Deki Firmansyah, 2014
PERSEPSI PEGAWAI TERHADAP EVALUASI PROGRAM DIKLAT ANALISIS KEBIJAKAN SOSIAL DI BALAI BESAR PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KESEJAHTERAAN SOSIAL BBPPKS LEMBANG
BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
f. Melihat kolom
dk
tabel harga kritik Chi kuadrat pada tinggkat kepercayaan
95 untuk melihat apakah ada pebedaan yang signifikan atau tidak. g.
Menafsirkan atau menguji hasil perhitungan Chi kuadrat dengan kriteria sebagai berikut:
1 Jika
2
x
hitung
2
x
tabel berarti terdapat perbedaan yang signifikan. 2
Jika
2
x
hitung
2
x
tabel berarti tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara frekuensi yang diperoleh dengan frekuensi yang diharapkan.
h. Mencari persentase dari setiap ketegori jawaban dengan alternatif jawaban
sesuai dengan frekuensi yang terkumpul dengan rumus persentase. i.
Membuat penafsiaran dan simpulan hasil.
E. Prosedur penelitian
Berikut ini prosedur atau langkah-langkah dalam penelitian yang dilakukan oleh peneliti:
1. Persiapan
a. Peneliti terlebih dahulu melakukan studi pendahuluan baik secara studi
pustaka dan studi observasi. b.
Selanjutnya peneliti merumuskan masalah, sebagai tahapan awal untuk menentukan fokus penelitian
c. Menyusun proposal penelitian dengan maksud untuk pengajuan judul dan
mendapatkan kesepakatan dari pihak dosen pembimbing ke tahap selanjutnya. d.
Menyusun kisi-kisi instrumen penelitian. e.
Menyusun pernyataan instrunen yang akan digunakan pada penelitian di lapangan.
2. Pelaksanaan
a. Peneliti melakukan penyebaran angket kepada pegawai BBPPKS sebagai
responden. b.
Pengumpulan angket-angket yang telah disebarkan sebelumnya, untuk tahap selanjutnya dianalisis.
3. Penyusunan Laporan
Deki Firmansyah, 2014
PERSEPSI PEGAWAI TERHADAP EVALUASI PROGRAM DIKLAT ANALISIS KEBIJAKAN SOSIAL DI BALAI BESAR PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KESEJAHTERAAN SOSIAL BBPPKS LEMBANG
BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
a. Peneliti mengolah dan menganalisis perolehan data yang telah terkumpul di
lapangan ke dalam suatu bilangan angka. b.
Menyusun kesimpulan dari perolehan data dalam penelitian yang telah dilakukan dengan bentuk suatu deskripsi.
c. Peneliti selanjutnya membakukan secara keseluruhan hasil analisis data
yang telah diperoleh kedalam bentuk laporan. Adapun langkah-langkah penelitian ini dijelaskan ke dalam gambar sebagai
berikut:
Gambar 3.1 Desain Penelitian.
Studi Pendahuluan
Rumusan Masalah
Landasan Teori
Pengumpulan Data
Populasi dan Sampel
Pengembangan Instrumen
Pengujian Instrumen
Analisis Data
Kesimpulan Dan Saran
Deki Firmansyah, 2014
PERSEPSI PEGAWAI TERHADAP EVALUASI PROGRAM DIKLAT ANALISIS KEBIJAKAN SOSIAL DI BALAI BESAR PENDIDIKAN DAN PELATIHAN KESEJAHTERAAN SOSIAL BBPPKS LEMBANG
BANDUNG Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
50
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Uji Coba Instrumen
Uji coba instrumen digunakan untuk memperoleh ketepatan dalam melakukan penelitian, khususnya dalam menyusun instrumen yang akan
digunakan sebagai alat penghimpun data di lapangan. Penelitian ini menitikberatkan pada validitas konstruk construct validity untuk melihat validasi
instrumen angket yang akan digunakan. Peneliti mengajukan pengujian instrumen tersebut kepada pihak Ahli berupa penilaian dan pendapat expert judgement,
yaitu berhubungan dengan pengalaman yang dimiliki oleh ahli secara teoritis. Hal tersebut bertujuan untuk mengetahui ketepatan aspek-aspek yang terdapat dalam
suatu instrumen penelitian ini.
Expert judgement dilakukan oleh dua orang Dosen Ahli. Pertama, Ibu Dr. Laksmi Dewi, M. Pd
. dari Jurusan Kurikulum dan Teknologi Pendidikan, mengenai aspek kesesuaian pertanyaan, khususnya pertanyaan yang menggali
jawaban dari responden.. Kedua, Bapak Hendaryat, S. Pd dari Balai Besar
Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial mengenai aspek penyampaian informasi kepada responden yang merupakan pegawai dari Balai Besar
Pendidikan dan Pelatihan Kesejahteraan Sosial Bandung. Peneliti mendapat arahan mengenai kesesuaian dalam bahasa yang digunakan pada setiap butir
pertanyaan yang diajukan kepada pegawai sebagai responden agar tidak terbentuk suatu kekeliruan dari pegawai terhadap persepsi yang diberikan. Berdasarkan
pengalaman dan kesesuaian teori yang bersangkutan dalam penelitian ini, maka peneliti memperoleh kelayakan menggunakan instumen untuk disebarkan kepada
responden di lapangan sebagai uji coba dan untuk dipergunakan dalam penelitian. Hasil uji coba instrumen ini, merupakan perolehan data dari proses
pengujian yang disebarkan kepada responden berbeda di luar sampel penelitian. Pengujian tersebut bermaksud untuk mengetahui ketepatan isi yang terdapat
dalam suatu instrumen yang akan digunakan oleh peneliti di lapangan. Penyebaran angket ditujukan kepada 30 pegawai di Balai Besar Pendidikan dan