Deskripsi Umum dan Kondisi Belajar SMP Promasan

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Umum dan Kondisi Belajar SMP Promasan

Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan oleh peneliti sebelum melakukan penelitian diperoleh data mengenai kondisi pembelajaran di SMP Kemasyarakatan di Dusun Promasan, Desa Banjaroya, Kecamatan Kali Bawang, Kabupaten Kulon progo. Proses pembelajaran yang berlangsung masih satu arah di mana guru masih berperan sebagai orang yang maha tahu dan sumber dari segala pengetahuan bagi siswa, sehingga selama proses pembelajaran berlangsung keterlibatan siswa dalam pembelajaran masih kurang atau dapat dikatakan bahwa siswa cenderung pasif. Selain itu siswa juga kurang berantusias dalam mengikuti pelajaran yang ditunjukkan dengan masih sedikitnya siswa yang mengajukan pertanyaan maupun menanggapi pertanyaan yang diberikan oleh guru. Metode yang digunakan guru dalam pengajaran adalah metode ceramah dan hafalan sehingga siswa cenderung ramai sendiri; asyik dengan teman sebangku; mengerjakan tugas lain seperti tugas menggambar yang bukan jamnya, bahkan ada pula yang bermain secara sembunyi-sembunyi saat guru menerangkan di depan kelas. Ketika peneliti mengkonfirmasi kapada siswa mengapa bertindak demikian secara sponton siswa menjawab bahkan proses pembelajaran sangat membosankan karena setiap pembelajaran hanya “cerito wae” dan sering diminta menulis dan menghafal dari buku paket yang sudah ada “khan mboseni to mas, mending buat ngerjake liyane”. 36 Model hafalan ini menyebabkan siswa kurang kreatif, kurang kritis dan rendahnya siswa dalam menganalisis pertanyaan yang diberikan oleh guru saat proses belajar maupun saat diadakan ulangan harian. Data yang diperoleh dari observasi kondisi awal, hasil nilai ulangan harian siswa kelas VII, masih banyak siswa yang belum mencapai standar ketuntasan belajar. Rangkuman hasil belajar Ulangan Harian siswa kelas VII ditunjukkan pada tabel berikut ini : Tabel 2. Hasil Ulangan Harian siswa kelas VII No Hasil Ulangan Pencapaian 1. Nilai tertinggi 9,5 2. Nilai terendah 4 3. Rata-rata 7,18 4. Jumlah siswa yang tuntas belajar nilai ≥ 6,5 17 5. Jumlah siswa yang tidak tuntas belajar nilai 6,5 9 6. Presentase ketuntasan belajar secara klasikal 65,38 Berdasarkan data pada tabel dapat diketahui bahwa rata-rata hasil belajar siswa kelas VII adalah 7,18 sedang ketuntasan belajar yang dicapai sebesar 65,38. Hasil ini menunjukkan bahwa ketuntasan belajar siswa secara klasikal masih rendah.

B. Hasil Penelitian 1. Siklus I

Dokumen yang terkait

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika|b:Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/2003

0 11 80

Analisa pengaruh hasil belajar matematika terhadap kemampuan menyelesaikan soal-soal fisika: Studi pengaruh hasil belajar pokok bahasan getaran pada siswa kelas 2 semester III di SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2002/200

0 13 80

Hubungan antara persepsi dan motivasi belajar fisika dengan hasil belajar fisika pokok bahasan energi siswa kelas 1 cawu III SLTP Negeri 3 Jember tahun ajaran 2001/2002

0 4 69

Peningkatan hasil belajar matematika siswa melalui pendekatan realistik pada pokok bahasan pecahan

2 17 79

Upaya meningkatkan hasil belajar matematika pokok bahasan bilangan pecahan melalui pembelajaran kontekstual pada siswa kelas III SD Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 6 0

Pengaruh penggunaan metode CTL (Contextual Teaching And Learning) terhadap hasil belajar siswa pada konsep gerak dan energi

1 21 183

Meningkatkan hasil belajar matematika melalui pendekatan pemecahan masalah pada siswa kelas V SD Negeri 2 Bone-Bone Kota Baubau pada pokok bahasan FPB dan KPK

0 0 12

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Hasil Penelitian - Pengaruh pembelajaran dengan pendekatan CTL (Contextual Teaching Learning) terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan pencemaran lingkungan di Kelas X SMA Negeri 1 Kumai Tahu

0 0 16

BAB III METODE PENELITIAN A. Pendekatan Penelitian - Pengaruh pembelajaran dengan pendekatan CTL (Contextual Teaching Learning) terhadap hasil belajar siswa pada pokok bahasan pencemaran lingkungan di Kelas X SMA Negeri 1 Kumai Tahun Ajaran 2014/2015 - Di

0 0 14

Meningkatkan kemampuan memecahkan masalah dan hasil belajar siswa melalui pokok bahasan pesawat sederhana di SMP Negeri-4 kelas VIII semester II Palangka Raya tahun ajaran 2015/2016 - Digital Library IAIN Palangka Raya

1 1 185