75
VI.3. TRANSFER
Akun Transfer digunakan untuk menampung pengeluaran uang dari Pemerintah Kota Tangerang ke entitas pelaporan lain. Pada Tahun Anggaran
2014 Pemerintah Kota Tangerang mengalokasikan pengeluaran Transfer Bantuan Keuangan
sebesar Rp1.062.421.100,00
dan di
realisasikan sebesar
Rp1.062.421.005,00 atau 100,00. Realisasi pos belanja ini diperuntukan seluruhnya bagi pemberian bantuan kepada partai politik.
VI.4. SURPLUSDEFISIT
Dalam APBD Tahun Anggaran 2014, Pemerintah Kota Tangerang mengalami defisit anggaran sebesar Rp533.065.298.048,00, namun dalam
realisasinya terjadi surplus anggaran sebesar Rp360.314.438.207,00.
No Uraian
Anggaran 2014 Rp
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Rp Rp.
1 SurplusDefisit
533.065.298.048,00 360.314.438.207,00
67,59 212.221.041.176,00
J u m l a h 533.065.298.048,00
360.314.438.207,00 67,59
212.221.041.176,00
VI.5. PEMBIAYAAN
Pembiayaan merupakan seluruh transaksi keuangan Pemerintah Kota Tangerang, baik penerimaan maupun pengeluaran, yang perlu dibayar atau akan
diterima kembali, dimana dalam penganggaran Pemerintah Kota Tangerang terutama dimaksudkan untuk menutup defisit atau memanfaatkan surplus
anggaran.
VI.5.1. Penerimaan Pembiayaan
Akun Penerimaan Pembiayaan merupakan akun untuk menampung seluruh transaksi keuangan Pemerintah Kota Tangerang yang perlu dibayar
kembali, yang dalam penganggaran terutama dimaksudkan untuk menutup defisit anggaran. Penerimaan Pembiayaan Kota Tangerang untuk Tahun
Anggaran 2014 seluruhnya terdiri dari Penggunaan SILPA yang berasal dari sisa lebih perhitungan anggaran tahun yang lalu sebesar Rp533.065.298.048,00.
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
76
VI.5.2. Pengeluaran Pembiayaan
Pengeluaran Pembiayaan merupakan akun untuk menampung seluruh transaksi keuangan Pemerintah Kota Tangerang yang akan diterima
kembali, yang dalam penganggaran terutama dimaksudkan untuk memanfaatkan surplusanggaran. Pada Tahun Anggaran 2014, Pemerintah Kota Tangerang tidak
menganggarkan Pengeluaran Pembiayaan.
VI.5.3. Sisa Lebih Pembiayaan Anggaran SILPA
Akun Sisa Lebih Pembiayaan Angaran SILPA merupakan selisih lebih antara realisasi penerimaan dan pengeluaran selama Tahun Angaran 2014.
No Uraian
Anggaran 2014
Rp Realisasi 2014
Realisasi 2013 Rp
Rp.
1. SILPA
0,00 893.379.736.255,00
- 533.065.298.048,00
J u m l a h 0,00
893.379.736.255,00 -
533.065.298.048,00
SILPA untuk Tahun Anggaran 2014 dianggarkan sebesar Rp0,00 dan direalisasikan sebesar Rp893.379.736.255,00. Apabiladibandingkan dengan
realisasi SILPA Tahun Anggaran 2013 sebesar Rp533.065.298.048,00 maka terjadi kenaikan realisasi sebesar Rp360.314.438.207,00 atau 67,59. SILPA ini terdiri
dari kelebihan penerimaan pendapatan dan sisa belanja yang ada di rekening Kas Daerah
Rp871.810.608.060,00 Rekening
dana JKN
pada FKTP
Rp9.961.318.571,00 dan rekening BLUD pada BLUD Rp10.255.255.124,00 dan Kas Bendahara Pengeluaran Rp1.352.554.500,00.
VI.6. KOMPONEN PERUBAHAN SALDO ANGGARAN LEBIH
Laporan Perubahan Saldo Anggaran Lebih menyajikan informasi kenaikan atau penurunan Saldo Anggaran Lebih tahun 2014 dibandingkan
dengan tahun 2013.
VI.6.1. Saldo Anggaran Lebih Awal
Saldo Anggaran Lebih Awal adalah Saldo Anggaran Lebih pada tahun sebelumnya, yaitu tahun 2013. Saldo Anggaran Lebih Tahun 2013 adalah sebesar
Rp533.065.298.048,00.
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
77
VI.6.2. Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan
Penggunaan SAL sebagai Penerimaan Pembiayaan Tahun Berjalan adalah sebesar Saldo Anggaran Lebih Tahun 2013 yang digunakan untuk
pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Tahun Anggaran 2014, yaitu sebesar Rp533.065.298.048,00.
VI.6.3. Sisa LebihKurang Pembiayaan Anggaran SiLPASiKPA
Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Pemerintah Kota Tangerang pada Tahun Anggaran 2014 menghasilkan Sisa Lebih Pembiayaan
Anggaran SiLPA sebesar Rp893.379.736.255,00, yang berasal dari: 1 pelampauan
realisasi penerimaan
pendapatan daerah
sebesar Rp38.803.053.703,00,
2 sisa
pelaksanaan belanja
daerah sebesar
Rp854.576.682.457,00, dan 3 sisa pelaksanaan transfer Rp95,00.
VI.6.4. Saldo Anggaran Lebih Akhir
Saldo Anggaran Lebih Akhir untuk Tahun Anggaran 2014 adalah sebesar Rp893.379.736.255,00.
VI.7. PENDAPATAN-LO
Pendapatan-LO adalah hak Pemerintah Daerah yang diakui sebagai penambah ekuitas dalam periode tahun anggaran yang bersangkutan dan tidak
perlu dibayar kembali. Transaksi Pendapatan-LO tidak hanya mencakup pendapatan yang telah diterima dalam bentuk kas tetapi juga meliputi
pendapatan dalam bentuk hak tagih dan penerimaan pendapatan dalam bentuk barangjasa. Selain itu transaksi Pendapatan-LO tidak hanya mencakup transaksi
yang sudah dianggarakan dalam APBD tetapi juga mencakup seluruh transaksi penerimaan yang tidak melalui mekanisme APBD.
Pada Tahun
2014 Pendapatan-LO
direalisasikan sebesar
Rp3.789.400.675.228,34 apabila dibandingkan dengan Pendapatan-LO pada Tahun 2013 sebesar Rp2.805.973.786.423,00 maka terjadi kenaikan sebesar
Rp983.426.888.805,34 atau 35,05. Pendapatan-LO selama Tahun 2014 terdiri dari:
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
78
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
KenaikanPenurun an
1. Pendapatan Asli Daerah
1.810.414.602.536,59 1.041.772.417.211,95
768.642.185.324,64 73,78
2. Pendapatan Transfer
1.788.230.988.126,00 1.758.310.165.829,00
29.920.822.297,00 1,67
3. Lain-lain
Pendapatan Daerah yang Sah
190.755.084.565,75 5,891.203.382,05
184.863.881.183,70 3.137,96
Jumlah 3.789.400.675.228,34
2.805.973.786.423,00 983.426.888.805,34
35,05
Berdasarkan rincian Pendapatan Daerah di atas terlihat bahwa hampir seluruh akun Pendapatan Daerah memiliki capaian realisasi di atas realisasi
Tahun 2013, dengan kenaikan tertinggi ada pada Lain-lain Pendapatan Daerah yang Sah dengan kenaikan Rp184.863.881.183,70 atau 3.137,96.
VI.7.1. PENDAPATAN ASLI DAERAH
Pendapatan Asli Daerah pada Tahun 2014 direalisasikan sebesar Rp1.810.414.602.536,59 atau naik sebesar Rp768.642.185.324,64 73,78.
Berikut rincian realisasi Pendapatan Asli Daerah
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. Pendapatan Pajak Daerah
1.139.590.325.676,00 645.594.080.840,00
493.996.244.836,00 76,52
2. Pendapatan
Retribusi Daerah
73.520.052.625,00 100.724.172.836,00
27.204.120.211,00 27,01
3. Pendapatan
Hasil Pengelolaan
Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
14.340.201.348,59 13.205.204.775.55
1.134.996.573,04 8,60
5. Lain-lain PAD yang Sah
582.964.022.887,00 282.248.958.760.40
300.715.064.126,60 106,54
Jumlah 1.810.414.602.536,59
1.041.772.417.211.95 768.642.185.324.64
73,78
Berdasarkan rincian Pendapatan Asli Daerah di atas terlihat bahwa hampir seluruh akun Pendapatan Asli Daerah memiliki capaian realisasi di atas
realisasi Tahun 2014, dengan kenaikan tertinggi ada pada Lain-lain PAD yang Sah dengan kenaikan Rp300.305.192.786,64 atau 106,54.
VI.7.1.1. Pendapatan Pajak Daerah
Pendapatan Pajak Daerah adalah iuran wajib yang dilakukan oleh orang pribadi atau badan kepada daerah tanpa imbalan langsung yang seimbang,
yang dapat dipaksakan berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku, yang digunakan untuk membiayai penyelenggaraan pemerintahan
daerah dan pembangunan daerah. Pendapatan Pajak Daerah selama Tahun 2014 terdiri dari:
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
79
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. Pajak Hotel
32.608.727.123,00 26.683.878.867,00
5.924.848.256,00 18.17
2. Pajak Restoran
187.104.630.467,00 149.037.555.759,00
38.067.074.708,00 20.35
3. Pajak Hiburan
18.542.714.301,00 13.555.462.113,00
4.987.252.188,00 26.90
4. Pajak Reklame
25.982.807.372,00 25.723.169.371,00
259.638.001,00 1,00
5. Pajak Penerangan Jalan
140.442.296.387,00 114.781.599.606,00
25.660.696.781,00 18,27
6. Pajak Parkir
47.261.285.192,00 37.340.756.850,00
9.920.528.342,00 20,99
7. Pajak Air Tanah
6.047.363.904,00 6.242.026.207,00
194.662.303,00 3,22
8. PBB P2
329.682.124.480,00 0,00
329.682.124.480,00 100,00
9. Bea Perolehan Hak Atas
Tanah dan Bangunan 351.918.376.450,00
272.229.632.067,00 79.688.744.383,00
22,64
Jumlah 1.139.590.325.676,00
645.594.080.840,00 493.996.244.836,00
43,35
Berdasarkan rincian Pendapatan Pajak Daerah di atas terlihat bahwa hampir seluruh akun Pendapatan Pajak Daerah memiliki capaian realisasi di atas
realisai Tahun 2013, dengan kenaikan tertinggi ada pada Pajak Hiburan dengan kenaikan Rp4.987.252.188,00 atau 26,90. Selain itu, terdapat jenis pajak baru
yang dikelola oleh Pemerintah Kota Tangerang dan sebelumnya dikelola oleh Pemerintah Pusat yang memberikan kontribusi besar yaitu Pajak Bumi dan
Bangunan PBB dengan realisasi Rp329.682.124.480,00 dan memberikan kontribusi sebesar 29,93 dari total Pendapatan Pajak Daerah tahun 2014.
Penerimaan Pendapatan Pajak Daerah tidak saja berasal dari transaksi penerimaan kas tetapi juga berasal dari transaksi penerbitan hak tagih pajak dan
sampai dengan tanggal 31 Desember 2014 Wajib Pajak belum memenuhi kewajibannya. Berikut Rincian Penerimaan Pajak Daerah Berdasarkan jenis
transaksi selama tahun 2014.
No Uraian
Penerimaan Kas Piutang
Total
1. Pajak Hotel
32.315.500.439,00 293.226.684,00
32.608.727.123,00 2.
Pajak Restoran 181.794.139.563,00
5.310.490.904,00 187.104.630.467,00
3. Pajak Hiburan
18.042.643.418,00 500.070.883,00
18.542.714.301,00 4.
Pajak Reklame 25.659.016.079,00
323.791.293,00 25.982.807.372,00
5. Pajak Penerangan Jalan
140.442.296.387,00 0,00
140.442.296.387,00 6.
Pajak Parkir 47.170.901.732,00
90.383.460,00 47.261.285.192,00
7. Pajak Air Tanah
5.914.782.514,00 132.581.390,00
6.047.363.904,00 8.
PBB P2 249.884.131.219,00
79.797.993.261,00 329.682.124.480,00
9. Bea Perolehan Hak Ats
Tanah dan Bangunan 351.918.376.450,00
0,00 351.918.376.450,00
Jumlah 1.053.141.787.801,00
79.797.993.261,00 1.139.590.325.676,00
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
80
VI.7.1.2. Pendapatan Retribusi Daerah
Pendapatan Retribusi Daerah adalah Pungutan Pemerintah Daerah kepada orang atau badan berdasarkan norma-norma yang ditetapkan, retribusi
berhubungan dengan jasa timbal kontraprestasi yang diberikan secara langsung atas permohonan dan untuk kepentingan umum maupun yang diberikan oleh
pemerintah. Pendapatan Retribusi Daerah terdiri dari:
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
I. Retribusi Jasa Umum
9.199.242.945,00 10.379.930.570,00
1.180.687.625,00 12,83
1. Pelayanan Kesehatan
678.814.000,00 3.298.931.698,00
2.620.117.698,00 385,98
2. Pelayanan
PersampahanKebersihan 4.029.852.500,00
2.368.458.000,00 1.661.394.500,00
41,23 3.
Penggantian Cetak KTP Akte Casip
0,00 126.925.000,00
126.925.000,00 0,00
4. Pelayanan Pemakaman
Pengabuan Mayat 280.379.000,00
214.125.000,00 66.254.000,00
23,63 5.
Parkir Tepi Jalan Umum 251.487.000,00
263.669.000,00 12.182.000,00
4,84 6.
Pengujian Kendaraan
Bermotor 3.568.090.000,00
3.403.220.000,00 164.870.000,00
4,62 7.
Pemeriksaan Alat
Pemadam Kebakaran 305.895.045,00
445.944.872,00 140.049.827,00
45,78 8.
Pemakaian Kekayaan
Daerah sewa lahan 84.725.400,00
72.158.000,00 12.567.400,00
14,83 9.
Pemakaian Kekayaan
Daerah sewa gedung olahraga
0,00 186.499.000,00
186.499.000,00 0,00
II. Retribusi Jasa Usaha
7.620.349.800,00 6.569.173.800,00
1.051.176.000,00 13,79
10. Pemakaian
Kekayaan Daerah
2.095.114.300,00 1.428.294.800,00
666.819.500,00 31,83
11. Terminal
2.754.835.500,00 2.779.333.000,00
24.497.500,00 0,89
12. Parkir Khusus
1.258.105.000,00 1.282.668.000,00
24.563.000,00 1,95
13. Penyedotan Kakus
969.120.000,00 827.953.000,00
141.167.000,00 15,57
14. Rumah Potong Hewan
543.175.000,00 250.925.000,00
292.250.000,00 53,80
III. Retribusi
Perizinan Tertentu
56.700.459.880,00 83.775.068.466,00
27.074.608.586,00 47,75
15. Ijin Mendirikan Bangunan
53.147.831.243,00 78.020.216.480,00
24.872.385.237,00 46,80
16. Ijin Gangguan
3.294.328.637,00 5.291.876.986,00
1.997.548.349,00 60,64
17. Ijin Trayek
258.300.000,00 462.975.000,00
204.675.000,00 79,24
Jumlah 73.520.052.625,00
100.724.172.836,00 27.204.120.211,00
27,01
Berdasarkan rincian Pendapatan Retribusi Daerah di atas terlihat bahwa hampir seluruh akun Pendapatan Retribusi Daerah Tahun 2014 memiliki
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
81
capaian realisasi di bawah realisasi Tahun 2013, kecuali untuk realisasi penerimaan Retribusi Pelayanan Persampahan naik sebesar Rp1.661.394.500,00
41,23, Retribusi Pelayanan Pemakaman dan Pengabuan Mayat naik sebesar Rp66.254.000,00 23,63, Retribusi Pengujian Kendaraan Bermotor naik
sebesar Rp164.870.000,00 4,62, Retribusi Pemakaian Kekayaan Daerah Sewa Lahan naik sebesar Rp12.567.400,00 14,83, Retribusi Pemakaian Kekayaan
Daerah naik sebesar Rp666.819.500,00 31,83, Retribusi Penyedotan Kakus naik sebesar Rp141.167.000,00 14,57 dan Retribusi Rumah Potong Hewan
naik sebesar Rp292.250.000,00 53,80. Pada Tahun 2014, seluruh penerimaan Retribusi Daerah berupa kas.
VI.7.1.3. Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan
Pendapatan hasil pengelolaan kekayaan daerah yang dipisahkan selama tahun 2014 adalah sebesar Rp14.340.201.348,59 mengalami kenaikan
sebesar Rp1.134.996.573,04 sekitar 7,91 bila dibandingkan dengan pendapatan yang diterima selama tahun 2013 yaitu sebesar Rp13.205.204.775,55. Berikut
rincian pendapatan selama Tahun 2014:
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. Pendapatan Deviden BJB
9.333.215.071,00 8.181.645.711,00
1.151.569.360,00 12,34
2. Pendapatan
Deviden PDAM
4.710.500.940,59 4.902.359.064,55
191.858.123,96 4,07
3. Pendapatan Deviden PD.
Pasar 296.485.337,00
121.200.000,00 175.285.337,00
59,12
Jumlah 14.340.201.348,59
13.205.204.775,55 1.134.996.573,04
8,60
Penerimaan Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan tidak hanya terdiri dari transaksi penerimaan kas. Berikut Rincian
Penerimaan Pendapatan Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan Berdasarkan jenis transaksi selama tahun 2014.
No Uraian
Penerimaan Kas Piutang
Total
1. Pendapatan Deviden BJB
9.333.215.071,00 -
9.333.215.071,00 2.
Pendapatan Deviden
PDAM 1.921.738.634,00
2.788.762.306,59 4.710.500.940,59
3. Pendapatan Deviden PD.
Pasar 296.485.337,00
- 296.485.337,00
Jumlah 11.551.439.042,00
2.788.762.306,59 14.340.201.348,59
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
82
VI.7. 1.4. Lain-lain PAD yang Sah
Akun Lain-lain Pendapatan Asli Daerah yang Sah merupakan kelompok penerimaan yang tidak dapat diklasifikasikan baik ke dalam Pajak
Daerah, Retribusi Daerah, maupun Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah yang Dipisahkan. Lain-lain PAD yang sah yang diterima selama tahun 2014 adalah
sebesar
Rp582.964.022.887,00 mengalami
kenaikan sekitar
Rp300.715.064.126,60 atau 106,54 bila dibandingkan dengan yang diterima pada tahun 2013 yaitu sebesar
Rp282.248.958.760,40. Berikut rincian penerimaan Lain-lain PAD yang Sah.
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. Penerimaan Jasa Giro
14.963.266.413,00 8.794.230.819,00
6.169.035.594,00 70,15
2. Penerimaan Bunga
Deposito 27.945.013.639,00
37.186.575.329,00 9.241.561.690,00
33,07 3.
Tuntutan Ganti Rugi Daerah
104.200.008,00 173.999.200,00
69.799.192,00 66,99
4. Denda atas
Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan
448.984.800,00 2.373.277.461,00
1.924.292.661,00 428,59
5. Pendapatan Denda
Pajak 10.226.166.828,00
4.038.660.430,00 6.187.506.398,00
60,51 6.
Pendapatan Denda Retribusi
1.395.500,00 492.148.700,00
490.753.200,00 35.166,84
7. Pendapatan Hasil
Eksekusi atas Jaminan 1.139.193.329,00
2.303.355.320,00 1.164.161.991,00
102,19 8.
Pendapatan dari Pengembalian
191.022.199,00 76.302.544,00
114.719.655,00 60,06
9. Fasilitas Sosial dan
Fasilitas Umum 471.092.031.000,00
215.534.381.384,00 255.557.649.616,00
54,25 10.
Penerimaan Lain-lain 8.094.653.128,00
11.276.027.573,40 3.181.374.445,40
39,30 11.
Dana Kapitasi JKN 29.511.298.575,00
0,00 29.511.298.575,00
100,00 12.
Pendapatan dari BLUD 19.246.797.468,00
0,00 19.246.797.468,00
100,00
Jumlah 582.964.022.887,00
282.248.958.760,40 300.715.064.126,60
106,54
Berdasarkan rincian tabel di atas terlihat bahwa beberapa akun Pendapatan Lain-lain PAD yang Sah memiliki capaian realisasi di atas realisasi
Tahun 2013, kecuali untuk realisai penerimaan Penerimaan Bunga Deposito turun sebesar Rp9.241.561.690,00 33,07, penerimaanTuntutan Ganti Rugi
Daerah turun sebesar Rp69.799.192,00 66,99, penerimaan Denda atas Keterlambatan Pelaksanaan Pekerjaan turun sebesar Rp1.924.292.661,00
428,59, pendapatan Denda Retribusi turun sebesar Rp490.753.200,00 35.166,84,
pendapatan Hasil Eksekusi atas Jaminan turun sebesar
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
83
Rp1.164.161.991,00 102,19, dan pendapatan lain-lain turun sebesar Rp3.181.374.445,00 39,30,
Pada Tahun 2014 penerimaan Lain-lain PAD yang Sah tidak hanya terdiri dari penerimaan kas namun juga penerimaan non kas. Rincian ada pada
tabel di bawah ini:
No Uraian
Penerimaan Kas Piutang
Aset Tetap Total
1. Penerimaan Jasa Giro
14.936.937.206,00 26.329.207,00
0,00 14.963.266.413,00
2. Penerimaan Bunga
Deposito 27.945.013.639,00
0,00 0,00
27.945.013.639,00 3.
Tuntutan Ganti Rugi Daerah
15.183.342,00 89.016.666,00
0,00 104.200.008,00
4. Denda atas
Keterlambatam Pelaksanaan Pekerjaan
448.984.800,00 0,00
0,00 448.984.800,00
5. Pendapatan Denda
Pajak 10.020.533.820,00
205.633.008,00 0,00
10.226.166.828,00 6.
Pendapatan Denda Retribusi
1.395.500,00 0,00
0,00 1.395.500,00
7. Pendapatan Hasil
Eksekusi atas Jaminan 930.426.279,00
208.767.050,00 0,00
1.139.193.329,00 8.
Pendapatan dari Pengembalian
191.022.199,00 0,00
0,00 191.022.199,00
9. Fasilitas Sosial dan
Fasilitas Umum 0,00
0,00 471.092.031.000,00
471.092.031.000,00 10.
Penerimaan Lain-lain 8.094.653.128,00
0,00 0,00
8.094.653.128,00 11.
Dana Kapitasi JKN 29.511.298.575,00
0,00 0,00
29.511.298.575,00 12.
Pendapatan dari BLUD 16.664.183.344,00
3.582.614.124,00 0,00
19.246.797.468,00
Jumlah 107.759.631.832,00
4.112.360.055,00 471.092.031.000,00
582.964.022.887,00
VI.7. 2. PENDAPATAN TRANSFER