commit to user 9
yang tidak mampu membayar tax atau utang selama 2 tahun berturut-turut. Hasil dari penelitian ini adalah rasio Profit Margin signifikan negatif dan rasio
Debt on Equity signifikan positif terhadap suatu perusahaan mengalami kondisi financial distress.
Penelitian ini nantinya akan fokus dalam upaya memprediksi kondisi financial distress yang dialami perusahaan dengan menggunakan rasio
keuangan yang terkandung dalam neraca dan laporan laba rugi. Prediksi kondisi financial distress memberikan manfaat yang besar bagi banyak pihak
yang terkait dengan perusahaan. Oleh karena itu, penulis tertarik untuk
melakukan penelitian yang berjudul ”ANALISIS PENGGUNAAN RASIO KEUANGAN UNTUK MEMPREDIKSI KEMUNGKINAN SUATU
PERUSAHAAN MENGALAMI KONDISI FINANCIAL DISTRESS
Studi Empirik pada Perusahan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2003-2009”.
B. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang telah disampaikan diatas maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah:
1. Apakah rasio profit margin yang diukur dengan NIS berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan?
2. Apakah rasio profitabilitas yang diukur dengan ROA dan EBITTA berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu
perusahaan?
commit to user 10
3. Apakah rasio leverage yang diukur dengan DEBT RATIO, CLTA, dan CLTL berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu
perusahaan? 4. Apakah rasio likuiditas yang diukur dengan CURRENT RATIO, QUICK
RATIO, WCTA, CATA, dan NFATA berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan?
5. Apakah rasio cash position yang diukur dengan CCL dan CTA berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu
perusahaan? 6. Apakah rasio growth yang diukur dengan S GROWTH dan ROA
GROWTH berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan?
7. Apakah rasio operating efficiency yang diukur dengan STA, SWC, SINV, dan SCA berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu
perusahaan? 8. Apakah rasio profit margin, profitabilitas, leverage, likuiditas, cash
position, growth, dan operating efficiency secara simultan berpengaruh terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan?
C. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah yang disusun maka tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah:
commit to user 11
1. Mengetahui pengaruh rasio profit margin yang diukur dengan NIS terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan.
2. Mengetahui pengaruh rasio profitabilitas yang diukur dengan ROA dan EBITTA terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan.
3. Mengetahui pengaruh rasio leverage yang diukur dengan DEBT RATIO, CLTA, dan CLTL terhadap prediksi kondisi financial distress suatu
perusahaan. 4. Mengetahui pengaruh rasio likuiditas yang diukur dengan CURRENT
RATIO, QUICK RATIO, WCTA, CATA, dan NFATA terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan.
5. Mengetahui pengaruh rasio cash position yang diukur dengan CCL dan CTA terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan.
6. Mengetahui pengaruh rasio growth yang diukur dengan S GROWTH dan ROA GROWTH terhadap prediksi kondisi financial distress suatu
perusahaan. 7. Mengetahui pengaruh rasio operating efficiency yang diukur dengan STA,
SWC, SINV, dan SCA terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan.
8. Mengetahui pengaruh rasio profit margin, profitabilitas, leverage, likuiditas, cash position, growth, dan operating efficiency secara simultan
terhadap prediksi kondisi financial distress suatu perusahaan?
commit to user 12
D. Manfaat Penelitian