Studi Dokumentasi Triangulasi Data

Harri Bangbang Saripudin, 2015 PENGELOLAAN PROGRAM KELOMPOK BINA USAHA KBU HANDYCRAFT DALAM MENUMBUHKAN MOTIVASI WIRAUSAHA PESERTA DIDIK DI PKBM BINA INSANI SIRNAGALIH KABUPATEN CIANJUR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu proses terjadinya suatu kegiatan yang dapat diamati, baik dalam situasi yang sebenarnya maupun dalam situasi buatan. Disini peneliti melakukan observasi terhadap subjek penelitian yaitu pengelola, tutor, tokoh masyarakat, dan peserta didik untuk mengetahui bagaimana motivasi wirausaha peserta didik serta keterlibatan peserta didik dalam perencanaan dan pelaksanaan kegiatan program Kelompok Bina Usaha KBU handycraft. Wawancara dilaukan pada Hari Rabu Tanggal 28 Oktober 2014 yang bertempat di PKBM Bina Insani Desa Sirnagalih Kecamatan Cilaku Kabupaten Cianjur. Wawancara dilaksanakan selama satu jam, peneliti melakukan selama enam kali. Dalam penelitian ini, teknik pengumpulan data observasi yang dilakukan yaitu observasi tersamar dan observasi tidak terstruktur karena dalam melakukan pengumpulan data tersebut penulis hanya mempersiapkan rambu-rambu pengamatan secara keseluruhan dan sumber data mengetahui bahwa penulis sedang melakukan penelitian. Observasi ini dilakukan kepada program Kelompok Bina Usaha KBU handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik di PKBM Bina Insani.

3. Studi Dokumentasi

Studi dokumentasi merupakan usaha penelaahan terhadap beberapa dokumen barang-barang tertulis atau arsip dari kegiatan pelatihan program Kelompok Bina Usaha KBU handycraft dalam menumbuhkan motivasi wirausaha peserta didik yang diselenggarakan PKBM Bina Insani. Suharsimi Arikunto 2006, hlm. 206 mengemukakan bahwa “metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau variabel yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah, prasasti, notulen rapat, agenda dan sebagainya”. Penggunaan studi dokumentasi dalam penelitian ini guna melengkapi data yang tidak dapat diperoleh melalui wawancara dan observasi. Cara ini digunakan untuk mendapatkan data-data yang berhubungan dengan pelaksanaan pelatihan, kegiatan pengerjaan produk, serta hasil dan evaluasinya.

4. Triangulasi Data

Menurut Sugiyono 2010, hlm. 83 dalam teknik triangulasi data dapat diartikan sebagai teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada, maka Harri Bangbang Saripudin, 2015 PENGELOLAAN PROGRAM KELOMPOK BINA USAHA KBU HANDYCRAFT DALAM MENUMBUHKAN MOTIVASI WIRAUSAHA PESERTA DIDIK DI PKBM BINA INSANI SIRNAGALIH KABUPATEN CIANJUR Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sebenarnya peneliti mengumpulkan data yang sekaligus menguji kredibilitas data, yaitu mengecek kredibilitas data dengan berbagai teknik pengumpulan data dan berbagai sumber data. Triangulasi teknik, peneliti dalam penelitian ini menggunakan teknik pengumpulan data yang berbeda-beda untuk mendapatkan data dari sumber yang sama. Peneliti menggunakan observasi non partisipatif, wawancara, dan dokumentasi untuk sumber data yang sama secara serempak. Triangulasi sumber, peneliti mendapatkan data dari sumber yang berbeda-beda dengan teknik yang sama. Data yang dihasilkan akan dideskripsikan, dikategorikan, mana pandangan yang sama, yang berbeda dan yang spesifik dari sumber data, kemudian akan dianalisis sehingga menghasilkan suatu kesimpulan.

F. Analisis Data