Penelitian Terdahulu Kerangka Pemikiran

TR = Py.Y Keterangan : TR = Total Revinew Total Penerimaan Rp Py = Harga Produksi Rpkg Y = Jumlah Produksi Pd = TR – TC Keterangan : Pd = Pendapatan Rp TR = Total Revinew Total Penerimaan Rp TC = Total Cost Total Biaya Rp Biaya tetap merupakan biaya yang secara total tidak mengalami perubahan, walaupun ada perubahan volume produksi atau penjualan tetapi harus dalam batas tertentu. Artinya biaya yang besarnya tidak tergantung pada besar kecilnya kuantitas produksi yang di hasilkan. Biaya variable merupakan biaya yang secara total berubah – ubah sesuai dengan perubahan volume produksi atau penjualan. Artinya biaya variable berubah menurut tinggi rendahnya output yang di hasilkan atau tergantung kepada skala produksi yang di lakukan Soekartawi, 1995.

2.7 Penelitian Terdahulu

Didalam buku Ir. Entang sastraatmadja, 1984 menyebutkan bahwa masyarakat tani selalu menjadi korban bijaksana. Apalagi jika di rangkaikan dengan adanya lilitan ijon yang mencengkram kehidupan mereka, akibat perilaku tengkulak yang sagat doyan mempermainkan tingkat harga yang terjadi dipasar. Sedangkan usaha pemerintah yang di tekankan pada KUD Koperasi Unit Desa di pedesaan tampaknya masih belum berhasil mencapai titik puncak idealisme Universitas Sumatera Utara yang direncanakan. Akibatnya kaum tani sebagai warga negara yang kondisi hidupnya sudah demikian parah. Begitupun dengan BULOG sebagai lembaga pemerintah yang bertugas untuk selalu menjaga kestabilan pangan nasional, juga belum mampu berfungsi sebagaimana mestinya. Pengamanan harga dasar yang seharusnya mampu menolong petani bagi peningkatan kualitas hidupnya terlihat hanya kosep belaka. Dalam prakteknya harga yang terjadi di daerah produsen, ternyata banyak yang berada dibawah harga dasar. Pada mulanya hal ini terjadi di jawa barat utara seperti Karawang, Cirebon, Indramayu, dan Subang pada saat itu di daerah ini adanya panen raya yang secara serempak. Kemudian disusul lagi kurang berfungsinya atau berperannya KUD di daerah tersebut yang mengakibatkan tengkulak pesta pora, para pemilik modal yang senantiasa menyiksa atau menekan para petani agar menjual hasil panen rayanya di bawah harga dasar yang ditetapkan. Penekanan – penekanan yang di lakukan oleh para tengkulak ini pada umumnya wajar terjadi di pedesaan, asalkan tidak melampaui batasan.

2.8 Kerangka Pemikiran

Dalam usahatani banyak usaha yang di lakukan para petani untuk meningkatkan pendapatan petani. Usaha yang di lakukan petani seperti menghitung semua biaya selama produksi, meningkatkan hasil produksi, memperluas lahan untuk melakukan atau meningkatkan hasil produksi, mencari informasi terhadap harga GKP Gabah Kering Panen. Hal ini semua dilakukan oleh para petani padi sawah untuk meningkatkan pendapatan petani padi sawah. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan uraian diatas, maka secara ringkas dapat digambarkan skema kerangka pemikiran pada Gambar 1. Gambar 1 : Skema Kerangka PemikiranAnalisis Faktor-Faktor Mempengaruhi Pendaptan Petani padi Sawah Keterangan : : Pengaruh : Usaha 2.8 Hipotesis Penelitian Berdasarkan identifikasi masalah maka yang menjadi Hipotesis Penelitian adalah sebagai berikut:

1. Pendapatan petani padi sawah di daerah penelitian sangat tinggi