan dan ukuran kualitas, sedangkan metode deskriptif kuantitatif adalah metode yang menggunakan pengukuran dengan prosentase angka Suharsimi Arikunto, 2005:269. Untuk menyajikan data yang bersifat kuantitatif dalam rangka menghitung hasil rata-rata dan prosentase yang didapatkan digunakan rumus Sugiyono, 2007:49: ∑ nilai ____________ ∑ anak ∑ nilai _________________________________________________________ Skor Ideal Skor Maksimal x Jumlah Anak Setelah data dianalisis kemudian akan diinterpretasikan dalam lima kategori. Kategori tersebut menurut Suharsimi Arikunto 2005: 44 yaitu: Rata-rata nilai = X 100 Prosentase = 1. Kriteria sangat baik, yaitu 81-100 2. Kriteria baik, yaitu 61-80 3. Kriteria cukup, yaitu 41-60 4. Kriteria kurang, yaitu 21-40 5. Kriteria sangat kurang, yaitu 0-20

I. Kriteria Keberhasilan

Sesuai dengan karakteristik penelitian tindakan kelas yaitu adanya perubahan ke arah yang lebih baik. Keberhasilan pada penelitian ini dikatakan berhasil apabila masing-masing aspek yang dinilai dan rata-rata kemampuan kreativitas anak 81. Jika sudah mencapai 81 maka peneliti tidak melanjutkan tindakan. 41

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian 1. Deskripsi Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP N 1 Trucuk yang berada atau terletak di Desa Gaden, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Klaten. SMP negeri 1 Trucuk berbatasan dengan sebelah kanan merupakan SD N Gaden, sebelah timur rumah penduduk, sebelah kiri rumah penduduk, sebelah depan adalah jalan dan sungai. SMP N 1 Trucuk memiliki 21 ruang kelas, 1 kantor kepala sekolah, 1 kantor wakil kepala sekolah, 1 kantor guru, 1 kantor tata usaha, 1 kantor BPBK, 1 ruang OSIS, 1 perpustakaan, 1 masjid, laboratorium IPA, laboratorium bahasa, dan laboratorium komputer. Jumlah siswa keseluruhan yaitu 610 siswa serta jumlah tenaga pendidikguru keseluruhan yaitu 48 orang. Penelitian dilaksanakan pada kelas VIII G SMP N 1 Trucuk dengan ruang kelas yang cukup luas dilengkapi dengan penerangan, kipas angin serta cahaya yang cukup memadai. Sedangkan untuk praktek membuat karya batik, sekolah hanya menyediakan ember, air, tali rafia, benang, serta gunting. Untuk pewarna batik dan kain sekolah belum menyediakan sehingga yang menyediakan adalah guru. Pada saat praktek pelaksanaan berkarya batik, dikarenakan sekolah belum mempunyai tempat khusus membatik sehingga proses berkarya dilakukan di luar kelas lebih tepatnya berada di teras ruang perpustakaan sekolah tetapi hal ini hanya dilakukan pada proses pewarnaan, sedangkan untuk proses mendesain tetap berada didalam kelas. Teras yang digunakan cukup luas dan memadai bila dipakai

Dokumen yang terkait

Upaya peningkatan hasil belajar IPS melalui project based learning (pembelajaran berbasis proyek) pada siswa kelas V di SD Islam Al-Syukro Universal

1 26 253

PENINGKATAN KETERAMPILAN SOSIAL MENGGUNAKAN METODE PROJECT BASED LEARNING PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMAN 2 GUNUNG LABUHAN

4 20 90

Upaya Peningkatan Kreativitas Memecahkan Masalah Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Upaya Peningkatan Kreativitas Memecahkan Masalah Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning pada Siswa Kelas VIII SMP Neg

0 3 16

Upaya Peningkatan Kreativitas Memecahkan Masalah Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning pada Siswa Kelas VIII Semester Genap Upaya Peningkatan Kreativitas Memecahkan Masalah Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning pada Siswa Kelas VIII SMP

0 6 9

UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS MEMECAHKAN MASALAHMELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING Upaya Peningkatan Kreativitas Memecahkan Masalah Melalui Strategi Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl) Siswa Kelas Viii SMP Negeri 1 Teras.

0 3 16

UPAYA PENINGKATAN KREATIVITAS MEMECAHKAN MASALAHMELALUI STRATEGI PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING Upaya Peningkatan Kreativitas Memecahkan Masalah Melalui Strategi Pembelajaran Problem Based Learning (Pbl) Siswa Kelas Viii SMP Negeri 1 Teras.

0 1 13

PENINGKATAN KREATIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR MATEMATKA SISWA DENGAN PROJECT BASED LEARNING Peningkatan Kreativitas Dan Prestasi Belajar Matematka Siswa Dengan Project Based Learning ( Ptk Pembelajaran Matematika Siswa Kelas Viie Semester Genap Smp Negeri

0 1 18

PENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN KONTEKSTUAL PADA PELAJARAN MUATAN LOKAL KRIYA BATIK DALAM UPAYA PENANAMAN NILAI KREATIVITAS SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 1 CIAMIS TAHUN PELAJARAN 2010-2011.

0 1 53

UPAYA MENINGKATKAN KREATIVITAS BELAJAR SISWA DENGAN MENERAPKAN MODEL PROJECT BASED LEARNING PADA MATA PELAJARAN AKUNTANSI DI SMK NEGERI 6 SURAKARTA.

0 0 21

PDF ini UPAYA PENINGKATAN HASIL BELAJAR PKN MELALUI METODE PROBLEM BASED LEARNING PADA SISWA KELAS V SD NEGERI 3 GADEN TRUCUK KLATEN TAHUN PELAJARAN 20162017 | Sayuti | 1 PB

0 0 7