2.5 Hasil Belajar
2.5.1 Belajar
Belajar adalah suatu proses usaha yang dilakukan seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara keseluruhan, sebagai
hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan lingkungannya Slameto, 2003: 2. Morgan dalam Anni 2007: 2 menyatakan bahwa belajar merupakan
perubahan relatif permanen yang terjadi karena hasil dari praktek atau pengalaman.
Jadi belajar merupakan suatu perubahan tingkah laku yang dialami seseorang yang disebabkan oleh pengalaman yang berupa peningkatan kinerja,
pembenahan pemikiran atau penemuan konsep-konsep dan cara-cara yang baru yang meliputi ranah kognitif, afektif dan psikomotorik. Sehingga seseorang yang
telah mengalami proses belajar akan memperoleh hasil berupa kemampuan terhadap sesuatu yang menjadi hasil belajar.
2.5.2 Hasil Belajar
Hasil belajar merupakan perubahan perilaku yang diperoleh pembelajar setelah mengalami aktivitas belajar Anni, 2007:5. Perubahan tingkah laku
dikatakan sebagai hasil belajar apabila: 1 Hasil belajar sebagai pencapaian tujuan menekankan pentingnya tujuan mengajar, 2 Hasil belajar merupakan proses
kegiatan belajar yang disadari, 3 Hasil belajar sebagai proses latihan, dan 4 Hasil belajar merupakan tindak-tanduk yang berfungsi dalam kurun waktu tertentu atau
hasil belajar harus bersifat permanen.
Faktor yang mempengaruhi rendahnya hasil belajar siswa adalah keterbatasan perangkat, model pembelajaran yang tidak cocok dengan materi yang
diajarkan atau lingkungan yang kurang mendukung untuk kelangsungan proses pembelajaran. Benyamin Bloom dalam Anni 2007:7 mengklasifikasikan hasil
belajar kedalam tiga ranah belajar yaitu: 1 kognitif: berkenaan dengan hasil belajar intelektual yang terdiri dari enam aspek yaitu ingatan, pemahaman,
aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi, 2 afektif: berkenaan dengan sikap yang terdiri dari lima aspek yaitu penerimaan, jawaban atau reaksi, penilaian,
organisasi, internalisasi, dan 3 psikomotorik: berkenaan dengan hasil belajar keterampilan dan kemampuan bertindak. Ada enam aspek ranah psikomotorik,
yakni a gerakan reflex, b keterampilan gerakan dasar, c kemampuan perseptual, d keharmonisan, e gerakan keterampilan kompleks, f gerakan
ekspresif dan interpretatif. Berdasarkan pengertian di atas maka dapat disimpulkan, hasil belajar adalah
suatu penilaian akhir dari proses dan pengenalan yang dilakukan berulang-ulang. Serta akan tersimpan dalam jangka waktu lama atau bahkan tidak akan hilang
selama-lamanya karena hasil belajar turut serta membentuk pribadi individu yang selalu ingin mencapai hasil yang lebih baik sehingga akan merubah cara berpikir
serta menghasilkan perilaku kerja yang lebih baik.
2.6 Kelarutan dan Hasil Kali Kelarutan