Gambaran Umum Perusahaan HASIL PENELITIAN

commit to user 58

BAB IV HASIL PENELITIAN

A. Gambaran Umum Perusahaan

Perusahaan Kasur Kapuk X Sukoharjo adalah salah satu Perusahaan Kasur Kapuk yang terbesar di wilayah Sukoharjo yang mempunyai andil yang besar dalam menyerap tenaga kerja baik wanita maupun laki-laki di wilayah Sukoharjo. Di Perusahaan Kasur Kapuk X Sukoharjo terdapat banyak tenaga kerja wanita maupun laki-laki umumnya wanita bekerja pada bagian pengisian atau bagian penjahitan kasur kapuk, tenaga kerja laki-laki umumnya bekerja pada bagian pembuatan kapuk atau bagian mesin. Perusahaan kasur kapuk X memproduksi kasur kapuk dalam bentuk kasur lipatan atau sering disebut di mayarakat dengan sebutan kasur palembangan, tetapi di perusahaan kasur kapuk X tidak hanya memproduksi kasur jenis lipatan saja kasur palembangan tetapi perusahaan ini juga memproduksi bantal, guling dan jenis kasur lainya yang terbuat dari kapas atau kapuk. Proses produksi di perusahaan ini menggunakan dua cara yaitu pembuatan kasur kapuk menggunakan bantuan mesin, dan pembuatan kasur kapuk secara manual tanpa bantuan mesin. Jumlah tenaga kerja di perusahaan ini adalah 45 orang, yang terdiri dari 30 wanita yang bekerja di bagian pengisian, di bagian mesin 12 laki-laki , di bagian administrasi 47 commit to user 59 terdapat 1 laki-laki dan 2 wanita, dan yang lain adalah pegawai tidak tetap yang berjumlah 2 orang. Yang bekerja selama 6 hari yaitu senin sampai sabtu. Dengan lama bekerja dari pukul 08.00 sampai pukul 16.00, tetapi ada juga kerja lembur sampai pukul 21.00, umumnya yang dapat waktu kerja lembur adalah tenaga kerja yang bekerja di bagian mesin dengan waktu istirahat setengah jam bagi yang tidak lembur dan 1 jam bagi yang lembur. Waktu kerja di perusahaan kasur kapuk Dian Sri yaitu dari pukul 08.00 pagi sampai pukul 16.00 sore tetapi ada juga yang lembur, lembur biasa dilakukan apabila ada pesanan kasur kapuk yang banyak. Waktu kerja tergantung pemesanan kasur kapuk dari pemesan. Pekerja tersebut bertugas melakukan pengisian kasur kapuk dengan menggunakan peralatan yang sudah disediakan oleh perusahaan sesuai dengan target yang sudah ditentukan, yaitu minimal 5 kasur per hari yang harus dihasilkan oleh setiap tenaga kerja. Jadi perhari di bagian pengisian memproduksi sekitar 90 kasur kapuk atau sesuai dengan pemesanan. Debu kapas disini berasal dari proses pengisian kasur menjadi kasur yang siap jual. Proses pertama kali dilakukan dengan cara memilih kapuk yang akan diisikan kemudian dari hasil pemilihan tersebut bahan kapu yang sudah layak akan dimasukkan ke kain kasur yang sudah dissiapkan sehingga pada waktu proses pengisian tersebut tenaga kerja yang bekerja di unit ini terpapar akan debu. Dari paparan debu yang berlangsung cukup lama akan berakibat masuknya debu dalam pernafasan pekerja sehingga hal tersebut dapat mengakibatkan adanya penurunan kapasitas fungsi paru pekerja. 48 commit to user 60

B. Karakteristik Responden. 1. Umur

Dokumen yang terkait

Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kapasitas Vital Paru Pekerja Pengolahan Batu Split PT. Indonesia Putra Pratama Cilegon Tahun 2015

2 10 133

Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kapasitas Vital Paru pada Pekerja Bengkel Las di Kelurahan Cirendeu, Tahun 2014

3 31 145

HUBUNGAN ANTARA KADAR DEBU KAPAS DENGAN PENURUNAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA BAGIAN WEAVING Hubungan Antara Kadar Debu Kapas Dengan Penurunan Fungsi Paru Pada Pekerja Bagian Weaving PT. Kusumahadi Santosa Karanganyar.

0 4 13

HUBUNGAN ANTARA UMUR DAN LAMA PAPARAN DENGAN GANGGUAN FUNGSI PARU PADA PEKERJA TERPAPAR Hubungan Antara Umur Dan Lama Paparan Dengan Gangguan Fungsi Paru Pada Pekerja Terpapar Debu Kapas Di Bagian Winding Pt.Bintang Makmur Sentosa Tekstil Industri Sragen

0 1 16

HUBUNGAN ANTARA LAMA PAPARAN KADAR DEBU KACA DENGAN PENURUNAN KAPASITAS FUNGSI PARU PADA Hubungan Antara Lama Paparan Kadar Debu Kaca Dengan Penurunan Kapasitas Fungsi Paru Pada Tenaga Kerja Di Bagian Produksi Kaca CV. Family Glass Sukoharjo.

0 1 16

PENGARUH PEMAPARAN DEBU KAPAS TERHADAP KAPASITAS FUNGSI PARU KARYAWAN BAGIAN PROSES TENUN DAN WINDING Pengaruh Pemaparan Debu Kapas Terhadap Kapasitas Fungsi Paru Karyawan Bagian Proses Tenun Dan Winding Di PT Iskandar Indah Printing Textile Surakarta

0 2 15

PENGARUH PEMAPARAN DEBU KAPAS TERHADAP KAPASITAS FUNGSI PARU KARYAWAN BAGIAN PROSES TENUN DAN WINDING DI PT ISKANDAR INDAH Pengaruh Pemaparan Debu Kapas Terhadap Kapasitas Fungsi Paru Karyawan Bagian Proses Tenun Dan Winding Di PT Iskandar Indah Prin

0 0 22

PENGARUH PAPARAN DEBU GAMPING TERHADAP KAPASITAS VITAL PARU PADA PEKERJA GAMPING UD TELAGA AGUNG DESA TAMBAKSARI BLORA.

1 2 79

Adi Harmanto R0208060

2 2 65

SKRIPSI PENGARUH PAPARAN DEBU BATUBARA TERHADAP STATUS FAAL PARU PEKERJA DI PT X SURABAYA

0 4 124