Lampiran Jumlah Halaman Karya Tulis Ilmiah

Pedoman Penyusunan KTI 28 BAB IV TATA CARA PENULISAN

A. Tata Cara Penulisan 1. Kertas

Kertas yang digunakan adalah kertas putih HVS ukuran A4 21 x 29,7 cm berat 80 gramm 2 naskah KTI yang akan dijilid dan 70 gramm 2 naskah KTI pada seminar. Keseluruhan kertas harus seragam dalam ukuran, berat maupun teksturnya. Dokumen KTI harus dicetak pada satu sisi tidak timbal balik dan disarankan dicetak dengan printer laser.

2. Spasi

Karya Tulis Ilmiah diketik dengan jarak dua spasi double spacing. Ketikan satu spasi single spacing diperbolehkan untuk membuat judul, judul tabel yang panjang, judul gambar, daftar pustaka dan abstrak.

B. Jenis Huruf

Jenis huruf font yang digunakan sebagai huruf bacaan teks adalah Times New Roman, dengan ukuran 12 . Ukuran huruf untuk Judul adalah 14-16, Bab dan nama Bab dengan ukuran 14 menggunakan huruf besar dicetak tebal bold. Simbol-simbol yang dipergunakan dalam perhitungan matematis, penjumlahan, notasi dan perhitungan lainnya harus tercetak dengan jelas dan dapat dipertanggungjawabkan. Lambang atau tanda khusus yang tidak dijumpai pada mesin ketik atau pada komputer, harus ditulis dengan alat mekanis menggunakan tinta cina hitam atau tinta yang sejenis.

C. Bilangan Dan Satuan

Bilangan diketik dengan angka, kecuali pada permulaan kalimat, misalnya: 10 g bahan ........; harus ditulis: Sepuluh gram bahan ............

D. Bilangan Desimal

Pedoman Penyusunan KTI 29 Bilangan desimal ditandai dengan koma, bukan dengan titik, misalnya: berat sampel 10,5 g.

E. Satuan

Satuan dinyatakan dengan singkatan resminya tanpa titik di belakangnya jika tidak tercetak pada akhir kalimat, misalnya: m, cm, kg, mg, mcg, mm, °C, L, mL.

F. Baris Pinggir

Baris pinggir margin untuk semua teks KTI ditetapkan sebagai berikut: 1. pinggir sebelah atas : 4 cm 2. pinggir sebelah bawah : 3 cm 3. pinggir sebelah kiri : 4 cm 4. pinggir sebelah kanan : 3 cm Selain yang disebut di atas, pedoman berikut harus dipatuhi: 1. Jangan mengetik lebih dari satu baris di bawah baris pinggir. Seandainya yang sebaris perlu juga diketik, ini diperkenankan hanya untuk melengkapkan catatan kaki atau baris terakhir sesuatu bab, sub-sub atau keterangan gambar. 2. Paragraf pada bagian bawah dari suatu halaman harus terdiri dari sekurang- kurangnya dua baris ketikan lengkap, jika tidak dapat dibuat demikian, harus dimulai pada halaman yang baru. Paragraf yang terletak di bagian atas halaman dimulai dengan jarak 1 cm dari batas pinggir kiri dengan jarak tetap dua spasi dan harus memiliki minimal 2 dua baris penuh. Kata terakhir pada halaman tidak boleh dipotong strip hyphenated. Apabila ruang yang tersedia untuk mengetik seluruh kata terlalu sempit, kata tersebut harus diletakan di halaman berikutnya. Penggandaan atau proses fotokopi harus dilakukan dengan cermat untuk memastikan ketepatan dan konsistensi baris pinggir. 3. Bilangan dan lambang yang memulai suatu kalimat harus ditulis dalam bentuk kalimat, misalnya: sepuluh ekor mencit disuntik secara...........

G. Penomoran Halaman

Seluruh halaman pada naskah harus diberi nomor halaman, kecuali halaman sampul dan halaman judul. Nomor halaman huruf Romawi kecil ii, iii, iv, v,