25 25
25 25
25
Pendidikan Agama Islam SMP 2
la’±y±til liqaumiy yatafakkar μna.
Artinya:
adalah tanda kebesaran Allah bagi orang-orang yang mau berpikir Q .S. Ar-Ra’d13:3
3. Keistimewaan Al-Q ur’an
Keistimewaan kitab suci Al-Qur’an dibandingkan dengan kitab suci yang lain adalah sebagai berikut.
a. Keaslian Al-Q ur’an
Sel ama empat bel as abad l ebi h, ki tab suci Al -Q ur’ an ti dak mengal ami perubahan sedi ki t pun, bai k tul i san maupun i si
kandungannya. Keadaan seperti itu terus berlangsung sampai akhir kehidupan dunia ini. Keaslian Al-Qur’an seperti itu diakui oleh para
sejarawan, baik muslim maupun nonmuslim.
Keaslian Al-Qur’an telah ditegaskan oleh Allah swt. dalam firman- Nya sebagai berikut.
Inn± na¥nu nazzalna©-©ikra wa inn± lah μ la¥±fi§μna.
Artinya: Sesungguhnya, Kamilah yang menurunkan Al-Qur’an, dan
pasti Kami pula yang memeliharanya. Q.S. Al-Hijr15: 9
b. Isi Al-Q ur’an
Kelebihan ajaran Al-Qur’an dibanding dengan kitab suci yang lain antara lain sebagai berikut.
1 Dalam bidang ibadah, Al-Qur’an, antara lain menjelaskan salat,
zakat, puasa, dan haj i . Keempat macam i badah tersebut di namakan i badah
mahdah, yakni i badah yang sudah ada aturannya secara rinci dalam agama.
2 Dalam bidang akidah, Al-Qur’an telah menegaskan bahwa satu-
satunya sembahan manusi a yang hak adal ah Al l ah sw t. Pengakuan adanya sembahan selain Allah swt. dinyatakan syirik
dan merupakan dosa terbesar di dalam Islam.
Allah swt. berfirman sebagai berikut.
26 26
26 26
26
Pendidikan Agama Islam SMP 2
Qul huwall±hu a¥adun. All±hu¡-¡amadu. Lam yalid wa lam y
μlad. Wa lam yakul lahμ kufuwan a¥adun.
Artinya:
Katakanlah Muhammad, ” Dialah Allah, Yang Maha Esa, Allah tempat meminta segala sesuatu, Allah tidak beranak
dan tidak pula diperanakkan. Dan dan tidak ada sesuatu yang setara dengan Dia.” Q.S. Al-Ikhl-a.s112: 1-4
3 Dalam bidang muamalah, Al-Qur’an menegaskan bahwa gotong
royong yang dibenarkan dalam Islam adalah gotong royong dalam hal kebaikan dan ketakwaan, bukan dalam hal dosa dan
permusuhan.
Allah swt. berfirman sebagai berikut.
wa ta‘±wan μ ‘alal-birri wat-taqw±, wa l± ta‘±wanμ ‘alal-i£mi
wal-‘udw±ni,
Artinya: “
Dan tolong-menolonglah kamu dalam hal kebaikan dan ketakwaan dan jangan tolong-menolong dalam dosa dan
pelanggaran. Q.S. Al-M-a’idah5: 2 4
Dalam bidang akhlakul karimah, Al-Qur’an memberi bimbingan kepada manusia agar memiliki akhlakul karimah. Al-Q ur’an
menj el askan bahw a akhl akul kari mah mel i puti hubungan dengan sesama manusia, dengan Allah swt. sebagai pencipta.
5 Dalam bidang hukum, Al-Qur’an mengakui dan menghargai hak
setiap manusia. Hak seseorang dapat diperoleh apabila hukum di tegakkan. Al -Q ur’ an tel ah menetapkan beberapa j eni s
hukuman, baik yang ringan maupun yang berat. Hukuman yang ringan berupa sanksi hukuman kejiwaan, misalnya tidak boleh
menj adi saksi dal am suatu urusan. Adapun hukuman yang terberat ialah hukuman mati, baik dirajam maupun dipenggal
kepalanya.
c. Susunan Bahasa
Al-Qur’an diturunkan dalam bahasa Arab, tetapi sangat berbeda dengan bahasa Arab pada umumnya. Bangsa Arab terkenal memiliki
kem am puan bersyai r sej ak zam an dahul u. M ereka seri ng mengadakan l omba membaca syai r di Pasar U kaz. M eski pun