15
hingga ke alat tangkap yang memerlukan pengendalian, penambahan tenaga manusia hingga alat tangkap otomatis yang dapat dikendalikan oleh
beberapa orang saja.
d. Teknologi penangkapan ikan
Pengoperasian alat penangkap ikan dilakukan dengan cara yang berbeda. Jika tidak mengetahui metode penangkapannya jangan harap dapat
melakukannya. Ini merupakan satu alasan klasifikasi alat penangkap ikan dan methode penangkapan ikan tidak didasarkan pada konstruksi alat, tapi
didasarkan pada prinsip bagaimana ikan ditangkap. Prinsip menangkap dapat digunakan dalam berbagai cara dan kadang-kadang harus ditunjang
oleh teknik penangkapan ikan, yang sebagian besar didasarkan pada methode memikat iakan, tanpa harus menakut-nakuti.
Konstruksi, pengoperasian alat dan teknik penangkapan ikan dianggap sebagai bagian dari teknologi penangkapan ikan. Namun demikian,
teknologi penangkapan ikan menyertakan bahan dan konstruksi alat, sejauh hal itu disertakan pula kapal penangkapan ikan. Dikaitkan dengan
bahan jaring, serat alami telah digantikan oleh serat buatan sesuai dengan kebutuhan masing-masing alat penangkap ikan. Contoh yang paling baik
adalah pada keberhasilan penangkapan ikan dengan gillnet, tidak mungkin terjadi tanpa menggunakan benang yang memiliki daya tampak yang
rendah, bahkan transparan. Dewasa ini, didalam perikanan laut modern, kapal penangkapan ikan
dengan alat penangkap ikan dan methode penangkapan ikan tidak dapat dipisahkan. Keberhasilan dan kemajuan perikanan didasarkan oleh
keharmonisan antar manusia sebagai pemeran utama dan ikan sebagai objeknya, dan ketiga faktor lain yang mempengaruhinya yaitu konstruksi
dan pengoperasian serta kapal penangkapan ikan.
16
e. Klasifikasi alat tangkap
Sebagian besar klasifikasi alat penangkap ikan terbatas hanya untuk satu negara saja, kawasan yang lebih sempit, atau methode yang digunakan
untuk menangkap ikan tertentu. Secara keseluruhan klasifikasi didunia, sering berdasarkan penggunaan yang dilakukan secara etnologis. Klasifiasi
alat tangkap: a.
Melukai dengan methode menusuk atau menancapkan seperti harpoon dan panah
b. Tali dan pancing seperti hand line dan long line
c. Perangkap seperti pots, fyke nets, weirs dan pound nets
d. Trawl seperti trawl dasar dan trawl pertengahan
e. Seine nets seperti lampara, boats seine dan danish seine
f. Surrounding nets seperti lampara, purse seine dan rings nets
g. Lift net
h. Gillnets yang terpasang tetap dan dihanyutkan
i. Trammel nets
Secara umum, kelompok utama ini mencangkup semua methode penangkapan ikan yang digunakan diberbagai negara diseluruh dunia.
17
Gambar 1. Sumber daya dan eksploitasi
Setelah membuat kesimpulan Ayo, sekarang tiap-tiap kelompok mempresentasikan hasil yang sudah diperoleh, agar teman-teman
kelompok yang lain bisa melihat hasil dari tiap-tiap kelompok, agar mendapat informasi yang baru dari tiap kelompok.
Kegiatan mengkomunikasikan Presentasikanlah hasil laporan yang sudah
dibuat masing-masing kelompok
Jangan lupa… kaidah dalam prensentasi,
biasakan memberi salam, tertib, siswa aktif, tanggungjawab, disiplin dan kerjasama
Kegiatan mengasosiasi. Buatlah kesimpulan dari hasil diskusi dan analisis
kelompok anda tentang fakta, prinsip dan konsep dan buatlah laporan hasil yang sudah dihasilkan kelompok
anda
18
3. Tugas