Deskripsi Karakteristik Onset Stroke Deskripsi Karakteristik Gejala Klinis Stroke

33 5.1.3. Deskripsi Karakteristik Klasifikasi dan Diagnosis Stroke Tabel 5.5. Distribusi Frekuensi Klasifikasi dan Diagnosa Stroke Klasifikasi dan Diagnosa Frekuensi Presentase Iskemik 391 61,5 Hemoragik 245 38,5 Total 636 100 Dari Tabel 5.5. dapat dilihat bahwa jumlah sampel paling banyak adalah stroke iskemik adalah 391 pasien 61,5 dan stroke hemoragik adalah 245 pasien 38,5.

5.1.4. Deskripsi Karakteristik Onset Stroke

Didapati onset stroke paling banyak di RSUP. H. Adam Malik adalah1 – 7 hari yaitu sebanyak 421 pasien 66,2, dilanjutkan dengan 3 – 24 jam sebanyak 129 pasien 20,3, kemudian 3 jam yaitu 43 pasien 6,8, 8 – 14 hari yaitu 37 pasien 5,8, dan yang paling sedikit adalah 14 hari yaitu 6 pasien 0,9. Tabel 5.6. Distribusi Frekuensi Onset Stroke Iskemik Hemoragik P Value n n Kelompok Onset 3 jam 7 1,8 36 14,7 0,001 3-24 jam 33 8,4 96 39,2 1-7 hari 311 79,5 110 44,9 8-14 hari 35 9,0 2 0,8 14 hari 5 1,3 1 0,4 Total 391 100 245 100 636 100 Universitas Sumatera Utara 34 Dari Tabel 5.6. dapat dilihat bahwa untuk stroke iskemik onset yang paling banyak sampai di rumah sakit adalah setelah 1 – 7 hari yaitu 311 pasien 79,5, kemudian 35 pasien 9,0 setelah 8 – 14 hari, diikuti dengan 3 – 24 hari yaitu 33 pasien 8,4, di bawah 3 jam yaitu 7 pasien 1,8, dan yang paling sedikit adalah di atas 14 hari yaitu 5 pasien 1,3. Kemudian untuk stroke hemoragik onset yang paling banyak sampai di rumah sakit adalah setelah 1-7 hari yaitu 110 pasein 44,9, diikuti dengan 96 pasien 39,2 setelah 3 – 24 jam, kemudian di atas 3 jam yaitu 36 pasien 14,7, setelah 8 – 14 hari yaitu 2 pasien 0,8, dan yang paling sedikit adalah di atas 14 hari yaitu 1 pasien 0,4. Didapati nilai p=0,001, ini menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan antara onset stroke iskemik dengan stroke hemoragik secara signifikan.

5.1.5. Deskripsi Karakteristik Gejala Klinis Stroke

Didapati gejala klinis stroke paling banyak di RSUP. H. Adam Malik adalah gejala hemiparese yaitu 450 pasien 40,6, dilanjutkan dengan gejala gangguan kesadaran sebanyak 358 pasien 32,3, kemudian gejala nyeri kepala sebanyak 182 pasien 16,4, gejala kejang adalah 59 pasien 5,3, gejala gangguan bicara sebanyak 57 pasien 5,1, gejala gangguan pendengaran adalah 2 pasien 0,2, kemudian yang paling sedikit adalah gejala gangguan penglihatan sebanyak 1 pasien 0,1, dan tidak ada pasien yang mengalami gangguan sensitivitas dan gangguan keseimbangan. Dari Tabel 5.6. dapat dilihat bahwa gejala klinis paling sering untuk stroke iskemik adalah hemiparese yaitu 297 pasien 51,8, dilanjutkan dengan gejala gangguan kesadaran sebanyak 137 pasien 23,9, kemudian gejala nyeri kepala sebanyak 70 pasien 12,2, gejala gangguan bicara adalah 45 pasien 7,9, gejala kejang sebanyak 23 pasien 4,0, kemudian yang paling sedikit adalah gejala gangguan penglihatan sebanyak 1 pasien 0,2, dan tidak ada pasien yang mengalami gangguan sensitivitas, gangguan keseimbangan, dan gangguan pendengaran. Sedangkan gejala klinis stroke hemoragik paling banyak adalah gejala gangguan kesadaran yaitu 221 pasien 41,2, diikuti dengan Universitas Sumatera Utara 35 gejala hemiparese sebanyak 153 pasien 28,6, dilanjutkan dengan gejala nyeri kepala sebanyak 112 pasien 20,9, kemudian gejala kejang sebanyak 36 pasien 6,7, gejala gangguan bicara yaitu 12 pasien 2,2, dan yang paling sedikit adalah gejala gangguan pendengaran sebanyak 2 pasien 0,4, sementara tidak ada pasien yang mengalami gejala gangguan sensitivitas, gangguan keseimbangan, dan gangguan penglihatan.Didapati nilai p=0,001, ini menunjukkan bahwa ada perbedaan gejala klinis antara stroke iskemik dengan stroke hemoragik secara signifikan. Tabel 5.7. Distribusi Frekuensi Gejala Klinis Stroke Iskemik Hemoragik P Value n n Gejala Klinis Gangguan Kesadaran 137 23,9 221 41,2 0,001 Hemiparese 297 51,8 153 28,6 Gangguan Bicara 45 7,9 12 2,2 Nyeri Kepala 70 12,2 112 20,9 Kejang 23 4,0 36 6,7 Gangguan Sensitivitas 0 0 0 0 Gangguan Keseimbangan 0 0 0 0 Gangguan Penglihatan 1 0,2 0 0 Gangguan Pendengaran 0 0 2 0,4 Total 573 100 536 100 1109 100 Universitas Sumatera Utara 36

5.1.6. Deskripsi Karakteristik Faktor Resiko Stroke