Perancangan Mesin Inferensi Perancangan Dan Pembuatan Aplikasi Sistem Pakar Dengan Mengunakan Metode Backward Chaining Untuk Menentukan Interaksi Obat Meloksikam Dengan Obat Penyakit Lainnya.

Tabel 3.16 Tabel Gejala Penyakit Lanjutan Sumber : Buku Info Obat Indonesia karangan Yayasan Info Kesehatan, Apoteker : dra Antetti Tampubolon,Apt, dan Ricky Marpaung, S.Farm, Apt No Nama Penyakit Nama Obat Gejala 4. Tukak Lambung Cimetidinee 1. Pegal-pegal di punggung merupakan yang datang dan pergi selama beberapa hari atau beberapa minggu, biasanya terjadi 2-3 jam setelah makan, terjadi tengah malam ketika perut kosong. 2. Perut kembung dan mual 3. Kurang nafsu makan dan muntah - muntah 5. Koagulansi Warfarin 1. Darah sukar membeku apabila terjadi luka. 2. Terjadi pembengkakan apabila terbentur. 3. Apabila terjadi pendarahan di bawah kulit mengakibatkan kulit menjadi kebiru-biruan bahkan dapat terjadi nyeri. 6. Nyeri Aspirin 1. Nyeri pada bagian tubuh, misalnya kepala,gigi,atau otot 2. Suhu tubuh meningkat

3.4 Perancangan Mesin Inferensi

Pada perancangan sistem pakar untuk menentukan interaksi obat meloksikam dengan obat penyakit lainnya dilakukan dengan menggunakan mesin inferensi. Mesin inferensi backward chaining digunakan dalam sistem ini untuk mendiagnosis obat serta jawaban atas pertanyaan yang diinput oleh user. Setelah proses input nama obat selesai, maka sistem akan memberikan beberapa pertanyaan berkaitan dengan gejala penyakit yang sesuai dengan jenis obat yang diinput. Dalam setiap menjawab pertanyaan, sistem telah menyediakan pilihan jawaban YA atau TIDAK yang akan dipilih oleh user. Universitas Sumatera Utara Setiap jawaban yang dipilih oleh user akan dilihat kesamaannya dengan jawaban yang telah ditentukan admin, kemudian disesuaikan dengan penyakit dan gejala penyakit yang sesuai dengan jenis obat yang diinput sebelumnya. Penelusuran dengan backward chaining dapat dilihat dalam flowchart di bawah ini. start Nama obat for i = 1 to jumlah pertanyaan do If gejala = true And nama obat = true Cek gejala cek interaksi Tampilkan hasil finish cek penyakit Gambar 3.4 Penelusuran dengan Backward Chaining N Y Universitas Sumatera Utara Data yang digunakan dalam mesin inferensi adalah data yang dimasukkan oleh user, yaitu data obat, dan jawaban pertanyaan yang telah disediakan sistem sesuai dengan nama obat yang diinputkan pertama sekali. Berikut ini algoritma penelusuran backward chaining dalam penentuan interaksi obat : BEGIN READ nama_obat1 READ nama_obat2 FOR i=1 to jumlah_pertanyaan DO IF jawaban [i] = true then Read nama_penyakit from tabel_penyakit where obat_1 = nama_obat1 AND obat_2 = nama_obat2 ENDIF ENDFOR READ nama_gejala from tabel_gejala where nama_obat1 = nama_obat1 AND nama_obat2 = nama_obat2 FOR I = 1 to jumlah_pertanyaan DO PRINT pertanyaan [i] READ jwaban [1] ENDFOR READ interaksi from tabel_interaksi where obat_1 = nama_obat1 and obat_2 = nama_obat2 FOR i = 1 to jumlah_pertanyaan DO PRINT pertanyaan [i] PRINT jawaban [i] END Print obat_1,obat_2 PRINT interaksi END Universitas Sumatera Utara

3.5. Perancangan Antarmuka