Gaya Kognitif Congnitive Stayle

FD, global perseptual merasakan beban yang berat, sukar memproses,mudah mempersepsi apabila informasi dimanipulasi sesuai dengan konteknya.Seseorang emiliki diferensiasi psikologis Field Independence FI, artikulasi akan mempresepsikan secara analitis. Ia akan dapat memisahkan stimulasi dalam konteknya,tetapi presepsinya lemah ketika terjadi perubahan konteks.Namun difensiasi psikologi dapat diperbaiki melalui situasi yang bervariasi.Individu pada kategori FI biasanya menggunakan faktor-faktor internal sebagai arahan dalam menggolah informasi. Orang FI mengerjakan tugas secara tidak berurutan dan merasa efisien bekerja sendiri. Gaya kognitif memiliki nilai adiktif yang bervariasi dari budaya dan situasi sosial .Dalam situasi sosial orang yang FD umumnya lebih tertarikmengamati kerangka situasi sosial,memahami wajah atau cinta orang lain,tertarik pada pesan-pesan verbal dengan social content, lebih besar memperhitungkan kondisi sosial eksternal seperti feeling dan bersikap. Pendapat ini dikemukakan oleh Liu dan Ginter Dean dalam Hamzah B.Uno 2008:190 Pada situasi sosial orang FD cenderung lebih bersikap baik,antara lain bersifat hangat,mudah bergaul, ramah, responsif, selalu ingin tahu lebih banyak jika dibanding dengan orang yang FI. Orang yang FI,dalam situasi sosial sebaliknya merasa ada tekanan dari luar eksternal pressure,dan menanggapi situasi secara dingin, ada jarak, tidak sensitif. Berdasarkan uraian gaya kognitif tersebut, dapat diketahui bahwa gaya kognitif dapat dipandang sebagai satu variabel dalam pembelajaran. Dalam hal ini kedudukannya merupakan variabel krakteristik siswa dan keberadaaanya bersifat internal. Artinya gaya kognitif merupaka kapabilitas seseorang yang berkembang seiring dengan perkembangan kecerdasannya. Bagi siswa gaya kognitif tersebut bersifat given dan dapat berpengaruh terhadap hasil belajar mereka. Dalam hal ini,siswa yang

Dokumen yang terkait

Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Kimia Siswa Melalui Model Kooperatif Tipe Team Games Tournament (TGT) Pada Konsep Sistem Koloid

0 7 280

Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Matematis Siswa dengan Menggunakan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization (TAI).

6 9 167

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DAN GROUP INVESTIGATION DENGAN MEMPERHATIKAN KEMAMPUAN AWAL SISWA

1 36 211

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MELALUI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DENGAN MEMPERHATIKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 BATANGHARI TAHUN PELAJARAN 2014/2015

0 10 84

PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE COOPERATIVE SCRIPT DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION DENGAN MEMPERHATIKAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA KELAS X MAN 1 PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2015/2016

0 4 89

STUDI PERBANDINGAN HASIL BELAJAR EKONOMI MENGGUNAKAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DAN TIPE JIGSAW II DENGAN MEMPERHATIKAN GAYA BELAJAR VISUAL DAN AUDITORIAL PADA SISWA KELAS X SMA NEGERI 2 PADANGCERMIN TAHUN PELAJARAN 201

0 4 104

EFEKTIVITAS PEMBELAJARAN TIPE JIGSAW TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA DENGAN MEMPERHATIKAN MINAT BELAJAR SISWA KELAS X SMA NEGERI 1 KARANGPANDAN

0 5 115

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TAI (TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION) TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA SMA NEGERI 1 PARANGINAN.

0 2 17

HASIL BELAJAR MATERI KEANEKARAGAMAN HAYATI DENGAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING DAN GAYA KOGNITIF FIELD INDEPENDENT SERTA GAYA KOGNITIF FIELD DEPENDENT PADA SISWA KELAS X SMA 95 JAKARTA

0 0 8

EKSPERIMEN PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE THINKING ALOUD PAIR PROBLEM SOLVING DAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF DITINJAU DARI KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA KELAS X - UNS Institutional Repository

0 0 17