komposit adalah serat sebagai penguat, matriks dan interface antara serat dengan matriks. Diameter serat juga memegang peranan yang sangat penting dalam
memaksimalkan tegangan. Makin kecil diameternya akan memberikan luas permukaan persatuan berat yang lebih besar, sehingga akan membantu transfer
tegangan tersebut. Semakin kecil diameter serat mendekati ukuran Kristal semakin tinggi kekuatan serat. Hal ini dikarenakan cacat yang timbul semakin
sedikit.
2.4.2 Serat Alam
Serat alam dapat dapat diperoleh dari tanaman pisang, bambu, nenas, rosela,kelapa, kenaf, lalang, palem
– paleman dan lain-lain. Saat ini, serat alam mulai mendapatkan perhatian dari para ahli material komposit karena :
1. Serat alam memiliki kekuatan spesifik yang tinggi karena serat alam
memiliki berat jenis yang rendah 2.
Serat alam mudah diperoleh dan merupakan sumber daya alam yang dapat diolahkembali, harganya relatif murah dan tidak beracun.
2.4.3 Serat Kulit Jagung
1 Klasifikasi Tanaman Jagung Tanaman Jagung Zea mays Diklasifikasikan Sebagai berikut:
Divi :
Spermatophyta Sub Divi
: Agiospermae
Kelas :
Monocotyledonae Ordo
: Rhoedelas
Family :
Cruciferae Species
: Zea mays
Universitas Sumatera Utara
2 Morfilogi Tanaman Jagung zea mays
Gambar 2.1 . Batang Jagung
Gambar 2.2 Kulit jagung Kering Gambar 2.3 Serat Kulit Jagung
3 Komposisi Kimia Kulit Jagung
Adapun Kandungan atau komposisi kimia yang ada pada kulit jagung yaitu Hermiselulosa67, Selulosa23 dan Lignin 0,1. Zulkarnain.2011
4 Kulit Jagung Dan Kegunaanya
Permintaan gelas plastik terus meningkat dari tahun ke tahun. Maklum banyak produk barng-barang konsumsi yang menggunakan plastic sebagai
pembungkus atau wadahnya. Namun,tanpa disadari, proses pembuatan gelas dari pelastik ini bias menghasilkan limbah yang berbahaya. Begitu juga sampah yang
di hasilkan dari gelas plastic lantaran tak biasa di daur ulang tanah. 10 ribu gelas plastic berukuran 240 mililiter bias membuat tumpukan sampah 2-3 meter kubik.
Meski daur ulang palstik banyak dilakukan, tak semua sampah plastic itu bias diolah kembali.Mohamad Faisol, Pemilik Mitradata Plastic Packaging, produsen
Universitas Sumatera Utara
plastik di Surabaya, Jawa barat, menyadari betul dampak negatif tersebut. Karena itu, dia mencoba bahan baku alternative pengganti plastik, yaitu serat kulit jagung.
Menurutnya, kedua bahan tersebut sangat cocok karena memiliki serat yang cukup kuat. sebenarnya banyak sekali bahan yang biasa di pakai, namun
yang ekonomis dan tersedia dalam jumlah banyak adalah kulit jagung. Muhammad Faisol:2010
Menurut Faisol, dinegara lain, terutama dinegara maju, sebagai besar produsen consumer good Sudah beralih menggunakan kulit jagung sebagai
Pengganti plastik. Taiwan sudah menggunakan kulit jagung Untuk membuat palastik. Gelas kulit jagung Taiwan sudah diekspor ke Amerika. Di Indonesia
biobag pertama kali dikenalkan oleh PT Ecotech Indopratama pada akhir 2006. Menurut Mutaza sarbini, Direktur pelaksana Ecotech, seperti dikutip situs radio
Singapore Internasional “Rahasia biobag terletak pada bahan baku yaitu terbuat dari serat kulit jagung yang disebut mate-
bi”. Keunggulan lain dari biobag adalah jika dibuang ditempat pembuangan sampah atau dipendam di dalam tanah mampu
terurai secara alami hanya dalam waktu sepuluh sampai empat puluh lima hari.
Serat kulit jagung biasa dimanfaatkan sebagai bahan serat kain berkualitas tinggi, disebut sorona. Teknologi pemanfaatan serat kulit jagung sebagai bahan
serat kain dikembangkan pertama kali oleh perusahaan life sciences terbesar di dunia yang bermarkas di Amerika Serikat, Du Pont. Melalui proses penelitian
yang cermat, inti dari serat kulit jagung biasa menghasilkan bahan polimer berkualitas tinggi. Teknologi yang ramah lingkungan itu, ongkos produksinya
memang lebih mahal ketimbang teknologi yang konvensional. Tapi, seiring dengan meningkatnya kesadaran akan banyaknya pemakaian barang-barang dari
plastik bagi kesehatan manusia, terutama dikalangan menengah ke atas- jika kesadaran akan kelestarian alam, maka berbagai barang dari serat kulit jagung
bisa dijadikan peluang bisnis.
Universitas Sumatera Utara
2.5 Matrik