Sumber Data dan Metode Pengumpulan Data Pengujian Instrumen Penelitian

2 Tidak Set uju TS 3 Net ral N 4 Set uju S 5 Sangat Set uju SS Pemberian skor untuk masing-masing jawaban dalam kuesioner adalah sebagai berikut : a. Pilihan pert ama memiliki nilai skor 1 sat u b. Pilihan kedua memiliki nilai skor 2 dua c. Pilihan ket iga memiliki nilai skor 3 t iga d. Pilihan keempat m emiliki nilai skor 4 empat e. Pilihan kelima memiliki nilai skor 5 lima

D. Sumber Data dan Metode Pengumpulan Data

Untuk memperoleh data yang diperlukan, peneliti melakukan penyebaran kuesioner, yaitu memberikan daftar pertanyaan kepada responden dan responden memilih beberapa alternatif jawaban yang sudah tersedia. Pengisisan kuesioner akan didampingi oleh peneliti untuk memudahkan responden dalam menjawab pertanyaan. Kuesioner ini digunakan untuk mendapatkan data primer. Data primer adalah data yang dikumpulkan dan diolah sendiri oleh organisasi atau perorangan langsung dari objeknya Sekaran, 2006. Metode pengumpulan data penelitian ini, dilakukan dengan penyebaran kuesioner kepada konsumen LARISSA di Surakarta yang dianggap memenuhi syarat dapat memberi informasi yang tepat. Sumber data dalam penelitian ini menggunakan data primer yang diperoleh dari jawaban responden yang disebar melalui kuesioner.

E. Pengujian Instrumen Penelitian

Dalam melakukan penelitian, suatu instrumen penelitiankuesioner harus diuji terlebih dahulu baik validitas maupun reliabilitasnya dengan menggunakan : A. Uji Reliabilitas Reliabilitas adalah sebuah indikasi pada stabilitas dan konsistensi dengan konsep pengukuran instrumen dan membantu untuk menerima pengukuran yang lebih baik Sekaran, 2006. Reliabilitas adalah sebuah penerimaan pada derajat yang konsisten antara pengukuran yang multipel pada sebuah variabel Hair et al, 1998. Selain itu, reliabilitas menyangkut ketepatan alat ukur. Suatu kuesioner dikatakan reliable atau handal jika jawaban seseorang terhadap suatu pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu Ghozali, 2005. Suatu variabel dikatakan reliable jika Cronbach Alpha  0,60 Nunnally dalam Ghozali, 2005. Hal serupa juga dikemukakan oleh Hair et al 1998, bahwa data dapat dikatakan reliable jika Cronbach Alpha  di atas 0,60 atau 0,70. B. Uji Validitas Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidaknya suatu kuesioner Ghozali, 2005. Validitas merupakan kemampuan dari sebuah indikator variabel untuk mengukur secara akurat konsep yang dipelajari Hair et al, 1998. Suatu kuesioner dikatakan valid atau sah jika pertanyaan pada kuesioner tersebut mampu untuk mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh kuesioner tersebut Ghozali, 2005. Untuk uji validitas akan digunakan Confirmatory Factor Analysis dengan bantuan SPSS FOR WINDOWS versi 11.5, di mana setiap item pertanyaan harus mempunyai factor loading 0,40 Hair et al., 1998. C. Pretest Pada penelitian ini, peneliti melakukan pretest sebelum penyebaran kuesioner pada sampel besar. Pretest dilakukan untuk menguji apakah kuesioner mampu bekerja dengan tepat dan pengujian pada item-item pertanyaan yang digunakan untuk mengukur apakah instrumen penelitian benar-benar mampu mengukur konstruk yang digunakan. Tujuan lain adalah untuk mengukur tingkat validitas awal dari variabel yang akan diuji dengan sampel besar. Adapun jumlah responden yang digunakan sebanyak 30 responden. Pengujian pada item-item pertanyaan yang diujikan pada pretest diuji dengan uji validitas dan reliabilitas. Tehnik analisis yang dipakai dalam uji validitas dilakukan dengan menggunakan analisis faktor dan uji reliabilitas dengan menggunakan Cronbach Alpha dengan bantuan software SPSS for windows versi 11.5. Dari hasil uji validitas dan uji reliabilitas didapatkan hasil sebagai berikut: Rotated Component Matrix .724 .859 -.646 .896 .776 .792 .826 .831 .665 .517 .703 .842 .740 .703 .857 .828 .547 .801 .699 EK1 EK2 EK3 EK4 RC1 RC2 RC3 T1 T2 T3 T4 KF1 KF2 KF3 KF4 KT1 KT2 KT3 KT4 1 2 3 4 5 Component Tabel III.1 Hasil Uji Pretes Rotated Component Matrix .780 .859 .911 .818 .830 .852 .860 .690 .886 .743 .741 EK1 EK2 EK4 RC1 RC2 RC3 T1 T3 T4 KF1 KF2 1 2 3 4 5 Component Sumber: dat a primer yang diolah, 2009. Dari hasil uji validitas pada tabel III.1 menunjukkan bahwa ada empat item pertanyaan yang tidak valid, yaitu EK3, T2, KT1 dan KT4, tidak terekstrak sempurna dan mempunyai nilai factor loading 0,5. Kemudian dilakukan pengujian analisis faktor lagi dengan tidak mengikutsertakan item-item yang tidak valid. Hasil revisi analisis faktor dimana semua item pertanyaan dinyatakan valid dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel III.2 Hasil Revisi Uji Pretes Sum ber: dat a primer yang diolah, 2009. Tabel III.3 Hasil Uji Reliabilitas Variabel Variabel Cronbachs Alpha Efekt ifit as Komunikasi EK 0,8508 Kualit as Teknis KT 0,8712 Kualit as Fungsional KF 0,8349 Kepercayaan T 0,8203 Komit m en Hubungan RC 0,6525 Sum ber: dat a primer yang diolah, 2009. Dari hasil pengujian reliabilitas variabel penelitian pada tabel III.2 dengan menggunakan bantuan program SPSS 11.5 for Windows, dapat disimpulkan bahwa semua instrumen dinyatakan reliabel karena mempunyai nilai Cronbach’s Alpha 0,60.

F. Metode Analisis Data