Harri Bangbang Saripudin, 2015 PENGELOLAAN PROGRAM KELOMPOK BINA USAHA KBU HANDYCRAFT DALAM MENUMBUHKAN
MOTIVASI WIRAUSAHA PESERTA DIDIK DI PKBM BINA INSANI SIRNAGALIH KABUPATEN CIANJUR Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
peneliti, sehingga hasil penelitian yang diperoleh akan memenuhi persyaratan penelitian kualitatif.
E. Teknik Pengumpulan Data
Penelitian yang menggunakan pendekatan kualitatif adalah melihat, mengkaji dan menganalisis suatu fenomena dengan sedalam-dalamnya dan menemukan
makna yang ada di dalamnya. Teknik pengumpulan data yang dipergunakan dalam penelitian ini disesuaikan dengan kebutuhan dalam pengumpulan data,
adapun teknik tersebut adalah observasi pengamatan, wawancara, studi dokumentasi.
1. Wawancara
Wawancara merupakan suatu teknik pengumpulan data dimana terjadinya komunikasi secara verbal antara pewawancara atau peneliti dengan subjek
pewawancara. Sejalan dengan pengertian diatas, dapat diperjelas bahwa wawancara atau interview yaitu percakapan tanya jawab lisan antara dua orang
atau lebih yang berhadapan secara fisik dan diarahkan pada suatu masalah tertentu Kartini Kartono, 1998, hlm. 187.
Disini peneliti mewawancarai subjek penelitian yaitu pengelola, tutor, tokoh masyarakat, dan peserta didik untuk mengetahui bagaimana motivasi wirausaha
peserta didik serta keterlibatan peserta didik dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan program kelompok bina usaha KBU handycraft. Wawancara dilaukan
pada Hari Rabu Tanggal 28 Oktober 2014 yang bertempat di PKBM Bina Insani Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur. Wawancara dilaksanakan
selama satu jam, peneliti melakukan selama enam kali. Dilakukanya wawancara agar mengetahui secara mendalam apa yang diterima oleh peserta didik dalam
kegiatan program kelompok bina usaha KBU handycraft, apa yang telah diusahakan oleh pihak pengelola lembaga dalam melakukan pengelolaan program
mulai dari perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi program di PKBM Bina Insani.
2. Tekhnik Observasi
Teknik observasi menurut Sudjana 2009, hlm. 84 merupakan sebagai alat penilaian banyak digunakan untuk mengukur tingkah laku individu ataupun
Harri Bangbang Saripudin, 2015 PENGELOLAAN PROGRAM KELOMPOK BINA USAHA KBU HANDYCRAFT DALAM MENUMBUHKAN
MOTIVASI WIRAUSAHA PESERTA DIDIK DI PKBM BINA INSANI SIRNAGALIH KABUPATEN CIANJUR Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
proses terjadinya suatu kegiatan yang dapat diamati, baik dalam situasi yang sebenarnya maupun dalam situasi buatan.
Disini peneliti melakukan observasi terhadap subjek penelitian yaitu pengelola, tutor, tokoh masyarakat, dan peserta didik untuk mengetahui bagaimana motivasi
wirausaha peserta didik serta keterlibatan peserta didik dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan program Kelompok Bina Usaha KBU handycraft.
Wawancara dilaukan pada Hari Rabu Tanggal 28 Oktober 2014 yang bertempat di PKBM Bina Insani Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur.
Wawancara dilaksanakan selama satu jam, peneliti melakukan selama enam kali. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data observasi yang dilakukan yaitu
observasi tersamar dan observasi tidak terstruktur karena dalam melakukan pengumpulan data tersebut penulis hanya mempersiapkan rambu-rambu
pengamatan secara keseluruhan dan sumber data mengetahui bahwa penulis sedang melakukan penelitian. Observasi ini dilakukan kepada program Kelompok
Bina Usaha KBU handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik di PKBM Bina Insani.
3. Studi Dokumentasi