Kegiatan pembelajaran Kegiatan inti

188 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN RPP Nama Sekolah : SDLB Wiyata Dharma I Tempel Kelas Semester : VIII Alokasi waktu : 6 x 30 menit 3 kali pertemuan Pelaksanaan : Siklus I Tahun ajaran : 20132014

A. Standar Kompetensi

1. Anak mampu bersosialisasi dengan orang lain disekitarnya.

B. Kompetensi Dasar

1.1 Anak mampu berkomunikasi dan berinteraksi dengan orang lain.

C. Indikator

1. Siswa mampu berkomunikasi dengan teman maupun orang lain. 2. Siswa mampu saling menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar. 3. Siswa mampu menjalin hubungan dengan teman maupun orang lain.

D. Tujuan

Siswa diharapkan dapat: 1. berkomunikasi mengungkapkan sesuatu dengan teman dalam bermain pasaran. 2. bermain dengan teman sesuai aturan yang ada di lingkungan sekitar. 3. berinteraksi dengan temanorang lain dalam melakukan permainan pasaran.

E. Materi pembelajaran

Permainan Tradisional Pasaran.

F. Teknik pembelajaran

Bermain peran pasaran, tanya jawab.

G. Kegiatan pembelajaran

No. Kegiatan Alokasi Waktu A. Kegiatan awal 15 menit 1 . Apersepsi a. Salam pembuka b. Guru menanyakan materi sebelumnya yang telah diajarkan. c. Guru menggali kesulitan siswa mengenai materi sebelumnya. d. Guru memberikan materi tentang permainan tradisional pasaran kepada siswa. e. Guru memberikan stimulus berupa pertanyaan 189 untuk membuat siswa aktif mengingat kembali permainan tradisional pasaran yang biasa dilakukan di lingkungan keseharian anak. f. Menggali kembali pengetahuan siswa mengenai peran yang ada dalam permainan tradisional pasaran,berupa peran penjual dan pembeli. g. Guru menjelaskan berbagai kebutuhan yang diperlukan dalam bermain tradisional pasaran, baik benda yang diperoleh dari lingkungan sekitar maupun alat tukar uang kertas mainan yang digunakan.

B. Kegiatan inti

25 menit 2. Eksplorasi a. Menyiapkan barang dagangan yang dibutuhkan dalam permainan pasaran yang sebelumnya telah diberi harga jual. Adapun barang dagangan tersebut meliputi: 1. Pasir sebagai gula Rp. 16.500 2. Daun sebagai sayur bayam Rp. 2.500 3. Kerikil sebagai beras Rp. 97.300 4. Batu sebagai telur Rp. 26.000 5. Daun kering sebagai bawang merah Rp. 11.500 6. Bunga sepatu sebagai cabe Rp. 5.800 7. Air sebagai Minyak Rp. 6.900 8. Biji-bijian sebagai kacang-kacangan Rp. 22.500 9. Jambu biji kecil sebagai bakso Rp. 8.500 10. Kayu bulat kecil berwarna kuning sebagai buah jeruk Rp. 11.000 11. Kerang Rp. 15.000 12. Biji buah nangka sebagai kacang tanah Rp. 7.600 13. Kulit rambutan sebagai kulit mlinjo Rp. 3.500 14. Batang daun sebagai buncis Rp. 10.400 b. Menyiapkan tempatlapak pelaksanaan permainan tradisional pasaran. c. Membagi siswa dalam kelas menjadi 2 kelompok peran, ada peran penjual dan peran pembeli. 190 d. Menyiapkan lembar catatan barang yang terbeli bagi kelompok yang berperan sebagai pembeli dan catatan barang yang terjual bagi kelompok yang berperan sebagai penjual. e. Membagi alat tukar uang sebagai modal bagi masing-masing peran penjual dan pembeli sebesar Rp. 100.000,- 3 . Elaborasi a. Guru menstimulus anak untuk memulai permainan pasaran. b. Guru berkolaboratif mendemontrasikan terlebih dahulu pelaksanaan permainan pasaran di hadapan siswa. c. Siswa melakukan permainan tradisional pasaran sesuai dengan peran yang telah dibagi. d. Guru meminta siswa yang berperan sebagai penjual menawarkan barang dagangannya. e. Siswa yang berperan sebagai penjual menawarkan barang kebutuhan kepada pembeli. f. Guru mengarahkan siswa yang berperan sebagai pembeli untuk membeli barang dari penjual. g. Siswa membeli barang yang ditawarkan penjual h. Guru membantu siswa dalam bermain jika ada yang mengalami kesulitan. i. Permainan berlangsung dengan bergantian peran. j. Permainan pasaran berakhir jika tidak ada lagi barang yang dibeli dan alat tukar uangmodal yang dimiliki pembeli telah habis.

4. Konfirmasi

a. Guru melakukan penilaian dengan mengisi panduan observasi bermain pasaran. b. Guru mengevalusi dengan melakukan percakapan dengan siswa mengenai permainan tradisional pasaran yang telah dilakukan. c. Guru meminta agar siswa menceritakan kembali secara singkat mengenai permainan pasaran yang telah dilakukan.

C. Kegiatan akhir 10 menit

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL BILANGAN MELALUI METODE BERMAIN UNTUK ANAK TUNARUNGU KELAS PERSIAPAN DI SLB WIYATA DHARMA 3 NGAGLIK.

0 0 133

KEMAMPUAN BERINTERAKSI SOSIAL MENGGUNAKAN BAHASA ISYARAT ANAK TUNARUNGU DI KELAS III SLB WIYATA DHARMA 1 TEMPEL SLEMAN.

0 4 131

PENINGKATAN KETERAMPILAN ARTIKULASI MELALUI PENDEKATAN VISUAL, AUDITORI, KINESTETIK, TAKTIL (VAKT) PADA ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR II DI SLB WIYATA DHARMA 1 TEMPEL.

2 31 177

PENGARUH MEDIA MODEL JAM AKTIVITAS TERHADAP KEMAMPUAN PENGUKURAN WAKTU PADA ANAK TUNARUNGU KELAS III DI SLB B WIYATA DHARMA I TEMPEL.

0 1 192

EFEKTIVITAS MEDIA SEMPOA TERHADAP KEMAMPUAN OPERASI HITUNG PENGURANGAN PADA SISWA TUNARUNGU KELAS III SDLB DI SLB B WIYATA DHARMA I TEMPEL SLEMAN YOGYAKARTA.

0 2 138

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP KONKRET DAN ABSTRAK MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK PADA ANAK TUNARUNGU KELAS II DI SLB WIYATA DHARMA 1 TEMPEL SLEMAN.

0 0 317

PENINGKATAN PENGUASAAN KOSAKATA MELALUI PENGGUNAAN MEDIA GAMBAR SERI PADA ANAK TUNARUNGU KELAS 3 SDLB WIYATA DHARMA I TEMPEL YOGYAKARTA.

0 0 216

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN ANAK TUNARUNGU KELAS DASAR I MELALUI MEDIA PERMAINAN SCRABBLE DI SLB WIYATA DHARMA 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 4 215

PENINGKATAN PERBENDAHARAAN KATA ANAK TUNARUNGU PADA KELAS 1 MELALUI PEMBELAJARAN PENDEKATAN KONTEKSTUAL DI SLB B WIYATA DHARMA 1 SLEMAN YOGYAKARTA.

0 2 213

PENINGKATAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL LOMPAT TALI BAGI ANAK TUNAGRAHITA SEDANG KELAS III SDLB DI SLB C WIYATA DHARMA II TEMPEL.

0 0 115