Pengertian Perilaku Perilaku Wanita Menopause dalam memelihara Kesehatan

commit to user 29 keadaan. Sikap merupakan reaksi yang masih tertutup dari seseorang terhadap stimulus atau objek. Newcomb menyatakan bahwa sikap merupakan kesiapan atau kesediaan bertindak. Sikap belum merupakan tindakan atau aktivitas, akan tetapi adalah merupakan predisposisi tindakan suatu perilaku. Sikap merupakan suatu kesiapan terhadap objek dilingkungan tertentu sebagai suatu penghayatan objek. Menurut Notoatmodjo 2003 membagi sikap dalam tiga komponen yaitu kepercayaan keyakinan terhadap suatu objek, kehidupan emosional atau evaluasi terhadap suatu objek, kecenderungan untuk bertindak. Berdasarkan pengertian sikap dtersebut, maka sikap wanita monepose yang positif adalah 1 Menerima menopause sebagai karunia yang disyukuri karena dilebihkan dari perempuan lain, dengan umur yang lebih panjang, dengan segala kesempatan. 2 Menganggap menopause tidak hanya sebagai proses penuaan fisik saja, tetapi lebih dari sebagai proses, pematangan dalam segi intelektual, konsep pemikiran, spiritual dan wawasan hidup. 3 Adanya saling pengertian dilingkungan keluarga sehingga hubungan keluarga tetap harmonis.

4. Perilaku

a. Pengertian Perilaku

Perilaku adalah suatu kegiatan atau aktivitas organisme atau makluk hidup bersangkutan Notoatmodjo S, 2007: 131. Perilaku manusia commit to user 30 merupakan hasil daripada segala macam pengalaman kerja interaksi manusia dengan lingkungannya yang terwujud dalam hentuk pengetahuan. sikap dan tindakan. Skiner dalam Notoatmodjo S. 2007 : 43 merumuskan bahwa perilaku merupakan respons seseorang terhadap stimulus rangsangan dari luar. Dengan demikian, perilaku manusia terjadi melalui proses: stimulus.

b. Perilaku Wanita Menopause dalam memelihara Kesehatan

Perilaku kesehatan menurut Azwar 1995 dipengaruhi oleh beberapa faktor yaitu: a Latar belakang sesorang yang meliputi norma- norma yang ada, kebiasaan, nilai budaya dan keadaan sosial ekonomi yang berlaku dalam masyarakat, b Kepercayaan dalam bidang kesehatan, perilaku seseorang sangat dipengaruhi oleh kepercayaan orang tersebut terhadap kesehatan. Kepercayaan yang dimaksud meliputi yang akan didapat, hambatan yang ada, kerugian dan kepercayaan bahwa seseorang dapat terserang penyakit, c Sarana : tersedia, atau tidaknya fasilitas yang dapat dimanfaatkan oleh masyarakat dan d Cetusan seseorang yang mempunyai latar belakang pengetahuan yang baik dan bertempat tinggal dekat dengan sarana kesehatan, bisa saja belum pernah memanfaatkan sarana kesehatan tersebut. Suatu ketika orang tersebut terpaksa minta bantuan dokter karena mengalami perdarahan ketika orang tersebut terpaksa minta bantuan dokter karena mengalami perdararahan ketika melahirkan bayi kejadian itu dapat memperkuat perilaku orang tersebut untuk memanfaatkan sarana kesehatan yang sudah ada. commit to user 31 Perilaku kesehatan pada dasarnya adalah suatu respon seseorang terhadap stimulus yang berkaitan dengan sakit dan penyakit, sistem pelayanan kesehatan, makanan serta lingkungan Notoatmodjo, 1997: . 121. Klasifikasi perilaku kesehatan meliputi : 1 Perilaku kesehatan, yaitu hal-hal yang berkaitan dengan tindakan atau kegiatan seseorang dalam memelihara dan meningkatkan kesehatannya. 2 Perilaku sakit, yaitu segala tindakan atau kegiatan yang dilakukan oleh seseorang individu yang merasa sakit untuk merasakan dan mengenal keadaan kesehatannya atau rasa sakit. 3 Perilaku peran sakit, yaitu segala tindakan atau kegiatan yang dilakukan oleh individu yang sedang sakit untuk memperoleh kesembuhan Notoatmodjo, 1997: 124. Berdasarkan pengertian perilaku tersebut di atas, maka yang dumaksud dengan perilaku wanita menopause adalah hal-hal yang berkaitan dengan tindakan atau kegiatan seseorang wanita yang mengalami masa menopause dalam kehidupan sehari-hari. Perilaku wanita menopause yang positif adalah perilaku yang ditunjukkan seseorang yang mengalami masa menopause dalam memelihara kesehatannya.

5. Kecemasan

Dokumen yang terkait

Determinan Kecemasan Wanita Pra Menopause di Desa Rawang Lama Kecamatan Rawang Panca Arga Kabupaten Asahan Tahun 2014

2 88 130

Hubungan Antara Dukungan Sosial Suami Dengan Kecemasan Pada Wanita Menopause

7 62 143

HUBUNGAN ANTARA KESIAPAN MENOPAUSE DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MENOPAUSE PADA IBU Hubungan antara kesiapan menopause dengan kecemasan menghadapi menopause pada ibu Pkk di desa gentan kecamatan bendosari Kabupaten sukoharjo.

0 6 14

HUBUNGAN ANTARA KESIAPAN MENOPAUSE DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MENOPAUSE PADA IBU Hubungan antara kesiapan menopause dengan kecemasan menghadapi menopause pada ibu Pkk di desa gentan kecamatan bendosari Kabupaten sukoharjo.

0 2 15

HUBUNGAN ANTARA MENOPAUSE DENGAN KECEMASAN PADA WANITA.

0 0 4

HUBUNGAN ANTARA KEMATIAN PERINATAL DENGAN FREKUENSI ANTENATAL CARE DI PUSKESMAS GUMARANG KECAMATAN KEDUNGGALAR KABUPATEN NGAWI.

0 0 4

HUBUNGAN ANTARA TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MENOPAUSE DENGAN KECEMASAN DALAM MENGHADAPI Hubungan Antara Tingkat Pengetahuan Tentang Menopause Dengan Kecemasan Dalam Menghadapi Menopause Pada Ibu-Ibu Di Kelurahan Bulan Kecamatan Wonosari Kabupaten Kla

0 1 16

HUBUNGAN ANTARA REGULASI EMOSI DANDUKUNGAN SOSIAL KELUARGA DENGAN KECEMASAN MENGHADAPI MENOPAUSE PADA WANITA DI KECAMATAN NGAWI.

0 1 1

Hubungan Antara Usia Menarche Dengan Usia Menopause Di Desa Warukkalong Kecamatan Kwadungan Kabupaten Ngawi COVER

1 4 13

HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG MENOPAUSE DENGAN KECEMASAN WANITA MENJELANG MENOPAUSE DI DESA BOWAN DELANGGU KLATEN NASKAH PUBLIKASI - Hubungan Tingkat Pengetahuan tentang Menopause dengan Kecemasan Wanita Menjelang Menopause di Desa Bowan Delanggu K

0 0 14