Pengujian Statistik Deskriptif Pengujian Hipotesis I

1. Pengujian Statistik Deskriptif

Sebagai permulaan dilakukan pengujian statistik deskriptif untuk mengetahui profil perusahaan yang menjadi sampel penelitian. Hasil analisis deskriptif dapat dilihat pada tabel 3 Tabel 3 Statistik Deskriptif Variabel Penelitian Keterangan Total Sampel Perata Laba Bukan Perata Laba Laba Setelah Pajak Jumlah Perusahaan 21 12 9 Rata-rata Unexpected Earnings -58.671,53 1 -10.142,08 1 4.622,51 1 Distribusi Frekuensi Unexpected Earnings Positif 8 3 5 Negatif 13 9 4 Keterangan : 1 Dalam jutaan rupiah Sumber : Data diolah. Tabel 3 menyajikan ringkasan hasil analisis statistik deskriptif, yang terdiri dari rata-rata dan distribusi frekuensi dari masing-masing variabel yang diteliti untuk 21 perusahaan yang menjadi sampel. Dari pemisahan sampel ke dalam kelompok perusahaan perata laba dan perusahaan bukan perata laba yang didasarkan indeks Eckel, dengan laba setelah pajak, terdapat 12 perusahaan perata laba dan 9 perusahaan bukan perata laba. Dengan demikian hasil tersebut mengindikasi adanya praktik perataan laba diantara perusahaan-perusahaan yang terdaftar di BEJ.

2. Pengujian Hipotesis I

Hipotesis pertama dalam penelitian ini menyatakan bahwa, terjadi reaksi pasar pada saat informasi laba yang diumumkan oleh seluruh perusahaan. Langkah-langkah dalam pengujian hipotesis I adalah sebagai berikut : a. Menghitung Unexpected Earnings Unexpected earnings laba tak terduga atau laba kejutan dalam penelitian ini dihitung dengan menggunakan model penaksiran laba zero growth model. Selanjutnya perusahaan dikelompokkan berdasarkan pada apakah perusahaan melaporkan positive earnings surprise atau negative earnings surprise. Hasil pengelompokkan sampel ini dapat dilihat pada lampiran 1. b. Menghitung actual return saham selama periode estimasi dan periode peristiwa R it = 1 1 − − − it it it P P P Contoh perhitungan actual return saham untuk DAVO pada h-105 untuk tahun 2004 adalah sebagai berikut: R Davo = 400 400 405 − = 0,0125 Perhitungan actual return saham untuk periode estimasi dan periode peristiwa secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 3 dan 4 c. Menghitung return pasar selama periode estimasi dan periode peristiwa. R mt = 1 1 − − − t t t IHSG IHSG IHSG Contoh perhitungan return pasar untuk DAVO pada h-105 untuk tahun 2004 adalah sebagai berikut: R DAVO = 49 . 626 49 . 626 817 . 635 − = 0.014888 Perhitungan return pasar baik untuk periode estimasi dan periode peristiwa dapat dilihat pada lampiran 3 dan 4. d. Menghitung nilai beta β dan Alpha α Perhitungan β dan α dilakukan dengan bantuan program Eviews 4. Hasil perhitungan beta dari masing-masing saham disajikan dalam tabel berikut ini. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 4 Hasil Perhitungan Alpha dan Beta Kode saham alfa 2004 alfa 2005 alfa 2006 beta 2004 beta 2005 beta 2006 DAVO 0.002384 -0.00132 0.002935 0.247279 -0.609729 -0.012688 STTP 0.000581 0.001011 -0.00081 0.389197 0.299106 0.590666 INDR -0.00336 -0.00018 0.002128 1.071107 0.865428 0.077123 RICY -0.00223 0.002515 -0.000762 0.562084 0.089939 0.460041 FASW 0.002745 0.003762 0.207857 -0.068812 0.356926 0.000815 AKRA 0.000592 -0.00252 0.001298 0.357181 -0.149324 0.248142 BUDI -0.00227 0.001812 -0.000765 1.034626 0.575599 0.826927 UNIC 0.011569 0.004483 -0.000886 -0.255255 -0.033678 0.152909 INCI -0.00092 -0.00101 -0.000359 0.404393 1.031584 0.083433 BRNA -0.00194 -0.00052 -0.001827 0.002265 0.28481 0.786331 TRST -0.00122 -0.00026 -0.001008 0.943459 0.549305 0.215882 JPRS -0.0005 -0.00313 -0.001584 0.276697 0.669233 0.099511 LION 0.001034 -0.00065 0.000911 0.121562 0.169025 0.187589 ASGR -0.00241 0.001428 -0.000958 0.635058 0.03224 1.088649 MLPL 0.002476 -0.00085 -0.002035 1.168277 0.50029 0.891228 GJTL -0.00136 0.003235 0.000265 1.004632 0.55056 1.175654 HEXA 0.004231 0.006784 -0.002898 0.74737 0.84454 0.639036 INTA -0.00091 0.003818 0.967975 0.406267 1.310815 -0.001441 DVLA -0.00235 0.000371 0.001097 1.137576 -0.157643 0.602469 PYFA -0.00663 -0.00044 0.001333 -0.024395 0.754605 -0.886308 TSPC 0.00076 0.000451 0.000589 0.205718 0.224652 0.582735 Sumber : Data diolah e. Menguji nilai beta Pengujian beta dilakukan dengan metode Dimson. Pengujian beta dilakukan dengan bantuan program Eviews 4. Hasil pengujian nilai beta dapat dilihat pada tabel 5. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Tabel 5 Hasil Pengujian Nilai Beta Kode saham beta 2004 beta 2005 beta 2006 DAVO 0.762082 -0.9515 -0.31786 STTP 0.429667 0.173988 0.1142 INDR 1.044033 0.35473 0.878794 RICY -0.56586 -0.44708 -0.8381 FASW -0.26538 0.129023 0.262607 AKRA 0.187517 -1.74017 0.266398 BUDI 0.550033 1.227193 1.150495 UNIC 0.901864 0.100753 1.41874 INCI 0.296922 1.373086 0.151077 BRNA 0.190048 0.605828 0.95516 TRST 0.823256 0.877986 1.236443 JPRS 0.17201 0.969041 0.410624 LION 0.14056 0.101565 0.077712 ASGR 0.726204 -0.01781 0.958693 MLPL 1.286312 0.444619 1.021184 GJTL 1.331905 1.079166 1.854255 HEXA 0.118849 1.059512 0.564994 INTA 0.324369 2.258488 1.025872 DVLA 0.769733 -0.62344 0.987944 PYFA 0.438024 0.920319 1.172626 TSPC 0.794303 0.943235 0.586515 Sumber : Data diolah f. Menghitung expected return saham Setelah menghitung alpha dan beta saham maka langkah selanjutnya adalah menghitung expected return Hasil perhitungan expected return secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 7 g. Menghitung besarnya abnormal return untuk tiap-tiap saham yang diamati. AR it = R it – ER it Contoh perhitungan abnormal return saham untuk DAVO pada h-10 adalah sebagai berikut : AR DAVO = R it – ER it Hasil perhitungan abnormal return secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 8 h. Menghitung Rata-rata Return Tidak Normal RRTN RRTN dapat dihitung dengan cara sebagai berikut : RRTN t = k RTN k i t i ∑ =1 , Berikut ini disajikan tabel 6 untuk rata-rata abnormal return dan grafik I yang menggambarkan perilaku rata-rata abnormal return di sekitar pengumuman laba. Tabel 6 Perhitungan Rata-rata Abnormal Return Hari RRTN -5 -0.006778 -4 0.0011126 -3 -0.002397 -2 -0.003205 -1 -0.003629 0.0051069 1 -0.005109 2 0.0025939 3 -0.004511 4 0.0068306 5 -0.014281 Sumber : Data diolah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI -.016 -.012 -.008 -.004 .000 .004 .008 -6 -5 -4 -3 -2 -1 1 2 3 4 5 6 HARI RR T N Grafik 1 Perilaku Rata-rata Abnormal Return Di Sekitar Tanggal Pengumuman Laba Abnormal return terbesar terjadi pada t +4 0.0068306, yaitu pada hari sesudah peristiwa pengumuman laba, hal ini dapat dilihat dari grafik 5.1 bahwa pada t +4 terjadi lonjakan yang tinggi dibandingkan pada hari sebelum pengumuman laba. Hasil perhitungan rata-rata abnormal return secara lengkap dapat dilihat pada lampiran 7. i. Menghitung Cummulative Average Abnormal Return CAAR Cummulative Average Abnormal Return CAAR di hitung dengan mengakumulasikan rata-rata return tidak normal untuk hari-hari sebelumnya . Hasil perhitungan CAAR dapat dilihat dalam lampiran 8 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI j. Melakukan uji signifikansi terhadap RRTN Pengujian signifikansi RRTN dilakukan dengan uji t-test. Langkah- langkah pengujian signifikansi RRTN adalah sebagai berikut: 1. Merumuskan hipotesis Ho : tidak terjadi reaksi pasar yang signifikan pada saat informasi laba yang diumumkan oleh seluruh perusahaan. Ha : terjadi reaksi pasar yang signifikan pada saat informasi laba yang diumumkan oleh seluruh perusahaan. 2. Menentukan level of significance α Dalam penelitian ini ditentukan level of significance α sebesar 5 dengan nilai level of confidance sebesar 95 dan degree of freedom 21-1= 20 . 3. Menghitung uji statistik t t = KSE RRTN t Keterangan: t t = t-hitung untuk masing – masing hari ke-t diperiode peristiwa. RRTN t = rata-rata return tidak normal untuk hari ke-t diperiode peristiwa. KSE = kesalahan standar estimasi. KSE sebagai kesalahan standar estimasi dapat dihitung dengan cara: KSE t = k k RTN RTN k i t t i 1 . 1 1 2 , − − ∑ = Keterangan: KSEt = Kesalahan standar estimasi untuk hari ke-t diperiode peristiwa. RTNi,t = return tidak normal sekuritas ke-I untuk hari ke-t di periode peristiwa. t RTN = rata-rata return tidak normal k-sekuritas untuk hari ke- t di periode peristiwa. k = jumlah sekuritas. 4. Menentukan kriteria pengujian hipotesis Ho diterima jika -2.086 ≤ Z-hitung ≤ 2.086. Ho ditolak jika Z-hitung -2.086 atau Z-hitung 2.086. Tabel 7 RRTN, CAAR , dan t-hitung Kelompok positive earnings surprise Hari ke-t RRTN CAAR t-hitung Kesimpulan -5 -0.07025 -0.07025 -1.79152 Tidak signifikan -4 -0.02618 -0.09643 -1.10796 Tidak signifikan -3 -0.02638 -0.12281 -1.34841 Tidak signifikan -2 -0.01149 -0.13431 -1.11377 Tidak signifikan -1 -0.02934 -0.16365 -1.83729 Tidak signifikan 0 0.017661 -0.14599 1.42416 Tidak signifikan 1 -0.037 -0.18299 -1.76826 Tidak signifikan 2 0.015408 -0.16758 1.47961 Tidak signifikan 3 -0.03944 -0.20702 -1.67425 Tidak signifikan 4 0.1439 -0.06312 1.71313 Tidak signifikan 5 -0.18449 -0.24761 -1.79779 Tidak signifikan Signifikan pada tingkat 5 t-tabel 2.086, pengujian dua sisi Sumber : Data diolah. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI RRTN sejak hari -5 sampai dengan -1 menunjukkan arah negatif. Hal ini menunjukkan bahwa pada hari-hari tersebut investor tidak menikmati abnormal return. RRTN menunjukkan arah positif 0.017661 pada hari pengumuman laba hari ke-0, yang berarti bahwa laba yang dilaporkan perusahaan sesuai dengan harapan pasar dan mendorong terjadinya kenaikan harga saham sehingga investor menikmati abnormal return. CAAR pada kelompok positive earnings surprise menunjukkan arah yang negatif. Hal ini tidak sesuai dengan dugaan semula bahwa untuk kelompok yang mengalami kenaikan laba akan diikuti dengan CAAR yang positif. Tabel 8 RRTN, CAAR , dan t-hitung Kelompok negative earnings surprise Hari ke-t RRTN CAAR t-hitung Kesimpulan -5 -0.00476 -0.00476 -0.4335 Tidak signifikan -4 0.004248 -0.00051 0.32705 Tidak signifikan -3 -0.00195 -0.00246 -0.25665 Tidak signifikan -2 -0.00489 -0.00735 -0.58805 Tidak signifikan -1 -0.00179 -0.00914 -0.1217 Tidak signifikan 0 0.005132 -0.00401 0.33375 Tidak signifikan 1 -0.00494 -0.00895 -0.65846 Tidak signifikan 2 0.003294 -0.00566 0.32411 Tidak signifikan 3 -0.00508 -0.01074 -0.87986 Tidak signifikan 4 -0.00097 -0.01171 -0.12135 Tidak signifikan 5 -0.00819 -0.01991 -0.4867 Tidak signifikan Signifikan pada tingkat 5 t-tabel 2.086, pengujian dua sisi Sumber : Data diolah PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI RRTN pada hari -5 bertanda negatif yang berarti tidak ada abnormal return yang dinikmati investor. RRTN pada hari -4 menunjukkan arah yang positif. Sedangkan pada hari -3 sampai dengan -1 kembali menunjukkan arah negatif. Perubahan RRTN dari positif ke negatif pada hari-hari sebelum pengumuman laba menunjukkan bahwa investor meragukan apakah laba yang diumumkan oleh perusahaan dalam kelompok negative earnings surprise sesuai dengan laba harapan investor atau tidak. Abnormal return mulai dinikmati investor pada hari pengumuman laba dan hari +2. CAAR untuk kelompok negative earnings surprise menunjukkan arah negatif. Hal ini sesuai dengan dugaan bahwa perusahaan yang mengalami penurunan laba akan diikuti dengan CAAR yang negatif. 5. Menarik kesimpulan Kesimpulan yang dapat ditarik dari pengujian hipotesis adalah baik untuk kelompok positive earnings surprise maupun kelompok negative earnings surprise, hasil secara keseluruhan menunjukkan bahwa RRTN selama 11 hari periode peristiwa tidak signifikan. Dengan demikian untuk masing-masing kelompok, t-hitung selama periode peristiwa berada pada penerimaan Ho. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

3. Pengujian Hipotesis II

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Kinerja Saham (Return dan Risk) Perusahaan Perata Laba Dan Bukan Perata Laba..

0 23 2

Analisis Perbedaan Reaksi Pasar Dan Resiko Investasi Antara Perusahaan Yang Melakukan Perataan Laba Dan Perusahaan Yang Tidak Melakukan Perataan Laba Di Bursa Efek Jakarta.

0 2 61

PERBEDAAN REAKSI PASAR ANTARA PERUSAHAAN PERATA LABA DAN BUKAN PERATA LABA PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BEI.

0 0 10

PERBEDAAN ABNORMAL RETURN ANTARA PERUSAHAAN PERATA LABA DAN BUKAN PERATA LABA ATAS PENGUMUMAN PERBEDAAN ABNORMAL RETURN ANTARA PERUSAHAAN PERATA LABA DAN BUKAN PERATA LABA ATAS PENGUMUMAN INFORMASI LABA PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufak

0 1 7

HUBUNGAN TINDAKAN PERATAAN LABA DENGAN REAKSI PASAR ATAS PENGUMUMAN INFORMASI LABA PERUSAHAAN HUBUNGAN TINDAKAN PERATAAN LABA DENGAN REAKSI PASAR ATAS PENGUMUMAN INFORMASI LABA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 0 13

PENDAHULUAN HUBUNGAN TINDAKAN PERATAAN LABA DENGAN REAKSI PASAR ATAS PENGUMUMAN INFORMASI LABA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA.

0 0 7

Pengaruh Income Smoothing terhadap Reaksi Pasar Atas Pengumuman Informasi Laba Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 0 26

HUBUNGAN PENGUMUMAN INFORMASI LABA DENGAN RETURN SAHAM : PERBANDINGAN PERUSAHAAN PERATA DAN NONPERATA LABA

0 0 115

ANALISIS REAKSI PASAR DAN RISIKO INVESTASI: KASUS PRAKTIK PERATAAN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK JAKARTA

0 0 13

Analisis reaksi pasar terhadap pengumuman informasi laba : perbandingan antara perusahaan perata laba dan perusahaan bukan perata laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Jakarta - USD Repository

0 0 157