Unis Munasifah, 2015 PENERAPAN METODE PROBLEM POSING LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN
KOMUNIKASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
3. Jurnal Kesan Siswa
Tujuan dari jurnal kesan siswa untuk memperoleh gambaran mengenai kesan atau minat siswa dalam pembelajaran. Selain itu jurnal kesan siswa juga
dapat memberikan informasi yang dapat dijadikan sebagai informasi tambahan dalam mengukur kemampuan komunikasi siswa dalam pembelajaran sejarah yang
didalamnya siswa dapat mengungkapkan kesulitan selama pembelajaran sedang berlangsung, sehingga guru dapat memperbaiki pembelajaran selanjutnya, serta
mengetahui gambaran siswa mengenai perasaan atau kesan saat belajar menggunakan metode problem posing learning.
F. Teknik Pengumpulan Data
1. Observasi
Observasi adalah suatu cara pengumpulan data dengan mengadakan pengamatan langsung terhadap suatu objek dalam suatu periode tertentu dan
mengadakan pencatatan secara sistematis tentanghal-ha tertentu yang diamati Firdaus, 2011. Sedangkan menurut Sutrisno Hadi 1986 dalam buku sugiono
2014, hlm. 203, observasi merupakan suatu proses yang kompleks, suatu proses yang tersusun dari berbagai proses biologis dan psikologis. Dua di antara yang
terpenting adalah proses-proses pengamatan dan ingatan. Maka dengan demikian teknik pengumpulan datanya dengan menggunakan pedoman observasi.
2. Catatan Lapangan
Bogdan dan Biklen 1982 dalam blog Nugroho 2013, catatan lapangan adalah catatan tertulis mengenai apa yang didengar, dilihat, dialami,dan dipikirkan
dalam proses pengumpulan data dan merupakan refleksi terhadap data penelitian. Penelitian harus memiliki catatan lapangan seperti ini karena nantinya akan
menjadi dasar analisis dan data lapangan yang sangat banyak tidak mungkin dihapalkan oleh peneliti.
3. Catatan harian siswa
Jurnal kesan siswa digunakan untuk mengetahui kesan siswa selama pembelajaran. Teknik ini dipilih karena dapat menyalurkan perasaan siswa dalam
bentuk tulisan selama pembelajaran di kelas, sehingga siswa lebih leluasa mengungkpan kesan, kesulitan dalam belajar, terutama kurangnya kemampuan
Unis Munasifah, 2015 PENERAPAN METODE PROBLEM POSING LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN
KOMUNIKASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
siswa dalam menyampaikan gagasan atau pendapat sehingga kurangnya kemampuan komunikasi yang terjadi pada siswa saat pembelajaran sedang
berlangsung.
G. Pengolahan dan Analisis Data
Pengolahan data merupakan bagian yang amat penting dalam metode ilmiah, karena dengan pengolahan data, data tersebut dapat diberi arti dan makna
yang berguna dalam memecahkan masalah penelitian. Langkah – langkah
pengolahan data diantaranya : a. Penyusunan data, b. Klasifikasi data, c. Pengolahan data, d. Interpretasi hasil pengolahan data. Data menurut jenisnya ada
dua yaitu, data kuantitatif dan data kualitatif. Menurut Miles dan Huberman dalam Hopkins, 2011 kegiatan pengolahan data kualitatif diantaranya:
1. Reduksi data : dapat diartikan sebagai suatu proses pemilihan data,
pemusatan perhatian pada penyederhanaan data, pengabstrakan data dan transformasi data yang kasar yang muncul dari catatan catatan tertuli
dilapangan. 2.
Penyajian data : dapat dijadikan sebagai kumpulan informasi yang tersusun sehingga memberikan kemungkinan adanya penarikan kesimpulan dan
pengambilan tindakan. 3.
Menarik kesimpulanverifikasi : Sejak langkah awal dalam pengumpulan data, peneliti sudah mulai mencari arti tentang segala hal yang telah dicatat
atau disusun menjadi suatu konfigurasi tertentu. Sedangkan kegiatan pengolahan data kuantitatif diantaranya:
1. Mengelompokan data : data kualitatif tidak memerlukan perhitungan
matematis sedangkan data kuantitatif memerlukan adanya perhitungsn matematis.
2. Kegiatan awal dalam mengelompokan data : agar data dapat dikelompokan
secara baik, perlu dilakukan kegiatan awal sebagai berikut : Editing, Coding, Tabulating.
3. Pengolahan statistik sederhana adalah cara mengolah data kuantitatif
sehingga data mempunyai arti
Unis Munasifah, 2015 PENERAPAN METODE PROBLEM POSING LEARNING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN
KOMUNIKASI SISWA DALAM PEMBELAJARAN SEJARAH
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Jadi dapat dipahami bahwa fungsi dari pengolahan data adalah untuk mengetahui sejauh mana penelitian akan dilakukan serta dengan pengolahan data ,
data tersebut dapat diberi arti dan makna yang berguna dalam memecahkan masalah penelitian sehingga ketika penelitian berlangsung, peneliti dapat
mengetahu permasalahan yang sedang terjadi.
H. Teknik Validasi Data