Reuni Keluarga Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Bangsa Dalam Kisah Nabi Yusuf S 1.

101. Ya Tuhanku, Sesungguhnya Engkau telah menganugerahkan kepadaku sebahagian kerajaan dan telah mengajarkan kepadaku sebahagian tabir mimpi. ya Tuhan Pencipta langit dan bumi.Engkaulah pelindungku di dunia dan di akhirat, wafatkanlah aku dalam Keadaan Islam dan gabungkanlah aku dengan orang-orang yang saleh. Dari ayat tersebut dapat disimpulkan bahwasannya didalam surat Yusuf ayat 89-90, 91-92,100 dan 101 terdapat nilai-nilai pendidikan karakter bangsa: Jujur, Cinta Damai, Cinta Tanah air, Religius. 1 Jujur Jelas dari ayat dan terjemah ayat diatas bahwasannya nabi Yusuf membuka siapa dirinya kepada saudara-saudaranya.Nabi Yusuf membuka identitasnya dan jujur kalau dia adalah Yusuf adik yang dimasukkan didalam sumur dan ditinggalkan oleh saudara-saudaranya tersebut. 2 Cinta Damai Sikap, perkataan dan tindakan yang menyebabkan orang lain merasa senang. Dimana didalam ayat diatas Nabi Yusuf memaafkan apa yang pernah dilakukan saudara-saudaranya dimana saat beliau masih kecil Nabi Yusuf dimasukan didalam sumur dan ditinggalkan sendiri. 3 Disiplin Tindakan yang menunjukan perilaku tertib dan patuh pada berbagai ketentuan dan peraturan. 4 Cinta Tanah Air Dimana cara berfikir dan berbuat yang menunjukkan kesetian, kepedulian dan penghargaan yang tinggi dimana didalam kisah tersebut nabi Yusuf memerintahkan kepada saudaranya untuk membawa ayahnya Yaqub pergi keYusuf berada yaitu Negri Mesir dimana Nabi Yusuf memperoleh kekuasaan atas negara itu. 5 Religius Dimana didalam kisah ini mengandung nilai Religius, sikap dan prilaku yang patuh terhadap pelaksanaan ibadah agama yang dianautnya. yang mana didalam kisah tersebut nabi Yusuf mendudukkan ayah Yaqub dan Ibunya disinggasana dan mimpi yang dulu pernah dialami Yusuf menjadi kenyataan dimana pada kisah itu nabi Yusuf bermimpi melihat sebelas bintang, matahari dan bulan semua bersujud kepadanya. No Ayat Nilai-Nilai Pendidikan Karakter Bangsa 6. Q,S Yusuf Ayat 89-90, 91- 92, 93 dan 100- 101 1. Jujur 2. Cinta Damai 3. Disiplin 4. Religius 5. Cinta Tanah Air B. Relevansi Nilai-Nilai Karakter Bangsa dalam Kisah Nabi Yusuf a.s Terhadap Pendidikan Nasional

1. Nilai Religius

Pendidikan nilai relgius merupakan awal dari pembentukan budaya religius.tanpa adanya pendidikan nilai religius, maka budaya religius dalam lembaga pendidikan tidak akan terwujud. Pendidikan nilai religius adalah bantuan terhadap peserta didik agar menghindari dan mengalami nilai-nilai religius serta mengamalkan religius secara intragral dalam keseluruhan hidupnya. Pendidikan nilai religius mempunyai posisi yang penting dalam upaya mewujudkan budaya religius, karena hanya dengan pendidikan nilai religius anak akan menyadari pentingnya nilai religius dalam kehidupan. Budaya globalisasi yang melanda kehidupan masyarakat juga merambah kehidupan para pelajar, sehingga para pelajar ikut terpengaruh oleh budaya globalisai yang merusak moral.adanya kemerosotan akhlak karakter yang terjadi pada masyarakat ini dapat dilihat dengan adanya kenakalan remaja seperti minum-minuman keras, pemerkosaan, narkoba dan hal nakal lainnya, Kemerosotan akhak karakter pada manusia menjadi salah satu problem dalam perkembangan pendidikan Nasional itu. Untuk itu banyak kisah-kisah di dalam al-Quran sering dikemukakan sebagai tamsil, itibar atau perumpamaan, agar manusia mau tafakkur, suatu refleksi religius tatkala musibah datang menimpa.Terhadap musibah bencana yang terjadi khususnya di Indonesia, dari sekian banyak kisah Nabi, mungkin kitabisa menarik hikmah dari kisah Yusuf sebagai cermin dari sikap kesabarannya dalam menghadapi dan melewati cobaan yang menimpanya. Kalau kita perhatikan perjalanan kehidupan Yusuf penuh dengan ujian dan cobaan.Dimulai dari disingkirkannya Yusuf oleh saudara-saudaranya sampai Yusuf harus masuk penjara dikarenakan tipu daya Zulaikha yang mau memperkosanya. Dilaluinya semua ujian dan cobaan dengan penuh kesabaran, keikhlasan, istiqomah dan selalu memohon bimbingan Allah swt. Sabar dan istiqomah itulah ternyata yang mendatangkan kesuksesan hidup dan kunci keberhasilan sebagaimana yang dialami Yusuf.

2. Nilai Jujur

Perbuatan jujur ini dapat diartikan:  Mengakui fakta-fakta apa adanya  Keseimbangan dalam fikiran,ucapan dan tindakan  Tulus dan tidak curang  Kuat dan berani  Kujujuran mencakup semua hal, mulai dari niat hingga pelaksanaan tindakan. Ada tiga hal yang penting untuk kita lakukan dalam hal kejujuran : 1. Kejujuran harus dilakukan dalam niat dan tindakan, jika niat didasari atas ketulusan kepada Tuhan dan sesama manusia, maka tindakan yang dilakukan pun akan mudah dan ringan. 2. Kejujuran juga dimulai dari diri sendiri, artinya kita harus menyadari kelemahan dan kelebihan kita. Jika kita tahu, katakanlah ‘’tidak