f. Penutupan relatif RC
i
adalah perbandingan antara individu jenis ke-i dengan jumlah total penutupan seluruh jenis.
RC
i
C ∑
C
.................................................................. 7 Keterangan
: RC
i
= Luas Penutupan relatif C
i
= Luas area yang tertutupi jenis ke-i ∑
ij
= Penutupan seluruh jenis
3.4.2. Analisis Struktur komunitas lamun dan ikan
1. Indeks Keanekaragaman Shannon-Wiener
Indeks keragaman digunakan untuk mengukur kelimpahan komunitas berdasarkan jumlah jenis spesies dan jumlah individu dari setiap spesies di
suatu lokasi. Rumus indeks keanekaragaman Shannon sebagai berikut Odum 1971 :
′
∑
i
ln p
i
........................................................... 8 Keterangan : H’ = Indeks Keanekaragaman Shannon-Wiener
p
i
= Perbandingan antara jumlah individu ikan ke-i dengan jumlah seluruh jenis ikan
2. Indeks Keseragaman
Indeks ini digunakan untuk mengetahui seberapa besar kesamaan penyebaran jumlah individu setiap jenis, yaitu dengan membandingkan indeks
keanekaragaman dengan nilai maksimumnya. Indeks keseragaman ditentukan berdasarkan rumus berikut Odum 1971:
E
H H
................................................................... 9
Keterangan : E = Indeks keseragaman
H’ = Indeks keanekaragaman
H’ Max = Indeks keanekaragaman maksimum ln s S
= Jumlah total spesies 3.
Index Dominansi Simpson Indeks ini digunakan untuk menggambakan jenis yang paling banyak
ditemukan dapat diketahui dengan menghitung nilai dominansinya. Indeks dominansi dapat dirumuskan sebagai berikut Odum 1971:
D ∑
.......................................................... 10 Keterangan : D = Indeks dominansi
N
i
= Jumlah individu jenis ke-i N = Jumlah total individu seluruh jenis
3.4.3. Analisis faktorial koresponden Correspondence analysis
Analisis faktorial koresponden merupakan suatu analisis yang dapat mendeskripsikan berbagai tipe data yang berbeda. Tujuan utama penggunaan
analisis faktorial koresponden umumnya adalah untuk mencari hubungan yang erat antara modalitas dari dua karakter, variabel, dan matriks data kontingensi.
Selain itu, analisis ini dapat mencari kemiripan antara individu berdasarkan konfigurasi datanya. Perhitungan analisis faktorial koresponden pada penelitian
ini dibantu dengan menggunakan software STATISTICA v.8.
3.4.4. Korelasi Pearson