Analisis Eksternal Analisis Internal

16 | H a l menggunakan template softcopy Analisa Kesenjangan yang ada pada CD Pe yusu a Re a a “trategis Pe ge a ga “ekolah “DP

3.2.2. Analisa SWOT Strength VS Weakness, Opportunity VS Threath

Analisa SWOT merupakan instrumen perencanaan strategis yang klasik, yang mampu memperkirakan cara terbaik dalam melaksanakan strategi. Instrumen ini dapat membantu para perencana mengenai apa yang dapat dicapai dan hal apa yang perlu diperhatikan. Analisa SWOT didasarkan pada logika yang dapat memaksimalkan kekuatan serta peluang di dalam organisasi internal, dan secara bersamaan dapat meminimalkan kelemahan serta tantangan dari luar organisasi eksternal. Dalam melakukan analisis lingkungan eksternal dan internal, sekolah harus menempatkan profil lembaga berdasarkan 8 standar nasional pendidikan sebagai acuan dalam menganalisis. Acuan ini juga akan menjadi dasar bagi pengembangan, monitoring dan evaluasi berkelanjutan. Dengan demikian secara menyeluruh sekolah melakukan analisis terhadap tantangan serta peluang dan kekuatan serta kelemahan.

3.2.2.1. Analisis Eksternal

Analisis eksternal berisi tentang potensi lingkungan eksternal industri potensial, pemerintah daerah, masyarakat sekitar yang kemudian dapat digunakan sebagai landasan mengenai peluang-peluang yang dimiliki oleh sekolah untuk berkembang. Dalam analisis ini sekolah juga diharapkan dapat menguraikan perkembangan kebijakan pemerintah baik pusat maupun daerah yang berhubungan langsung dengan upaya sekolah dalam mengembangkan diri menjadi sekolah rujuan dalam konteks peningkatan mutu SDM, inovasi teknologi atau kreativitas seni dan kewirausahaan di tingkat lokal, nasional maupun internasional.

3.2.2.2. Analisis Internal

Analisis Internal berisi informasi tentang kondisi nyata sekolah saat ini, terutama yang berkaitan dengan pengelolaan sumber daya, kegiatan akademik dan non-akademik, maupun upaya peningkatan mutu. 17 | H a l Hasil analisis ini kemudian dibandingkan dengan analisis lingkungan eksternal sehingga sekolah dapat dengan mudah mengetahui kekuatan atau kelemahan yang dimiliki dalam upaya memanfaatkan peluang yang ada. Secara sistematis langkah-langkah yang dilakukan pada saat analisis SWOT sebagai berikut: 1. Urutkan kondisi eksternal yang ada dalam bentuk Tantangan T dan Peluang O 2. Urutkan kondisi internal yang dimiliki oleh sekolah dalam bentuk Kekuatan S dan Kelemahan W 3. Hubungkan hal-hal yang telah diurutkan untuk setiap komponen TWOS, yaitu antara S-T, S-O, W-T dan W-O. Dari hubungan antara komponen-komponen tersebut maka turunkan program pegembangan yang dianggap cukup strategis untuk dilaksanakan sedemikian sehingga peningkatan pengakuan internasional dapat dicapai sesuai dengan yang diharapkan. Salah satu matriks yang dapat digunakan pada saat analisis SWOT tampak sebagai berikut: Peluang Eksternal O . ………………………………. . ………………………………. . ………………………………. . ………………………………. Tantangan Eksternal T . ………………………………. . ………………………………. . ………………………………. 4. ………………………………. Kekuatan Internal S . ………………………………. . ………………………………. . ………………………………. . ………………………………. Kelemahan Internal W . ………………………………. 2. ………………………………. . ………………………………. . ………………………………. Strategi Pengembangan S-T Menggunakan Kekuatan Internal untuk mengurangi Tantangan Eksternal Strategi Pengembangan S-O Menggunakan Kekuatan Internal untuk mencapai Peluang Eksternal yang ada Strategi Pengembangan W-T Mengurangi Kelemahan Internal dan menghindari Tantangan Eksternal Strategi Pengembangan W-O Mengurangi Kelemahan Internal dengan meman- faatkan Peluang Eksternal yang ada 18 | H a l

3.3. Penetapan Isu Utama Prioritas: