BAB 4 METODE PENELITIAN
4.1. Jenis Penelitian
Penelitian ini bersifat analitik dengan desain studi cross sectional untuk mengetahui hubungan usia awal pemberian makanan padat dengan penyakit
atopik pada anak di Sekolah Dasar SD Negeri 200107 10 kota Padangsidimpuan.
4.2. Lokasi dan Waktu Penelitian 4.2.1. Lokasi
Peneliti melakukan penelitian di SD N 200107 Kota Padangsidimpuan.
4.2.2. Waktu penelitian
Penelitian ini dilakukan dari bulan Juli-Agutus 2014.
4.3. Populasi dan Sampel 4.3.1. Populasi
Populasi terjangkau adalah seluruh anak sekolah yang berusia 6 – 7 tahun di SD N 200107 Kota Padangsidimpuan tahun ajaran 2014-2015.
4.3.2. Sampel Sampel penelitian ini menggunakan metode total sampling dimana peneliti
mengambil seluruh anggota populasi menjadi sampel penelitian yaitu seluruh anak sekolah yang berusia 6 – 7 tahun di SD N 200107 Kota Padangsidimpuan tahun
ajaran 2014-2015.
Universitas Sumatera Utara
4.3.3. Kriteria Sampel 4.3.3.1. Kriteria Inklusi
• Anak sekolah yang berusia 6 – 7 tahun di Sekolah Dasar SD Negeri
200107 Kota Padangsidimpuan.
•
Orang tua dari anak tersebut yang bersedia mengisi kuesioner. 4.3.3.2. Kriteria Eksklusi
•
Kuesioner yang diisi tidak lengkap.
4.4. Metode Pengumpulan Data
Penelitian ini menggunakan data primer yaitu data yang diperoleh langsung dari responden melalui pengisian kuesioner. Kuesioner ISAAC yang sudah
distandarisasi diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Uji validitas kuesioner usia awal pemberian makanan dilakukan dengan mengunakan uji korelasi pearson
moment product correlation. Dan uji reliabilitas alpha Cronbach pada program SPSS Statistical Package for the Social Science. Berikut hasil uji
validitas dan reliabilitas kuesioner :
Tabel 4.1 Hasil Uji Validitas dan Reliabilitas Kuesioner Usia Awal Pemberian Makanan Padat
Variabel Nomor
Pertanyaan Total
Pearson Correlation
Status Alpha
Status
Usia Awal Pemberian
Makanan Padat
1 2
3 0.646
0.637 0.613
Valid Valid
Valid 0.746
Reliabel Reliabel
Reliabel
Universitas Sumatera Utara
4.5. Pengolahan Data
Pengolahan data adalah suatu proses dalam memperoleh data ringkasan atau angka ringkasan. Tahapan pengolahan data meliputi editing, coding, entry,
cleaning, dan saving. Editing dilakukan untuk memeriksa ketepatan dan kelengkapan data. Apabila data belum lengkap ataupun ada kesalahan data
dilengkapi menanyakan kembali kesediaan responden untuk melengkapi data. Coding berarti memberi kode pada variabel penelitian berdasarkan kategori secara
manual sebelum diolah dengan komputer yaitu usia awal pemberian makanan padat diketegorikan menjadi kurang dari 6 bulan dan lebih dari 6 bulan sedangkan
penyakit atopik dikategorikan menjadi Ya dan TIdak. Setelah itu, data akan dimasukkan entry ke program Statistic Package for Social Science SPSS. Pada
tahapan selanjutnya, cleaning, semua data yang telah dimasukkan ke dalam komputer diperiksa kembali guna menghindari terjadinya kesalahan dalam
pemasukan data. Data yang telah benar-benar tepat akan disimpan saving dan
siap dianalisis. 4.6. Analisa Data
Proses menganalisa data dalam penelitian ini dilakukan melalui dua tahapan
yaitu, analisa univariat dan analisa bivariat. •
Analisa univariat Teknik ini digunakan untuk menganalisa variabel penelitian secara sendiri
sendiri. Semua data usia awal pemberian makanan padat dan kejadian penyakit atopik yang diperoleh akan diolah dan disajikan dalam bentuk
tabel distribusi frekuensi. •
Analisa bivariat Analisa data bivariat dilakukan untuk mengetahui hubungan antara
variabel independen dengan variabel dependen. Hubungan usia awal pemberian makanan padat dengan kejadian penyakit atopik akan di analisa
menggunakan uji Chi Square.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1. Hasil Penelitian
Proses pengambilan data untuk penelitian ini dilakukan menggunakan teknik angket dengan alat ukur kuesioner. Hasil kuesioner yang telah dikumpulkan
kemudian dianalisis, sehingga hasil penelitian dapat disimpulkan dalam paparan dibawah ini.
5.1.1. Deskripsi Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di SD Negeri 200107 Kota Padangsidimpuan yang
berlokasi di Jalan Dr. Sutomo No. 25 Padangsidimpuan, Kecamatan Padangsidimpuan Utara.
5.1.2. Deskripsi Karakteristik Responden Responden pada penelitian ini adalah anak sekolah yang berusia 6 – 7 tahun
di SD N 200107 Padangsidimpuan. Sebanyak 104 kuesioner yang diberikan kepada siswasiswi, 102 kuesioner kembali ke peneliti dan 13 kuesioner tidak
dapat dianalisis karena pengisiannya tidak lengkap. Responden yang diperoleh dalam penelitian ini berjumlah 89 orang. Distribusi frekuensi responden meliputi
keragaman karakteristik umur dan jenis kelamin.
Universitas Sumatera Utara