RH Udara KONDISI DALAM BANGUNAN

dikarenakan massa jenisnya yang berkurang dan berganti dengan udara dingin yang turun ke bawah dikarenakan gravitasi bumi. Namun perbedaan suhu pada ketinggian 25 cm dan 100 tidaklah berbeda nyata. Suhu tertinggi dalam bangunan baik pada rumah tradisional Baduy ataupun Modern terjadi pada pukul 13.30, hal ini dikarenakan panas yang diterima oleh bangunan tidak langsung disalurkan tetapi mengalami pengakumulasian panas pada material bangunan terlebih dahulu. Rata-rata suhu pada pukul 13.30 untuk bagian depan, tengah, dan dapur rumah Baduy sebesar 29.67 o C, 30.17 o C, dan 28.83 o C. Sedangkan rata-rata suhu bagian depan, tengah, dan dapur pada pukul 13.30 sebesar 31.17 o C, 30.17 o C, dan 28 o C. Dengan mengacu pada standard kenyamanan untuk daerah tropis yang berdasarkan penelitian CEP Brookes, dapat dilihat bahwa rumah tradisional lebih nyaman dibandingkan dengan rumah Modern karena suhu pada rumah Modern yang lebih besar dari 29.4 o C mulai dari pukul 11.00 – 14.30 sedangkan pada rumah Baduy mulai dari pukul 12.30 – 14.00.

5.4.2 RH Udara

Kelembaban merupakan faktor terpenting kedua setelah suhu. Kelembaban udara yang terlalu tinggi ataupun terlalu rendah nantinya akan berpengaruh terhadap respon kenyamanan dalam rumah. Tabel 7. Rataan RH di dalam bangunan pada waktu-waktu tertentu Pukul Baduy, Z=100 cm Modern, Z=25cm Modern, Z=100 cm Depan Tengah Dapur Depan Tengah Dapur Depan Tengah Dapur 02.00 86.94 85.89 89.48 81.28 89.62 95.26 81.43 88.46 93.44 04.00 86.85 84.57 95.95 84.63 88.32 95.17 81.29 86.87 93.41 06.00 88.12 85.75 94.69 85.29 92.03 93.31 83.47 92.03 93.33 08.00 84.8 83.54 94.74 81.45 90.31 95.03 81.06 89.35 95.03 10.00 82.98 74.27 91.18 75.23 83.43 92.71 73.64 83.43 92.22 12.00 77.24 71.24 89.93 69.51 84.23 91.41 70.13 83.23 92.13 14.00 82.67 69.71 88.72 70.15 83.84 90.62 70.66 83.84 90.6 16.00 84.36 78.78 91.02 80.25 86.94 90.11 78 85.83 90.1 18.00 86.32 87.52 93.6 81.92 86.39 94.27 80.14 86.39 94.24 20.00 84.89 86.21 94.85 80.84 87.65 95.88 80.43 87.65 95.89 22.00 82.49 83.79 92.42 83.5 91.33 92.35 82.4 91.09 91.64 24.00 86.02 82.42 96.01 86.39 89.79 96.04 79.3 89.83 92.99 Max 88.17 94.24 96.1 86.39 92.46 96.26 83.97 92.46 97.04 Min 76.35 67.52 84.71 68.49 78.99 88.05 67.98 78.99 87.27 Berdasarkan hasil pengukuran, kelembaban relatif di dalam rumah tradisional Baduy pada ketinggian 1 meter dari lantai berkisar 67.52 - 96.1. Kelembaban relatif di rumah Modern pada ketinggian 1 m dari permukaan tanah berkisar 67.98 - 97.04. Berdasarkan Tabel 7 dengan merujuk Lampiran 2, nilai kelembaban tertinggi ditunjukkan pada dapur rumah Modern pada pukul 07.00 sebesar 97.04 . Kelembaban terendah ditunjukkan pada bagian tengah rumah tradisional Baduy sebesar 67.52. Walaupun kelembaban tidaklah berpengaruh nyata terhadap kenyamanan namun kelembaban yang tinggi ini tidaklah sesuai dengan standart kenyamanan yang ada terutama pada bagian dapur. Oleh karena itu perlu sekali penambahan atau perbesaran ventilasi yang telah ada pada bagian dapur dengan mempertimbangkan kecenderungan arah angin yang datang sehingga udara yang bergerak dapat masuk lebih banyak dan mengurangi kelembaban di dalam ruangan.

5.5 SIMULASI CFD

Dokumen yang terkait

Simulasi Pengaruh Tipe Gating System Terhadap Karakteristik Aliran Logam Material Aluminium A356 Menggunakan Metode Computational Fluid Dynamics

2 61 87

MAKNA SOSIAL PASAR BAGI KONSUMEN(Studi Makna Sosial Pasar Tradisional dan Pasar Modern bagi Ibu – Ibu Rumah Tangga Di Desa Genteng KulonKecamatan Genteng Kabupaten Banyuwangi)

0 3 2

Konsep ajaran agama islam di dalam kepercayaan sunda wiwitan masyarakat Desa Kanekes, Kecamatan Leuwi Damar, Lebak, Banten.

0 3 120

Studi Gerakan Sloshing terhadap Tangki Kotak (Rectangular Tank) Dengan dan Tanpa Pelat Memanjang (Baffle) Akibat Gerakan Rolling Kapal Dengan Metode Computational Fluid Dynamics (CFD)

0 0 6

Desain dan Analisis Sistem Pengkondisian Udara Berbasis Computational Fluid Dynamics (CFD) pada Kereta Ukur Sulawesi di PT. INKA (Persero)

0 0 6

Analisis Pengaruh Mekanisme Passive Variable- Pitch pada Turbin Sumbu Vertikal Darrieus Cascade Terhadap Efisiensi Turbin Hidrokinetik Berbasis Computational Fluid Dynamics

0 1 6

Dasar-dasar Computational Fluid Dynamics dengan FLUENT CFD

0 13 13

Level Kognitif Lingkup Materi Teater Daerah Setempat Teater Nusantara Teater Tradisional dan Modern Mancanegara di Asia Teater Tradisional dan Modern Mancanegara di Luar Asia

0 2 6

Analisis dan Simulasi Distribusi Suhu Udara pada Kandang Sapi Perah Menggunakan Computational Fluid Dynamics (CFD)

0 0 11

Level Kognitif Lingkup Materi Teater Daerah Setempat Teater Nusantara Teater Tradisional dan Modern Mancanegara di Asia Teater Tradisional dan Modern Mancanegara di Luar Asia

0 3 6