83
Rp1.164.161.991,00 102,19, dan pendapatan lain-lain turun sebesar Rp3.181.374.445,00 39,30,
Pada Tahun 2014 penerimaan Lain-lain PAD yang Sah tidak hanya terdiri dari penerimaan kas namun juga penerimaan non kas. Rincian ada pada
tabel di bawah ini:
No Uraian
Penerimaan Kas Piutang
Aset Tetap Total
1. Penerimaan Jasa Giro
14.936.937.206,00 26.329.207,00
0,00 14.963.266.413,00
2. Penerimaan Bunga
Deposito 27.945.013.639,00
0,00 0,00
27.945.013.639,00 3.
Tuntutan Ganti Rugi Daerah
15.183.342,00 89.016.666,00
0,00 104.200.008,00
4. Denda atas
Keterlambatam Pelaksanaan Pekerjaan
448.984.800,00 0,00
0,00 448.984.800,00
5. Pendapatan Denda
Pajak 10.020.533.820,00
205.633.008,00 0,00
10.226.166.828,00 6.
Pendapatan Denda Retribusi
1.395.500,00 0,00
0,00 1.395.500,00
7. Pendapatan Hasil
Eksekusi atas Jaminan 930.426.279,00
208.767.050,00 0,00
1.139.193.329,00 8.
Pendapatan dari Pengembalian
191.022.199,00 0,00
0,00 191.022.199,00
9. Fasilitas Sosial dan
Fasilitas Umum 0,00
0,00 471.092.031.000,00
471.092.031.000,00 10.
Penerimaan Lain-lain 8.094.653.128,00
0,00 0,00
8.094.653.128,00 11.
Dana Kapitasi JKN 29.511.298.575,00
0,00 0,00
29.511.298.575,00 12.
Pendapatan dari BLUD 16.664.183.344,00
3.582.614.124,00 0,00
19.246.797.468,00
Jumlah 107.759.631.832,00
4.112.360.055,00 471.092.031.000,00
582.964.022.887,00
VI.7. 2. PENDAPATAN TRANSFER
Pendapatan transfer merupakan pendapatan yang berasal dari entitas pemerintah lain, yang pada umumnya berasal dari Pemerintah Pusat dan
Pemerintah Provinsi. Pengakuan pendapatan transfer dilakukan bersamaan dengan diterimanya kas pada Rekening Kas Daerah. Walaupun demikian,
pendapatan transfer dapat diakui pada saat terbitnya peraturan mengenai penetapan alokasi, dalam hal dengan kurang salur. Penendapatan Transfer
terdiri dari:
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
84
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. Transfer
Pemerintah Pusat-Dana Perimbangan
1.093.831.122.465,00 1.171.494.009.982,00
77.662.887.517,00 6,63
2. Transfer
Pemerintah Pusat-Lainnya
217.608.584.000,00 219.224.098.000,00
1.615.514.000,00 0,74
3. Transfer
Pemerintah Daerah Lainnya
464.205.281.661,00 362.592.207.847,00
101.613.073.814,00 28,02
4. Bantuan Keuangan
12.586.000.000,00 4.999.850.000,00
7.586.150.000,00 151,73
Jumlah 1.788.230.988.126,00
1.758.310.165.829,00 29.920.822.297,00
1,67
VI.7. 2.1. Transfer Pemerintah Pusat-Dana Perimbangan
Dana Perimbangan adalah dana yang bersumber dari pendapatan APBN yang dialokasikan kepada daerah untuk mendanai kebutuhan daerah
dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Pendapatan Dana Perimbangan yang diberikan Pemerintah Pusat kepada Kota Tangerang pada tahun 2014 adalah
sebesar Rp1.093.831.122.465,00 lebih rendah sebesar Rp77.662.887.517,00 6,63 bila dibandingkan dengan dana yang diterima pada tahun 2013 yaitu
sebesar Rp1.171.494.009.982,00. Tabel berikut ini merupakan rincian dari penerimaan Pendapatan Dana Perimbangan.
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. Dana Bagi Hasil Pajak
190.845.315.139,00 332.345.546.296,00
141.500.231.157,00 42,58
2. Bagi Hasil SDA
1.352.429.326,00 1.448.768.686,00
96.339.360,00 6,65
3. Dana Alokasi Umum
890.213.131.000,00 829.387.856.000,00
60.825.275.000,00 7,33
4. Dana Alokasi Khusus
11.420.247.000,00 8.311.839.000,00
3.108.408.000,00 37,40
Jumlah 1.093.831.122.465,00
1.171.494.009.982,00 77.662.887.517,00
6,63
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa realisasi pendapatan yang mengalami peningkatan apabila dibandingkan dengan realisasi Tahun 2013
adalah Pendapatan Dana Alokasi Umum
dengan kenaikan sebesar Rp60.825.275.000,00 6,83 dan Pendapatan Dana Alokasi Khusus dengan
kenaikan sebesar Rp3.108.408.000,00 27,22.
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
85
Untuk Tahun 2014, Pendapatan Dana Perimbangan seluruhnya berasal dari pendapatan dalam bentuk kas dan seluruhnya telah diterima di
Rekening Kas Daerah sampai dengan tanggal 31 Desember 2014.
VI.7.2.1.1. Dana Bagi Hasil Pajak
Dana Bagi Hasil Pajak yaitu dana yang bersumber dari pendapatan APBN khususnya Pajak yang dialokasikan kepada daerah berdasarkan persentase
untuk mendanai kebutuhan daerah dalam rangka pelaksanaan desentralisasi. Realisasi
Dana Bagi Hasil Pajak pada tahun 2014
adalah sebesar
Rp190.845.315.139,00dan apabila dibandingkan dengan realisasi pendapatan tahun 2013 sebesar Rp332.345.546.296,00 mengalami penurunan sebesar
Rp141.500.231.157,00 atau 42,58. Penurunan ini lebih disebabkan karena Pemerintah Kota Tangerang pada Tahun 2014 telah melaksanakan pendaerah
pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan PBB P2 sehingga tidak lagi menerima dana bagi hasi dari sumber PBB P2. Berikut rincian
Pendapatan Bagi Hasil Pajak:
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. PBB
13.163.334.967,00 190.288.880.870,00
177.125.545.903,00 93,08
2. PPh Orang Pribadi
161.457.118.543,00 142.056.665.426,00
177.125.545.903,00 13,66
3. Alokasi Kurang Bayar
DBH PPh 21 16.224.861.629,00
0,00 16.224.861.629,00
100,00
Jumlah 190.845.315.139,00
332.345.546.296,00 141.500.231.157,00
42,58
VI.7.2.1.2. Dana Bagi Hasil Bukan PajakSumber Daya Alam
Realiasi Dana Bagi Hasil Bukan Pajak pada tahun 2014 sebesar Rp1.352.429.326,00 lebih kecil bila dibandingkan dengan dana yang diterima
pada tahun 2013 yaitu sebesar Rp1.448.768.686,00 atau turun sebesar Rp96.339.360,00 7,12. Penerimaan Dana Bagi Hasil Bukan PajakSumber Daya
Alam terdiri dari:
No Uraian
Realisasi 2014 Realisasi 2013
Kenaikan Penurunan
1. Penerimaan
Pungutan Pengusahaan Perikanan
383.182.410,00 347.408.873,00
35.773.537,00 10,30
2. Cukai Hasil Tembakau
0,00 21.531.893,00
21.531.893,00 100,00
PEMERINTAH KOTA TANGERANG http:www.tangerangkota.go.id
86
3. Basgi Hasil Sumber Daya
Alam Pertambangan 759.701.591,00
966.428.320,00 206.726.729,00
21,39 4.
Sumber Daya
Alam Kehutanan
139.522.925,00 77.959.692,00
61.563.233,00 78,97
5. Iuran Eksploitasi Royalti
0,00 0,00
0,00 0,00
6. Sumber Daya Alam Panas
Bumi 70.022.400,00
35.439.908,00 34.582.492,00
97,58
Jumlah 1.352.429.326,00
1.448.768.686,00 96.339.360,00
6,65
Berdasarkan tabel di atas terlihat bahwa hampir seluruh pendapatan dari Bagi Hasil Bukan PajakSumber Daya Alam mengalami kenaikan apabila
dibandingkan dengan tahun 2013 kecuali Bagi Hasil Bukan PajakSumber Daya Alam yang berasal dari Cukai Hasil Tembakau turun sebesar Rp21.531.893,00
atau 100
dan Sumber Daya Alam
Pertambangan turun sebesar
Rp206.726.729,00 atau 21,39.
VI.7. 2.1.3. Dana Alokasi Umum