Pedoman Wawancara Pedoman ObservasiPengamatan
Kisi-kisi Instrumen Observasi Kreativitas Kisi-kisi observasi
Aspek Kreativitas Indikator
Deskripsi
Fluency
kelancaran Mampu membuat karya
batik dengan lancar Anak memahami dan mampu
berkarya batik sesuai tahap- tahap secara lancar
Flexibility
keluwesan Mampu memberikan
berbagai alternatif ide Anak mampu membuat karya
batik dengan berbagai macam alternatif ide yang tersusun
didalam pikirannya
Originality
keaslian Mampu menghasilkan
gagasan dan hasil karya batik yang asli
Anak mampu membuat karya batik sendiri dan dari hasil
pemikirannya sendiri
Elaboration
keterperincian Mampu menuangkan ide
secara lebih rinci ke dalam sebuah karya batik
Anak mampu membuat karya batik dengan memberi pola
yang sangat rinci ke dalam sebuah karya batik
Sensitivity
kepekaan Mampu mengerjakan
karya batik dengan ulet, sabar, dan telaten
Anak mampu membuat karya batik dengan tidak mudah
putus asa, sabar, dan tidak tergesa-gesa
Kisi-kisi kriteria penilaian kreativitas mata pelajaran muatan lokal batik Indikator
Deskripsi Skor
Keterangan
Mampu membuat karya dengan
lancar Anak memahami dan
mampu berkarya batik sesuai tahap-tahap
secara lancar 4
Jika anak memahami dan mampu berkarya batik
sesuai tahap-tahap secara lancar
Anak mampu membuat karya batik meskipun
belum sesuai tahap- tahap secara lancar
3 Jika anak mampu membuat
karya batik meskipun belum sesuai tahap-tahap secara
lancar
Anak mulai mampu membuat karya batik
meskipun belum sesuai tahap-tahap secara
lancar 2
Jika anak mulai mampu membuat karya batik
meskipun belum sesuai tahap-tahap secara lancar
Anak belum mampu memahami dan belum
mampu berkarya batik sesuai tahap-tahap
secara lancar 1
Jika anak belum mampu memahami dan belum
mampu berkarya batik sesuai tahap-tahap secara
lancar
Anak mampu membuat karya dengan berbagai
4 Jika anak mampu membuat
karya dengan berbagai
Mampu memberikan
berbagai alternatif ide
macam alternatif ide yang tersusun didalam
pikirannya macam alternatif ide yang
tersusun didalam pikirannya
Anak mampu membuat karya dengan melihat
apa yang disekitarnya kemudian diajadikan
ide 3
Jika anak mampu membuat karya dengan melihat apa
yang disekitarnya kemudian diajadikan ide
Anak mulai mampu membuat karya dengan
melihat apa yang disekitarnya kemudian
diajadikan ide 2
Jika anak mulai mampu membuat karya dengan
melihat apa yang disekitarnya kemudian
diajadikan ide
Anak belum mampu membuat karya dengan
berbagai macam alternatif ide yang
tersusun didalam pikirannya
1 Jika anak belum mampu
membuat karya dengan berbagai macam alternatif
ide yang tersusun didalam pikirannya
Mampu menghasilkan
gagasan dan hasil karya yang asli
Anak mampu membuat karya batik sendiri dan
dari hasil pemikirannya sendiri
4 Jika anak mampu membuat
karya batik sendiri dan dari hasil pemikirannya sendiri
Anak mampu membuat karya batik sendiri
meskipun masih meniru desain dari temannya
3 Jika anak mampu membuat
karya batik sendiri meskipun masih meniru
desain dari temannya
Anak mampu membuat karya batik meskipun
masih meminta bantuan dari temannya
2 Jika mampu membuat karya
batik meskipun masih meminta bantuan dari
temannya
Anak belum mampu membuat karya batik
sendiri 1
Jika anak belum mampu membuat karya batik sendiri
Mampu menuangkan ide
secara lebih rinci ke dalam sebuah
karya Anak mampu membuat
karya dengan memberi pola yang sangat rinci
ke dalam sebuah karya batik
4 Jika anak mampu membuat
karya dan mampu mengatur pola dengan sangat rinci ke
dalam sebuah karya batik
Anak mampu membuat karya dengan memberi
pola yang rinci ke dalam karya batik
3 Jika anak mampu membuat
karya dengan memberi pola yang rinci ke dalam karya
batik
Anak mampu membuat karya dengan memberi
pola yang kurang rinci 2
Jika anak mampu membuat karya dengan memberi pola
yang kurang rinci ke dalam