Definisi Tingkat pengetahuan kognitif

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengetahuan

1. Definisi

Pengetahuan adalah hasil dari proses pembelajaran dengan melibatkan indra penglihatan, pendengaran, penciuman, dan pengecap. Pengetahuan akan memberikan penguatan terhadap individu dalam setiap mengambil keputusan dan dalam berperilaku. Menurut rogers 1974 bahwa individu akan melakukan perubahan perilaku dengan mengadopsi perilaku dengan tahapan-tahapan antara lain; individu mulai menyadari adanya stimulus, individu mulai tertarik dengan adanya stimulus, individu mulai berpikir dan mempertimbangkan, individu mulai mencoba perilaku baru, individu menggunakan perilaku baru. Setiawati, S., Dermawan, A.C.,2008, hlm.55

2. Tingkat pengetahuan kognitif

a. Tahu know Tahu diartikan sebagai suatu materi yang telah dipelajari sebelumnya. Termasuk ke dalam pengetahuan tingkat ini adalah mengingat kembali sesuatu yang spesifik dari seluruh bahan yang dipelajari atau rangsangan yang telah diterima, oleh sebab itu tahu ini merupakan tingkat pengetahuan yang paling rendah. 5 Universitas Sumatera Utara 6 b. Memahami Comprehension Memahami diartikan sebagai suatu kemampuan untuk menjelaskan secara benar tentang objek yang diketahui dan dapat menginterprestasikan materi tersebut secara benar. c. Aplikasi Aplikasi diartikan sebagai kemampuan untuk menggunakan materi yang telah dipelajari pada situasi atau kondisi real sebenarnya. Aplikasi di sini dapat diartikan sebagai aplikasi atau pengguna hukum-hukum, rumus, metode prinsip dan sebagainya dalam konteks atau situasi yang lain. d. Analisa Analysis Analisa adalah suatu kemampuan untuk menjabarkan materi atau suatu objek ke dalam komponen-komponen, tetapi masih di dalam suatu struktur organisasi, dan masih ada kaitannya satu sama lain. e. Sintesis Synthesis Sintesis menunjukkan kepada suatu kemampuan untuk meletakkan atau menghubungkan bagian-bagian di dalam suatu bentuk keseluruhan yang baru. Dengan kata lain sintesis adalah suatu kemampuan untuk menyusun formulasi baru dari formulasi-formulasi yang ada. f. Evaluasi Evaluation Evaluasi berkaitan dengan kemampuan untuk melakukan justifikasi atau penilaian terhadap suatu materi atau objek. Penilaian-penilaian itu berdasarkan suatu kriteria-kriteria yang ada. Universitas Sumatera Utara 7

3. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pengetahuan

Dokumen yang terkait

Hubungan Antara Karakteristik Responden dengan Persepsi Suami tentang Penggunaan Alat Kontrasepsi di Lingkungan XIII Kelurahan Tegal Sari Mandala 3 Kecamatan Medan Denai.

1 18 107

Konsumsi Ikan Dan Kontribusinya Terhadap Kebutuhan protein Pada Keluarga Nelayan Di Lingkungan IX Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan

1 50 8

Pengetahuan Ibu Tentang Sirkumsisi Pada Anak Perempuan Di Lingkungan V Kelurahan Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan 2009

11 61 53

Status Gizi Balita Berdasarkan Indikator Keluarga Sadar Gizi (Kadarzi) Di Kelurahan Labuhan Deli Medan Marelan Tahun 2009

2 73 101

Konsumsi Ikan Dan Kontribusinya Terhadap Kebutuhan Protein Pada Keluarga Nelayan Di Lingkungan IX Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan

5 67 81

Pengetahuan Dan Sikap Remaja Tentang Masturbasi di Lingkungan III Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan Tahun 2009

5 78 56

Faktor-faktor yang berhubungan dengan tingkat kecemasan pasien yang akan menghadapi operasi di RSUP Fatmawati tahun 2009

6 66 125

Hubungan Perilaku Ibu Rumah Tanggan dengan Kejadian Diare Pada Balita di Kelurahan Labuhan Deli, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, Sumatera Utara Tahun 2015

0 4 106

1. Dapur Rumah Responden - Hubungan Kepadatan Lalat, Personal Hygiene dan Sanitasi Dasar dengan Kejadian Diare pada Balita di Lingkungan I Kelurahan Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan Kota Medan Tahun 2015

1 2 30

Lampiran 1 LEMBAR PERSETUJUAN MENJADI RESPONDEN PENELITIAN Hubungan Dukungan Keluarga dengan Konsep Diri Lansia di Lingkungan XI Kelurahan Titi Papan Kecamatan Medan Deli

0 0 34