Cara Pelaksanaan Bimbingan Kelompok Teknik Homeroom

31

2. Manfaat Bimbingan Kelompok Teknik Homeroom

Manfaat teknik homeroom menurut Pieterofesa,dkk dalam Tatiek Romlah, 2006: 123 yaitu: a. Karena siswa mengikuti homeroom yang dipimpin oleh guru atau konselor tertentu selama satu tahun atau lebih, maka kontunuitas dan kemajuan kegiatan bimbingan dapat direncanakan dengan lebih baik. b. Waktu yang lama dalam mengikuti kegiatan homeroom memungkinkan untuk membina kepercayaan dan kohesivitas kelompok, yang merupakan elemen-elemen penting untuk bimbingan kelompok yang efektif. c. Bila kegiatan homeroom diorganisasikan sesuai dengan tingkat kelas kelompok sesuai dengan tingkat perkembangan siswa, maka dapat diprogramkan kegiatan-kegiatan bimbingan kelompok yang sesuai dengan tingkat perkembangan siswa. d. Apabila struktur kegiatan homeroom dilaksanakan diseluruh sekolah, maka program kegiatan bimbingan yang terkoordinasi dapat dilaksanakan. Dari uraian diatas tentang manfaat teknik homeroom dapat disimpulkan bahwa dengan dilaksanakan homeroom pada siswa maka kegiatan bimbingan dapat direncanakan lebih baik dan juga layanan bimibngan kelompok dapat diprogramkan sesuai dengan tingkat perkembangan siswa dan akan lebih baik lagi apabila kegiatan homeroom dilaksanakan secara rutin.

3. Cara Pelaksanaan Bimbingan Kelompok Teknik Homeroom

Cara pelaksanaan bimbingan kelompok teknik homeroom menurut Nursalim 2002 yaitu: a. Konselorguru menyiapkan ruangan atau kelas yang diperlukan dengan segala sarana dan prasarananya. b. Menghubungi siswa dari berbagai kelas dengan jumlah terbatas untuk berkumpul. c. Konselorguru menjelaskan tujuan kelompok homeroom dilaksanakan. 32 d. Dialog terbuka antara konselor dan kelompok homeroom dilaksanakan. e. Menyimpulkan hasil kegiatan. Dari cara pelaksanaan di atas dapat dijabarkan mengenai tahap- tahap dalam bimbingan kelompok teknik homeroom, yaitu: a. Pembentukan Konselor menyiapkan ruangan yang diperlukan dengan segala sarana dan prasarana, kemudian menghubungi siswa dari berbagai kelas dengan jumlah 6-8 orang untuk berkumpul. Pemilihan siswa terbatas berdasarkan kriteria yang telah ditentukan. Selanjutnya, konselor menjelaskan tujuan bimbingan kelompok teknik homeroom dilaksanakan dan menjelaskan aturan bimbingan kelompok teknik homeroom. b. Peralihan 1 Menjelaskan kegiatan yang akan ditempuh pada tahap berikutnya pada kegiatan bimbingan kelompok teknik homeroom. 2 Mengamati dan menawarkan apakah anggota kelompok sudah siap memasuki tahap selanjutnya. 3 Membahas suasana yang terjadi. 4 Meningkatkan kemampuan keikutsertaan anggota. 5 Bila perlu kembali pada beberapa aspek tahap pertama. c. Kegiatan 33 1 Pemimpin kelompok mengungkapkan suatu masalah atau topik. 2 Tanya jawab antara anggota kelompok dan pemimpin kelompok tentang hal-hal yang belum jelas yang menyangkut masalah atau topik yang dikemukakan oleh pemimpin kelompok. 3 Anggota kelompok membahas masalah atau topik tersebut secara mendalam sampai tuntas. 4 Kegiatan selingan. . d. Pengakhiran Pemimpin kelompok mengemukakan bahwa kegiatan bimbingan kelompok teknik homeroom akan segera berakhir, mengemukakan pesan dan kesan, merencanakan kegiatan selanjutnya serta menyimpulkan hasil kegiatan.

D. Kerangka Pikir

Dokumen yang terkait

PENGGUNAAN TEKNIK PERMAINAN DALAM LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP WIYATAMA BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

0 9 188

PENGGUNAAN TEKNIK PERMAINAN DALAM LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII SMP WIYATAMA BANDARLAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2011/2012

1 8 67

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK MODELING TERHADAP MOTIVASI BELAJAR SISWA UNDERACHIEVER PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI SIRAMPOG BREBES TAHUN AJARAN 2015 2016

1 16 245

PENGGUNAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 9 KOTA METRO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

0 7 76

MENINGKATKAN INTERAKSI SOSIAL SISWA MELALUI LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 1 PERBAUNGAN T.A 2015/2016.

1 3 28

PENGARUH PELAKSANAAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK DISKUSI DALAM MENINGKATKAN KETERAMPILAN BELAJAR SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 17 MEDAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 3 26

PENGARUH PEMBERIAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK HOMEROOM TOPIK KESPRO TERHADAP SIKAP SEKS PRANIKAH SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 18 MEDAN TAHUN AJARAN 2012/2013.

0 5 24

PENINGKATAN KOHESIVITAS KELOMPOK MELALUI BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK HOMEROOM PADA SISWA KELAS VII D SMP NEGERI 14 YOGYAKARTA.

1 7 176

PENGARUH LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK TEKNIK PROBLEM SOLVING TERHADAP PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA KELAS VIII D SMP NEGERI 1 KERTANEGARA KABUPATEN PURBALINGGA TAHUN AJARAN 2015 2016 -

0 0 56

KEEFEKTIFAN LAYANAN BIMBINGAN KELOMPOK DENGAN TEKNIK SELF TALK UNTUK MENINGKATKAN KEPEMIMPINAN SISWA KELAS VIII DI SMP NEGERI 11 SEMARANG

2 22 59