Hasil Pengumpulan Data Statistik Deskriptif

commit to user 46

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Pengumpulan Data

Penelitian ini bertujuan memberikan bukti empiris pengaruh institutional ownership INSTT, board independence BOARD, audit committee meeting frequency FREQ terhadap financial performance FP. Penelitian ini menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Indonesia Capital Market Directory ICMD dan laporan keuangan perusahaan yang diakses melalui www.idx.co.id . Berdasarkan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya, diperoleh sampel penelitian dengan rincian. Tabel IV.1 Hasil Pengambilan Sampel Kriteria Sampel Jumlah 1. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI per 1 Januari 2007 sampai dengan 31 Desember 2008. 298 2. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dan menerbitkan laporan tahunan tetapi laporan tahunan tidak tersedia baik pada www.idx.co.id maupun website perusahaan. 127 3. Perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI dan menerbitkan laporan tahunan dengan informasi dan data tidak lengkap, seperti frekwensi rapat komite audit 103 jumlah sampel penelitian. 68 Sumber : Indonesia Capital Market Directory ICMD commit to user 47 Tabel di atas menunjukkan bahwa terdapat 68 perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI per 1 Januari 2007 sampai dengan 31 Desember 2008. Atas jumlah tersebut, tidak ada perusahaan yang tidak menerbitkan laporan tahunan dan juga tidak terdaftar laporan perusahaan manufaktur yang tidak secara lengkap mencantumkan informasi dan data yang diperlukan dalam penelitian. Perusahaan yang dijadikan sampel sebanyak 68, adapun daftar perusahaan yang dijadikan sampel dapat dilihat pada lampiran. Langkah selanjutnya adalah pengumpulan data dari perusahaan yang dijadikan sampel penelitian. Data digunakan untuk menganalisis pengaruh institutional ownership INSTT, board independence BOARD, audit committee meeting frequency FREQ terhadap financial performance FP. Analisis dilakukan dengan bantuan SPSS 16.0.

B. Statistik Deskriptif

Statistik deskriptif digunakan untuk melihat distribusi data yang digunakan sebagai sampel. Statitistik deskriptif menggambarkan distribusi data yang terdiri dari nilai minimum, nilai maksimum, nilai rata-rata dan nilai standar deviasi atas data variabel yang digunakan dalam penelitian ini. Berikut merupakan statistik deskriptif untuk masing-masing variabel dalam penelitian ini. Tabel IV.2 Hasil Statistik Deskriptif N Minimum Maximum Mean Std. Deviation INSTT 68 0,13 0,98 0,7077 0,18896 BOARD 68 0,25 0,50 0,3850 0,06930 commit to user 48 FP 68 -0,87 0,78 0,1734 0,20832 FREQ 68 2,00 36,00 8,1618 5,14741 LN_SIZE 68 8,93 18,21 14,6306 1,50672 Valid N listwise 68 Sumber: Hasil Pengolahan Data Tabel di atas menunjukkan untuk perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI memiliki rata-rata nilai INSTT sebesar 0,7077, nilai minimum sebesar 0,13 13 oleh PT. Metrodata Electronics Tbk. dan nilai maksimum sebesar 0,98 atau sebesar 98 yang dimiliki oleh PT. Hanjaya Mandala Sampoerna Tbk. Rata-rata nilai BOARD sebesar 0,3850, nilai minimum sebesar 0,25 25 oleh PT. Lautan Luas Surabaya Tbk. dan nilai maksimum sebesar 0,50 atau sebesar 50 yang dimiliki oleh PT. Unilever Indonesia Tbk. Rata-rata nilai FP sebesar 0,1734, nilai minimum sebesar - 0,87 -87 oleh PT. Myoh Technology Tbk. dan nilai maksimum sebesar 0,78 yang dimiliki oleh PT.Unilever Indonesia Tbk. Rata-rata nilai FREQ sebesar 8,1618, nilai minimum sebesar 2,00 oleh PT. Myoh Technology Tbk., PT. Kalbe Farma Tbk. dan PT. Merck Tbk. dan nilai maksimum sebesar 36,00 yang dimiliki PT. Semen Gresik Tbk. Rata-rata nilai LN_SIZE sebesar 14,6306, nilai minimum sebesar 8,93 oleh PT. Myoh Technology Tbk. dan nilai maksimum sebesar 18,21 yang dimiliki oleh PT. Astra Graphia Tbk. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi linear untuk menguji pengaruh institusional ownership INSTT, board independence BOARD, audit committee meeting frequency FREQ terhadap financial performance FP. Namun sebelumnya dilakukan uji asumsi klasik. commit to user 49

C. Pengujian Asumsi Klasik

Dokumen yang terkait

PENGARUH KARAKTERISTIK KOMITE AUDIT TERHADAP FINANCIAL DISTRESS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 26

PENGARUH INSTITUTIONAL OWNERSHIP, BOARD INDEPENDENCE DAN AUDIT COMMITTEE MEETING FREQUENCY TERHADAP Pengaruh Institutional Ownership, Board Independence Dan Audit Committee Meeting Frequency Terhadap Financial Performance Perusahaan Farmasi Yang Terdafta

0 3 14

PENDAHULUAN Pengaruh Institutional Ownership, Board Independence Dan Audit Committee Meeting Frequency Terhadap Financial Performance Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 2 7

DAFTAR PUSTAKA Pengaruh Institutional Ownership, Board Independence Dan Audit Committee Meeting Frequency Terhadap Financial Performance Perusahaan Farmasi Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia.

0 4 4

PENGARUH INSTITUTIONAL OWNERSHIP, BOARD INDEPENDENCE DAN AUDIT COMMITTEE MEETING FREQUENCY TERHADAP Pengaruh Institutional Ownership, Board Independence Dan Audit Committee Meeting Frequency Terhadap Financial Performance Perusahaan Farmasi Yang Terdafta

0 4 20

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, INSIDER OWNERSHIP DAN OUTSIDER OWNERSHIP TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA.

0 2 101

ANALISIS PENGARUH BOARD SIZE, BOARD INDEPENDENCE, MANAGERIAL OWNERSHIP DAN INSTITUTIONAL OWNERSHIP TERHADAP DIVIDEND PAYOUT RATIO (STUDI PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA TAHUN 2005 – 2011).

0 0 15

Independence of the Central Bank (1)

0 0 30

The aims of central bank independence

0 0 15

ANALISIS PENGARUH UKURAN PERUSAHAAN, INSIDER OWNERSHIP DAN OUTSIDER OWNERSHIP TERHADAP AUDIT DELAY PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 2 22